Salip Truk, Bus Hantam Pohon
Bus bukannya kembali ke kiri setelah berhasil mendahului sebuah truk , tapi malah terus melaju ke kanan, sehingga menabrak pohon perindang.
NEGARA, NusaBali
Kecelakaan tunggal menimpa sebuah bus Antar Kota Dalam Provinsi (AKDP) nopol DK 9087 AB terjadi di Jalan Umum Denpasar-Gilimanuk Kilometer 60-61, Banjar Dangin Pangkung, Desa Pengaragoan, Kecamatan Pekutatan, Jembrana, Minggu (6/3) sore. Bus tersebut ringsek menghantam sebuah pohon perindang, karena diduga mengalami slip setelah berusaha menyalip truk tak dikenal di depannya.
Berdasarkan informasi yang dihimpun di Unit Laka Sat Lantas Polres Jembrana, tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan bus yang mengangkut sejumlah penumpang tersebut. Meski bagian depan bus ringsek cukup parah, sang sopir I Komang Gerya, 37, warga Jalan Slya Gang IV Baru no 5, Denpasar Timur, Denpasar, dinyatakan selamat dalam keadaan sehat.
Namun salah satu penumpang yang tepat duduk di sebelah sopir, yakni I Ketut Sintra,65, warga Banjar Rangdu, Desa Pohsanten, Kecamatan Mendoyo, Jembrana, sempat mengeluhkan sakit pada bagian pinggul kanan, serta luka lecet pada lutut kaki kiri. Kanit Laka Sat Lantas Polres Jembrana, Iptu I Made Artika seizin Kasat Lantas Polres Jembrana, Senin (7/3) mengatakan, ketika kejadian kecelakaan sekitar pukul 15.00 Wita itu, memang sedang turun hujan.
Saat keadaan jalan lurus garis marka putus-putus, dengan permukaan aspal basah, bus yang diduga bergerak dengan kecepatan tinggi itu, berusaha menyalip sebuah truk di depannya.
Tetapi, saat berusaha menyalip dengan mengambil jalur arah berlawanan, bus langsung kehilangan kendali. Bukannya kembali ke kiri setelah berhasil mendahului sebuah truk , tapi malah terus melaju ke kanan, sehingga menabrak pohon perindang di sisi utara jalan. Akibatnya seorang penumpang mengalami luka ringan, serta kerugian material ditaksir sekitar Rp 5 juta.
Dari kejadian tersebut, berdasarkan pemeriksaan terhadap sopir, yang bersangkutan mengaku secara tiba-tiba tidak dapat membanting stir ke kiri, karena terjadi kerusakan pada bagian stirnya. Namun alasan tersebut, kini masih didalami. Pasalnya, ada kecurigaan bus mengalami slip, karena melaju dengan kecepatan tinggi saat keadaan jalan licin. “Yang jelas sopirnya kurang hati-hati. Sementara sopirnya juga kami tetapkan sebagai tersangka,” ujarnya. 7 ode
Komentar