Diborong SMPN 3 Denpasar
“Ini baru pengumuman nilai UN saja. Kalau pengumuman kelulusan nanti tanggal 28 Mei (Senin), karena kelulusan ditentukan oleh sekolah bukan UN” (Kadisdikpora Kota Denpasar I Wayan Gunawan)
Nilai UN Tertinggi tingkat SMP
DENPASAR, NusaBali
Pengumuman serentak hasil Ujian Nasional (UN) tingkat SMP dilakukan Jumat (24/5) hari ini dengan menggunakan sistem online. Peraih jumlah Nilai UN Murni Tertinggi se- Bali berasal dari SMPN 3 Denpasar yakni Made Dwinanda Prabawa Mahardana dengan nilai 329,00. Sementara untuk pengumuman kelulusan baru akan dilakukan pada Senin (28/5) lewat sekolah masing-masing.
Dari data Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga (Disdikpora) Kota Denpasar, peraih tiga besar tertinggi keseluruhannya diraih oleh SMPN 3 Denpasar yakni Made Dwinanda Prabawa dengan nilai 392,00, disusul Vianta Vicakkhana Wiguna dengan nilai 389, 50 dan untuk peraih nilai tertinggi ketiga ada dua siswa dengan nilai kembar yakni Made Swastika Nata Negara dan Putu Tanisya Putri Wirawan dengan nilai 387,50 yang keduanya juga berasal dari SMPN 3 Denpasar.
Kadisdikpora Kota Denpasar I Wayan Gunawan saat dikonfirmasi di Denpasar, Jumat (24/5) mengungkapkan, hasil nilai UN tersebut berdasarkan ujian yang diikuti siswa pada 23-26 Mei 2018 lalu dengan 4 mata pelajaran yakni Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Matematika, dan IPA. “Dari hasil nilai ujian tersebut memang dalam hasil rekapitulasi nilai dari pusat bahwa peraih nilai tertinggi di Provinsi Bali tiga besarnya dari SMPN 3 Denpasar,” ujarnya.
Namun kata Gunawan, kendati UN saat ini diumumkan dan ditentukan nilainya, hal itu tidak membuat siswa dipastikan lulus. Sebab penentuan kelulusan bukan dari nilai UN namun ditentukan oleh sekolah dengan rekapitulasi nilai pelajaran persemester baik akademik maupun non akademik serta prilaku di sekolah. "Ini baru pengumuman nilai UN saja. Kalau pengumuman kelulusan nanti tanggal 28 Mei (Senin), karena kelulusan ditentukan oleh sekolah bukan UN," jelas Gunawan.
Sementara itu, tak siswa Denpasar yang memborong nilai tertinggi di Bali, 7 SMP Denpasar juga berhasil masuk 10 besar rata-rata Nilai UN Tertinggi di Bali. Yakni, SMPN 1 Denpasar dengan nilai 353,41, disusul SMPN 9 Denpasar dengan nilai 337,61, SMPN 3 Denpasar dengan nilai 336, 40, SMP AMI Denpasar (335,19), SMPTK Bali Star Academy Denpasar (324,90).
Selanjutnya SMPN 1 Gianyar dengan nilai 315,46, SMPN 7 Denpasar dengan nilai 312,82, SMP Widiatmika Badung (311,09), SMP Cendekia Harapan Badung dengan nilai 304,81, dan SMP Taman Rama School Denpasar dengan nilai 302,62.
Sementara Kepala Sekolah SMPN 3 Denpasar I Wayan Murdana, SPd MPsi saat dikonfirmasi via telpon, kemarin, mengungkapkan, dengan raihan nilai tertinggi muridnya tersebut tidak terlepas juga dari peran serta para guru yang selama ini mendidik mereka. Ia berharap, dengan raihan nilai tertinggi ini juga jadi motivasi bagi adik-adik kelas lainnya yang juga akan mengikuti ujian tahun depan.
"Kami merasa bersyukur dengan raihan nilai tertinggi bagi siswa kami. Kami juga berterimakasih kepada guru pengajar SMPN 3 Denpasar yang sudah berupaya mendidik mereka dengan baik. Selain itu juga dukungan dari Disdikpora dan pemerintah Denpasar masih sangat kami perlukan untuk mempertahankan nilai siswa kami," jelasnya.
