nusabali

Kendalikan Inflasi, Bupati Suwirta Minta Terapkan Sistem Holding Company

  • www.nusabali.com-kendalikan-inflasi-bupati-suwirta-minta-terapkan-sistem-holding-company

Guna mengendalikan inflasi di Klungkung, Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) menggelar rapat kordinasi (rakor).

SEMARAPURA, NusaBali

Rakor dipimpin langsung Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta di Ruang Rapat Widya Mandala, Kamis (28/6) pagi. Turut hadir mendampingi Sekda Klungkung Gede Putu Winastra, Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Klungkung AAA Raka Suarningsih beserta OPD terkait lainnya. Bupati Suwirta dalam arahannya menyampaikan, penanganan inflasi harus terkonsep dengan baik. Pemerintah harus berinovasi dan menciptakan suatu sistem yang bisa mengendalikan inflasi tersebut. Nantinya di Kabupaten Klungkung akan membentuk holding company. “Holding Company suatu perusahaan induk yang bisa membentuk suatu anak perusahaan yang bergerak pada hulu, hilir, atau pun jasa penunjang,” katanya.

Sistem ini akan memotong pendistribusian suatu barang dari pabrik hingga sampai ke konsumen. Sehingga biaya pendistribusian dapat ditekan dan harga barang yang sampai di konsumen menjadi lebih murah. Dengan demikian holding company diharapkan menjadi solusi dalam mengendalikan inflasi di Kabupaten Klungkung.

Kepala BPS Klungkung AAA Raka Suarningsih, selaku narasumber dalam pemaparannya, inflasi merupakan suatu proses meningkatnya harga-harga secara umum dan terus-menerus. Hal ini berkaitan dengan mekanisme pasar yang dapat disebabkan oleh berbagai faktor. Antara lain, konsumsi masyarakat terus meningkat, berlebihnya likuiditas di pasar yang memicu konsumsi atau bahkan spekulasi, hingga adanya ketidaklancaran distribusi barang. “Peran TPID ini sendiri adalah mendorong terwujudnya inflasi yang rendah dan stabil dan menjaga stabilitas harga yang terjangkau oleh masyarakat,” katanya.

Inflasi dapat disebabkan oleh dua hal, yaitu tarikan permintaan (kelebihan likuiditas/uang/alat tukar), dan desakan (tekanan) produksi atau distribusi. Untuk di Kabupaten Klungkung sendiri inflasi lebih sering terjadi saat menjelang hari raya keagamaan. Karena kebutuhan masyarkat saat menjelang hari raya sangat meningkat secara drastis. Sehingga kedepan inovasi-inovasi yang dibuat Pemkab Klungkung diharapkan mampu menekan inflasi yang terjadi.*wan

Komentar