Pasar Badung Tahap II Mulai digarap
Waktu pengerjaan tahap II ini cukup panjang hingga finishing, yakni pada 20 Desember mendatang.
Pengerjaan Ditarget Selama Delapan Bulan
DENPASAR, NusaBali
Proyek pembangunan Pasar Badung tahap II (lanjutan) akhirnya mulai digarap pada Jumat (11/5). Pengerjaan tersebut dilakukan setelah resmi penandatangan kontrak pada 25 April 2018 lalu yang kembali digarap PT Nindia Karya setelah dilakukan lelang. Kali ini, pengerjaan proyek diberikan waktu lebih lama dari tahap I yakni delapan bulan dan berakhir pada Desember 2018 hingga finishing.
Dari pantauan sejumlah pekerja terlihat sudah mulai melakukan persiapan bahan untuk dibawa ke dalam gedung untuk pembuatan tembok dan lantai gedung lanjutan. Selain itu, material beton-beton untuk lantai atas juga sudah berada di Pasar Badung.
Plt Kadis Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Nyoman Ngurah Jimmy Sidarta saat dikonfirmasi kemarin, mengatakan, saat ini pekerjaan sudah mulai dilakukan oleh rekanan dan sedang berlangsung. Waktu pengerjaan kata dia, cukup panjang hingga finishing, yakni pada 20 Desember mendatang. “Sekarang sudah berlangsung pembangunannya untuk lebih jelasnya nanti kita akan berikan informasinya secara lengkap. Sekarang (kemarin,red) saya tidak membawa datanya,” katanya.
Jimmy mengungkapkan, pengerjaan yang dilakukan saat ini sudah sesuai ketentuan dan sesuai dengan hasil koordinasi dengan Disperindag yang memberikan pengerjaan tanpa harus menunggu hibah. Dengan izin tersebut pihaknya yang sudah menunjuk PT Nindia Karya kembali sebagai rekanan sesuai dengan tahapan seleksi dari Dinas Pengadaan Barang dan jasa, sehingga tandatangan kontrak bisa dilakukan untuk mempercepat proses pengerjaan.
Seperti diberitakan sebelumnya, pembangunan fisik Pasar Badung tahap II tidak lagi harus menunggu hibah, karena sudah ada rekomendasi dari Kementerian Perdagangan dan juga TP4D untuk proses pembangunan lanjutan tersebut. Jimmy Sidarta dan Kepala Disperindag Kota Denpasar I Wayan Gatra mengakui pembangunan bisa berlanjut tanpa menunggu hibah selesai. Terlebih, prosesnya sudah jalan.
Gatra menjelaskan, hibah harus ditunggu bila ada perubahan dalam pembangunan. Namun, untuk Pasar Badung ini sifatnya hanya melanjutkan, jadi tidak harus menunggu hibah. “Hasil koordinasi dengan Kementerian, prosesnya sudah bisa dilanjutkan lagi,” katanya.
Kepala Bagian Pengadaan Barang dan Jasa Setda Kota Denpasar AAGede Risnawan mengatakan, proses tender yang dilakukannya terhadap Pasar Badung sudah rampung. Pihaknya sudah berhasil melakukan proses tender dengan menghasilkan PT Nindya Karya sebagai pemenang. *m
1
Komentar