Wakili Indonesia, Tim Kapolda Bali Juara Umum Lomba Tembak ASEAN
Satu lagi prestasi yang diukir oleh Kapolda Bali Irjen Pol Petrus Reinhard Golose dalam mengharumkan nama Indonesia.
DENPASAR, NusaBali
Pasalnya, dia didapuk menjadi Ketua Delegasi Kontingen Indonesia dalam lomba tembak yang melibatkan negara ASEAN. Yang membanggakan, kontingan dibawa pimpinan jendral bintang dua ini menjadi juara umum dalam perlombaan yang digelar di Cha Am, Huahin, Thailand, 2 hingga 4 Juni 2018.
Dalam lomba tembak ‘Asean Shooting Competition 2018’ itu, Indonesia turut ambil bagian dalam lomba yang diikuti negara Asean dan juga negara lainnya seperti dari Australia, Jepang, China dan Korea Selatan. Tim Indonesia yang dipimpin Kapolda Bali berhasil meraih juara Umum dari berbagai kategori yakni Juara I Divisi Stock Service Pistol (SSP), Juara I Divisi Concealed Carry Pistol (CCP), Juara Over All (semua divisi), Juara III International Practical Shooting Confederation (IPSC). Atas prestasi itu, Wakil Kepala Kepolisian Thailand yang juga inisiator perlombaan, Jenderal Suchaart Theerawasat mengaku kagum dengan Tim Tembak Polri karena mampu merajai di kelas IDPA ( International Defensive Pistol Association).
Dikonfirmasi prihal prestasi yang mengharumkan nama Indonesia, Kapolda Bali Irjen Pol Petrus Reinhard Golose mengatakan bahwa kompetensi tersebut sejatihnya diikuti oleh Kepolisian di Indonesia. Kebetulan, dirinya ditunjuk sebagai ketua delegasi dalam membawa Tim Indonesia. Nah, berbagai perlombaan yang digelar selama dua hari tersebut diikuti oleh 8 orang utusan. “Tim kita di sana menjuarai berbagai cabang. Sehingga, kita berhasil menyabet juara umum dalam lomba tembak se-Negara ASEAN itu,” jelasnya saat ditemui usai memimpin doa lintas agama di Lapangan Puputan Margarana, Niti Mandala, DenpasarKamis (7/6) sore.
Menurut jenderal lulusan Akpol tahun 1988 ini, persiapan yang minim tidak menghambat atas prestasi mengharumkan negara Indonesia. Terbukti, berhasil membawa Tim Indonesia merajai segala cabang dan keluar sebagai juara umum. Atas prestasi itu pula, kontingen Indonesia disegani oleh negara tetangga termasuk sangat dihormati oleh sang inisiator, Jenderal Suchaart Theerawasat. “Dalam lomba ini, menembaknya memiliki cara yang berbeda dengan yang selama ini. Makanya, kegiatan seperti ini akan kita kembangkan juga di Bali, terlebih lagi untuk mengasah kemampuan aparat penegak hukum,” katanya.
Kebetulan, salah satu yang terbaik untuk Indonesia, Kapolda menjadi Ketua Delegasi dan bergabung dengan perwakilan dari berbagai Polda dan juga Mabes Polri. Rencanya, Kapolda Bali akan mengelar kegiatan serupa di Bali dan diperkirakan akan berlangsung pada bulan Agustus nanti. “Kegiatan ini sangat baik. Kita akan buat juga, mudah-mudahan segera terlaksana bulan Agustus nanti,” ujarnya. *dar
Pasalnya, dia didapuk menjadi Ketua Delegasi Kontingen Indonesia dalam lomba tembak yang melibatkan negara ASEAN. Yang membanggakan, kontingan dibawa pimpinan jendral bintang dua ini menjadi juara umum dalam perlombaan yang digelar di Cha Am, Huahin, Thailand, 2 hingga 4 Juni 2018.
Dalam lomba tembak ‘Asean Shooting Competition 2018’ itu, Indonesia turut ambil bagian dalam lomba yang diikuti negara Asean dan juga negara lainnya seperti dari Australia, Jepang, China dan Korea Selatan. Tim Indonesia yang dipimpin Kapolda Bali berhasil meraih juara Umum dari berbagai kategori yakni Juara I Divisi Stock Service Pistol (SSP), Juara I Divisi Concealed Carry Pistol (CCP), Juara Over All (semua divisi), Juara III International Practical Shooting Confederation (IPSC). Atas prestasi itu, Wakil Kepala Kepolisian Thailand yang juga inisiator perlombaan, Jenderal Suchaart Theerawasat mengaku kagum dengan Tim Tembak Polri karena mampu merajai di kelas IDPA ( International Defensive Pistol Association).
Dikonfirmasi prihal prestasi yang mengharumkan nama Indonesia, Kapolda Bali Irjen Pol Petrus Reinhard Golose mengatakan bahwa kompetensi tersebut sejatihnya diikuti oleh Kepolisian di Indonesia. Kebetulan, dirinya ditunjuk sebagai ketua delegasi dalam membawa Tim Indonesia. Nah, berbagai perlombaan yang digelar selama dua hari tersebut diikuti oleh 8 orang utusan. “Tim kita di sana menjuarai berbagai cabang. Sehingga, kita berhasil menyabet juara umum dalam lomba tembak se-Negara ASEAN itu,” jelasnya saat ditemui usai memimpin doa lintas agama di Lapangan Puputan Margarana, Niti Mandala, DenpasarKamis (7/6) sore.
Menurut jenderal lulusan Akpol tahun 1988 ini, persiapan yang minim tidak menghambat atas prestasi mengharumkan negara Indonesia. Terbukti, berhasil membawa Tim Indonesia merajai segala cabang dan keluar sebagai juara umum. Atas prestasi itu pula, kontingen Indonesia disegani oleh negara tetangga termasuk sangat dihormati oleh sang inisiator, Jenderal Suchaart Theerawasat. “Dalam lomba ini, menembaknya memiliki cara yang berbeda dengan yang selama ini. Makanya, kegiatan seperti ini akan kita kembangkan juga di Bali, terlebih lagi untuk mengasah kemampuan aparat penegak hukum,” katanya.
Kebetulan, salah satu yang terbaik untuk Indonesia, Kapolda menjadi Ketua Delegasi dan bergabung dengan perwakilan dari berbagai Polda dan juga Mabes Polri. Rencanya, Kapolda Bali akan mengelar kegiatan serupa di Bali dan diperkirakan akan berlangsung pada bulan Agustus nanti. “Kegiatan ini sangat baik. Kita akan buat juga, mudah-mudahan segera terlaksana bulan Agustus nanti,” ujarnya. *dar
Komentar