Dadong Tewas Ditabrak Saat Nyeberang Jalan
Kecelakaan tewaskan pejalan kaki terjadi di Jalur Penebel-Tabanan tepatnya di Banjar Buruan Tengah, Desa Buruan, Kecamatan Penebel, Tabanan pada, Sabtu (21/7) pagi pukul 05.15 Wita.
TABANAN, NusaBali
Korbannya adalah Ni Nengah Sapreg, 80, tewas setelah ditabrak oleh sepeda motor Scopy Nopol DK 8193 HD yang dikemudikan Ni Made Risna Sari, 31. Informasi dihimpun, kecelakaan terjadi saat pengendara motor Honda Scoopy, Risna Sari warga dari Banjar Piling Kawan, Desa Mangesta, Kecamatan Penebel, Tabanan datang dari arah selatan (Tabanan) menuju arah utara (Penebel).
Sesampainya di lokasi kejadian, dengan kondisi jalan lurus langsung menabrak korban yang akan menyeberang jalan dari arah timur menuju ke barat jalan. Korban yang merupakan warga dari Banjar Buruan Kaja, Desa Buruan dan pengendara Scoopy pun terkapar di tengah jalan.
Korban langsung dilarikan ke Puskesmas Penebel, namun sayang nyawanya tidak terselamatkan. Dadong (nenek) Sapreg mengalami pendarahan dari hidung serta bengkak pada kepala bagian kiri.
Sementara pengendara Risna Sari dirujuk dari Puskemas Penebel ke BRSUD Tabanan karena mengalami bengkak pada mata kiri, lecet kaki kanan dan kiri, dan terasa sakit didada. Kejadian lakalantas ini adalah tergolong berat karena menyebabkan korban jiwa serta kerugian material sebesar Rp 500 ribu.
Kasatlantas Polres Tabanan, AKP Ida Ayu Kalpika Sari ketika dikonfirmasi membenarkan peristiwa tersebut. Kesimpulan sementara kecelakaan terjadi karena pengendara motor kurang hati-hati dan kurang memperhatikan pejalan kaki yang sedang menyebrang. "Korban sudah di rumah duka, sementara pengendara masih dirawat di BRSUD belum kami mintai keterangan," ungkapnya. *d
Korbannya adalah Ni Nengah Sapreg, 80, tewas setelah ditabrak oleh sepeda motor Scopy Nopol DK 8193 HD yang dikemudikan Ni Made Risna Sari, 31. Informasi dihimpun, kecelakaan terjadi saat pengendara motor Honda Scoopy, Risna Sari warga dari Banjar Piling Kawan, Desa Mangesta, Kecamatan Penebel, Tabanan datang dari arah selatan (Tabanan) menuju arah utara (Penebel).
Sesampainya di lokasi kejadian, dengan kondisi jalan lurus langsung menabrak korban yang akan menyeberang jalan dari arah timur menuju ke barat jalan. Korban yang merupakan warga dari Banjar Buruan Kaja, Desa Buruan dan pengendara Scoopy pun terkapar di tengah jalan.
Korban langsung dilarikan ke Puskesmas Penebel, namun sayang nyawanya tidak terselamatkan. Dadong (nenek) Sapreg mengalami pendarahan dari hidung serta bengkak pada kepala bagian kiri.
Sementara pengendara Risna Sari dirujuk dari Puskemas Penebel ke BRSUD Tabanan karena mengalami bengkak pada mata kiri, lecet kaki kanan dan kiri, dan terasa sakit didada. Kejadian lakalantas ini adalah tergolong berat karena menyebabkan korban jiwa serta kerugian material sebesar Rp 500 ribu.
Kasatlantas Polres Tabanan, AKP Ida Ayu Kalpika Sari ketika dikonfirmasi membenarkan peristiwa tersebut. Kesimpulan sementara kecelakaan terjadi karena pengendara motor kurang hati-hati dan kurang memperhatikan pejalan kaki yang sedang menyebrang. "Korban sudah di rumah duka, sementara pengendara masih dirawat di BRSUD belum kami mintai keterangan," ungkapnya. *d
1
Komentar