Argentina Bawa Misi Balas Dendam
Kegagalan empat tahun lalu masih membekas. Tim Tango pun bertekad membalas kegagalan pada edisi Piala Dunia 2018.
BARCELONA, NusaBali
Tim nasional Argentina menatap Piala Dunia 2018 dengan motivasi tinggi. Argentina ingin menebus kegagalan di Piala Dunia empat tahun lalu. Sebagaimana diketahui, Argentina sukses melaju hingga ke final di Piala Dunia 2014 di Brasil. La Albiceleste menyingkirkan Belanda di semifinal lewat adu penalti.
Tapi Argentina takluk di partai puncak. Lionel Messi dkk. harus mengakui keunggulan Jerman dengan skor 0-1 lewat babak perpanjangan waktu. Di Piala Dunia 2018 di Rusia, Argentina bertekad untuk membalas kegagalan empat tahun lalu itu. Bek Argentina Marcos Rojo menegaskan komitmen timnya untuk mewujudkan misi tersebut.
"Bagi setiap orang Argentina, mengenakan seragam itu jelas merupakah hal yang sangat penting dan sesuatu yang besar," ujar Rojo kepada Inside United. "Kami benar-benar meresapi seragam ini dan kami membelanya. Kami memberi segalanya ketika memakainya dan kami ingin membalas apa yang terjadi di Piala Dunia sebelumnya. Kami akan melakukan segalanya agar fans punya peluang untuk merayakan lagi gelar juara."
Argentina tergabung di Grup D bersama Islandia, Kroasia, dan Nigeria. Mereka akan mengawali langkahnya dengan menghadapi Islandia pada 16 Juni mendatang. "Lagi-lagi Nigeria! Saya pikir sudah tiga atau empat kali kami bertemu Nigeria dan ini akan jadi grup yang sulit," lanjut Rojo.
"Kroasia dan Islandia juga ada di sana. Semoga Lionel Messi akan ada dalam performa bagu dan bisa melakukan sesuatu untuk kami."
Messi sendiri menyebut bahwa timnas Argentina masih harus bekerja keras menjelang Piala Dunia 2018. Tim Tango disebut belum selevel tim-tim favorit. Argentina diakui masih menunjukkan penampilan naik turun pasca lolos. Mereka memetik tiga kemenangan dan dua kekalahan saat menjalani ujicoba.
Tim besutan Jorge Sampaoli itu bahkan kalah telak saat berhadapan dengan Spanyol. Dalam pertandingan di Wanda Metropolitano pada 27 Maret lalu, mereka kalah 1-6. Meski penampilan mereka sudah membaik dengan mengalahkan Haiti 4-0, Messi merasa bahwa Albiceleste masih perlu bersiap lebih baik lagi. "Kami masih harus memperkuat diri sebagai sebuah tim agar bisa ada dalam persaingan untuk juara dan berada di level yang sama dengan tim lain seperti Prancis, Jerman, Brasil, atau Spanyol," kata Messi di As.
"Tapi kami mempunyai grup pemain yang bagus dan tim Argentina selaku menjadi kandidat untuk menjadi juara, tak masalah bagaimana cara sampai ke sana." "Kami selalu ingin menjadi juara dan kami akan mencoba meraihnya dengan perlahan tapi sungguh-sungguh untuk bisa melaju di kompetisi," dia menambahkan.
Argentina meraih tiket ke Piala Dunia 2018 dengan susah payah. Mereka harus menunggu hingga pertandingan terakhir untuk memastikan diri berangkat ke Rusia. Kemenangan atas Ekuador menjadi penentunya, Argentina lolos dengan predikat peringkat tiga kualifikasi Piala Dunia 2018 Zona Conmebol.*
Tim nasional Argentina menatap Piala Dunia 2018 dengan motivasi tinggi. Argentina ingin menebus kegagalan di Piala Dunia empat tahun lalu. Sebagaimana diketahui, Argentina sukses melaju hingga ke final di Piala Dunia 2014 di Brasil. La Albiceleste menyingkirkan Belanda di semifinal lewat adu penalti.
Tapi Argentina takluk di partai puncak. Lionel Messi dkk. harus mengakui keunggulan Jerman dengan skor 0-1 lewat babak perpanjangan waktu. Di Piala Dunia 2018 di Rusia, Argentina bertekad untuk membalas kegagalan empat tahun lalu itu. Bek Argentina Marcos Rojo menegaskan komitmen timnya untuk mewujudkan misi tersebut.
"Bagi setiap orang Argentina, mengenakan seragam itu jelas merupakah hal yang sangat penting dan sesuatu yang besar," ujar Rojo kepada Inside United. "Kami benar-benar meresapi seragam ini dan kami membelanya. Kami memberi segalanya ketika memakainya dan kami ingin membalas apa yang terjadi di Piala Dunia sebelumnya. Kami akan melakukan segalanya agar fans punya peluang untuk merayakan lagi gelar juara."
Argentina tergabung di Grup D bersama Islandia, Kroasia, dan Nigeria. Mereka akan mengawali langkahnya dengan menghadapi Islandia pada 16 Juni mendatang. "Lagi-lagi Nigeria! Saya pikir sudah tiga atau empat kali kami bertemu Nigeria dan ini akan jadi grup yang sulit," lanjut Rojo.
"Kroasia dan Islandia juga ada di sana. Semoga Lionel Messi akan ada dalam performa bagu dan bisa melakukan sesuatu untuk kami."
Messi sendiri menyebut bahwa timnas Argentina masih harus bekerja keras menjelang Piala Dunia 2018. Tim Tango disebut belum selevel tim-tim favorit. Argentina diakui masih menunjukkan penampilan naik turun pasca lolos. Mereka memetik tiga kemenangan dan dua kekalahan saat menjalani ujicoba.
Tim besutan Jorge Sampaoli itu bahkan kalah telak saat berhadapan dengan Spanyol. Dalam pertandingan di Wanda Metropolitano pada 27 Maret lalu, mereka kalah 1-6. Meski penampilan mereka sudah membaik dengan mengalahkan Haiti 4-0, Messi merasa bahwa Albiceleste masih perlu bersiap lebih baik lagi. "Kami masih harus memperkuat diri sebagai sebuah tim agar bisa ada dalam persaingan untuk juara dan berada di level yang sama dengan tim lain seperti Prancis, Jerman, Brasil, atau Spanyol," kata Messi di As.
"Tapi kami mempunyai grup pemain yang bagus dan tim Argentina selaku menjadi kandidat untuk menjadi juara, tak masalah bagaimana cara sampai ke sana." "Kami selalu ingin menjadi juara dan kami akan mencoba meraihnya dengan perlahan tapi sungguh-sungguh untuk bisa melaju di kompetisi," dia menambahkan.
Argentina meraih tiket ke Piala Dunia 2018 dengan susah payah. Mereka harus menunggu hingga pertandingan terakhir untuk memastikan diri berangkat ke Rusia. Kemenangan atas Ekuador menjadi penentunya, Argentina lolos dengan predikat peringkat tiga kualifikasi Piala Dunia 2018 Zona Conmebol.*
1
Komentar