Nyoblos Hari Ini, Warga Nusa Pulang Kampung
Antusias warga Kecamatan Nusa Penida, Klungkung, untuk mencoblos pada Pilkada Klungkung, 27 Juni 2018, tinggi.
SEMARAPURA, NusaBali
Mereka rela pulang kampung dari rantauan agar bisa mencoblos menentukan pemimpin pilihannya untuk Klungkung lima tahun ke depan.
Kepulangan warga rantauan Nusa Penida ini nampak dari padatnya aktivitas Pelabuhan Tradisonal di Desa Kusamba, Kecamatan Dawan, Klungkung, yang akan menyeberang ke Nusa Penida, Selasa (26/6). Bahkan hampir semua penyedia jasa boat melayani transportasi bagi warga Nusa Penida untuk pulang-pergi (PP) selama pencoblosan ini. “Semua penumpang ber-KTP Nusa Penida yang akan mencoblos digratiskan,” ujar seorang owner boat di Pelabuhan Banjar Bias, Desa Kusamba. Upaya ini dilakukan serentak oleh pemilik jasa boat, dengan harapan masyarakat menggunakan hak pilihnya alias tidak golput (golongan putih). Dari Pelabuhan Banjar Biar sendiri menyediakan tujuh unit armada.
Sementara itu, seorang warga Desa Batukandik, Kecamatan Nusa Penida, Ni Ketut Mudri,23, mengaku sengaja pulang kampung hanya untuk bisa mencoblos. Selama ini dia bekerja dan tinggal di wilayah Mengwi, Badung. “Saya juga pulang kampung bersama keluarga dan kerabat untuk bisa mencoblos,” katanya. Setelah mencoblos akan langsung balik ke tempat rantauan.
Ketua KPU Klungkung I Made Kariada sangat mengapresiasi hal tersebut, mengingat dari KPU sendiri belum ada anggaran untuk menyeberangkan lewat transportasi laut. Kata dia, dengan tingginya masyarakat di rantuan pulang kampung untuk menentukan pilihannya, juga menunjukkan proses demokrasi ini berjalan dengan baik.*wan
Kepulangan warga rantauan Nusa Penida ini nampak dari padatnya aktivitas Pelabuhan Tradisonal di Desa Kusamba, Kecamatan Dawan, Klungkung, yang akan menyeberang ke Nusa Penida, Selasa (26/6). Bahkan hampir semua penyedia jasa boat melayani transportasi bagi warga Nusa Penida untuk pulang-pergi (PP) selama pencoblosan ini. “Semua penumpang ber-KTP Nusa Penida yang akan mencoblos digratiskan,” ujar seorang owner boat di Pelabuhan Banjar Bias, Desa Kusamba. Upaya ini dilakukan serentak oleh pemilik jasa boat, dengan harapan masyarakat menggunakan hak pilihnya alias tidak golput (golongan putih). Dari Pelabuhan Banjar Biar sendiri menyediakan tujuh unit armada.
Sementara itu, seorang warga Desa Batukandik, Kecamatan Nusa Penida, Ni Ketut Mudri,23, mengaku sengaja pulang kampung hanya untuk bisa mencoblos. Selama ini dia bekerja dan tinggal di wilayah Mengwi, Badung. “Saya juga pulang kampung bersama keluarga dan kerabat untuk bisa mencoblos,” katanya. Setelah mencoblos akan langsung balik ke tempat rantauan.
Ketua KPU Klungkung I Made Kariada sangat mengapresiasi hal tersebut, mengingat dari KPU sendiri belum ada anggaran untuk menyeberangkan lewat transportasi laut. Kata dia, dengan tingginya masyarakat di rantuan pulang kampung untuk menentukan pilihannya, juga menunjukkan proses demokrasi ini berjalan dengan baik.*wan
Komentar