Namun, menurut Murdana, kendati nilai UN tertinggi di Bali saat ini diraih oleh siswanya, namun itu tidak menentukan siswa tersebut akan mendapatkan juara umum. Sebab, nilai UN tahun ini tidak berpengaruh pada proses kelulusan. "Kali ini walaupun siswa kami nilainya tertinggi, namun itu tidak berpengaruh pada kelulusan nantinya. Begitu juga sistem penjuaraan, karena yang menentukan adalah nilai pelajaran keseharian mereka dan tingkah laku. Sehingga yang mendapatkan nilai tertinggi pada UN belum tentu bisa mendapatkan juara umum," tegasnya. *m
DENPASAR, NusaBali
Pengumuman serentak hasil Ujian Nasional (UN) tingkat SMP dilakukan Jumat (24/5) hari ini dengan menggunakan sistem online. Peraih jumlah Nilai UN Murni Tertinggi se- Bali berasal dari SMPN 3 Denpasar yakni Made Dwinanda Prabawa Mahardana dengan nilai 329,00. Sementara untuk pengumuman kelulusan baru akan dilakukan pada Senin (28/5) lewat sekolah masing-masing.
Dari data Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga (Disdikpora) Kota Denpasar, peraih tiga besar tertinggi keseluruhannya diraih oleh SMPN 3 Denpasar yakni Made Dwinanda Prabawa dengan nilai 392,00, disusul Vianta Vicakkhana Wiguna dengan nilai 389, 50 dan untuk peraih nilai tertinggi ketiga ada dua siswa dengan nilai kembar yakni Made Swastika Nata Negara dan Putu Tanisya Putri Wirawan dengan nilai 387,50 yang keduanya juga berasal dari SMPN 3 Denpasar.
Kadisdikpora Kota Denpasar I Wayan Gunawan saat dikonfirmasi di Denpasar, Jumat (24/5) mengungkapkan, hasil nilai UN tersebut berdasarkan ujian yang diikuti siswa pada 23-26 Mei 2018 lalu dengan 4 mata pelajaran yakni Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Matematika, dan IPA. “Dari hasil nilai ujian tersebut memang dalam hasil rekapitulasi nilai dari pusat bahwa peraih nilai tertinggi di Provinsi Bali tiga besarnya dari SMPN 3 Denpasar,” ujarnya.
Namun kata Gunawan, kendati UN saat ini diumumkan dan ditentukan nilainya, hal itu tidak membuat siswa dipastikan lulus. Sebab penentuan kelulusan bukan dari nilai UN namun ditentukan oleh sekolah dengan rekapitulasi nilai pelajaran persemester baik akademik maupun non akademik serta prilaku di sekolah. "Ini baru pengumuman nilai UN saja. Kalau pengumuman kelulusan nanti tanggal 28 Mei (Senin), karena kelulusan ditentukan oleh sekolah bukan UN," jelas Gunawan.
Sementara itu, tak siswa Denpasar yang memborong nilai tertinggi di Bali, 7 SMP Denpasar juga berhasil masuk 10 besar rata-rata Nilai UN Tertinggi di Bali. Yakni, SMPN 1 Denpasar dengan nilai 353,41, disusul SMPN 9 Denpasar dengan nilai 337,61, SMPN 3 Denpasar dengan nilai 336, 40, SMP AMI Denpasar (335,19), SMPTK Bali Star Academy Denpasar (324,90).
Selanjutnya SMPN 1 Gianyar dengan nilai 315,46, SMPN 7 Denpasar dengan nilai 312,82, SMP Widiatmika Badung (311,09), SMP Cendekia Harapan Badung dengan nilai 304,81, dan SMP Taman Rama School Denpasar dengan nilai 302,62.
Sementara Kepala Sekolah SMPN 3 Denpasar I Wayan Murdana, SPd MPsi saat dikonfirmasi via telpon, kemarin, mengungkapkan, dengan raihan nilai tertinggi muridnya tersebut tidak terlepas juga dari peran serta para guru yang selama ini mendidik mereka. Ia berharap, dengan raihan nilai tertinggi ini juga jadi motivasi bagi adik-adik kelas lainnya yang juga akan mengikuti ujian tahun depan.
"Kami merasa bersyukur dengan raihan nilai tertinggi bagi siswa kami. Kami juga berterimakasih kepada guru pengajar SMPN 3 Denpasar yang sudah berupaya mendidik mereka dengan baik. Selain itu juga dukungan dari Disdikpora dan pemerintah Denpasar masih sangat kami perlukan untuk mempertahankan nilai siswa kami," jelasnya.
Namun, menurut Murdana, kendati nilai UN tertinggi di Bali saat ini diraih oleh siswanya, namun itu tidak menentukan siswa tersebut akan mendapatkan juara umum. Sebab, nilai UN tahun ini tidak berpengaruh pada proses kelulusan. "Kali ini walaupun siswa kami nilainya tertinggi, namun itu tidak berpengaruh pada kelulusan nantinya. Begitu juga sistem penjuaraan, karena yang menentukan adalah nilai pelajaran keseharian mereka dan tingkah laku. Sehingga yang mendapatkan nilai tertinggi pada UN belum tentu bisa mendapatkan juara umum," tegasnya. *m
Komentar