Kibarkan Bendera di Tengah Hujan Rintik, Dilanjutkan Bincang Sehat tentang Menopause
Peringatan HUT Ke-73 Kemerdekaan RI di Perdiknas Denpasar
DENPASAR, NusaBali
Hujan yang mengguyur Kota Denpasar sejak pagi tak menyurutkan pelaksanaan upacara bendera untuk memperingati HUT ke-73 Kemerdekaan RI, Jumat (17/8) kemarin. Seperti yang tampak di halaman Perkumpulan Pendidikan Nasional (Perdiknas) Denpasar. Merah putih tetap dikibarkan oleh para siswa di unit-unit Perdiknas di bawah rintik hujan. Kendati, seremoni upacara akhirnya dilanjutkan di aula Perdiknas yang menaungi SMP Nasional dan SMK Teknologi Nasional tersebut.
Ketua Perdiknas Denpasar, Dr AAA Ngurah Tini Rusmini Gorda SH MM MH, mengatakan, peringatan Hari Kemerdekaan RI selalu diberikan sentuhan warna berbeda setiap tahunnya. Kali ini tidak hanya diisi dengan berbagai lomba, penyerahan hadiah berupa laptop kepada SD, dan upacara bendera. Tapi juga dimeriahkan dengan Bincang Sehat ‘Merdeka Dalam Berkarya Saat Hadirnya Menopause’. Acara ini juga masih terkait dengan Jubelium Emas Perdiknas yang jatuh 31 Desember 2018. Tak tanggung-tanggung, pihaknya menghadirkan pembicara asal Kanada yang menetap di Australia, Angela Holloway.
“Kami mencoba untuk berbagi pada perempuan Indonesia bahwa sepanjang usia hidupnya mereka harus bisa merasakan kemerdekaan. Menopause ini kodrat perempuan, tetapi banyak membuat perempuan merasa terbatas dalam berkarya,” ujarnya.
Putri dari tokoh pendidikan Bali (alm) Prof IGN Gorda ini mengaku tidak ingin mendikotomikan laki-laki dan perempuan. Tapi ketika bicara perempuan, sama saja dengan berbicara tentang bangsa ini. “Oleh karena itu, perempuan harus bisa merdeka walaupun kodrat menopause sudah menanti dan tidak bisa digantikan,” tegasnya.
Sementara itu, Kepala SMK Teknologi Nasional, Ni Nyoman Sulasmini SPd mengatakan, upacara bendera merupakan acara puncak untuk memeriahkan HUT ke-73 RI. Sebelumnya juga telah diadakan berbagai lomba sejak 15 Agustus lalu. Pihaknya ingin menanamkan kepada siswa agar semangat meraih prestasi seperti tema HUT RI tahun ini ‘Kerja Kita, Prestasi Bangsa’.
Yang menarik, dalam acara kemarin, SMP Nasional membagikan laptop kepada pihak SD yang menyumbang siswa terbanyak ke sekolah itu. Kepala SMP Nasional, Ni Putu Supadmi SPd mengatakan, tahun ini ada 3 sekolah yang menerima hadiah itu. Yakni, SD 6 Panjer, SD 3 Sesetan, dan SD 1 Renon. “Kita memberikan ucapan terima kasih berupa laptop kepada SD yang terbanyak mengkontribusikan siswanya untuk mendaftar ke SMP Nasional Denpasar,” ujarnya seraya menyebut sekolah SD khususnya di Denpasar Selatan mulai melirik dan memberikan penilaian positif terhadap SMP Nasional. *isu
Hujan yang mengguyur Kota Denpasar sejak pagi tak menyurutkan pelaksanaan upacara bendera untuk memperingati HUT ke-73 Kemerdekaan RI, Jumat (17/8) kemarin. Seperti yang tampak di halaman Perkumpulan Pendidikan Nasional (Perdiknas) Denpasar. Merah putih tetap dikibarkan oleh para siswa di unit-unit Perdiknas di bawah rintik hujan. Kendati, seremoni upacara akhirnya dilanjutkan di aula Perdiknas yang menaungi SMP Nasional dan SMK Teknologi Nasional tersebut.
Ketua Perdiknas Denpasar, Dr AAA Ngurah Tini Rusmini Gorda SH MM MH, mengatakan, peringatan Hari Kemerdekaan RI selalu diberikan sentuhan warna berbeda setiap tahunnya. Kali ini tidak hanya diisi dengan berbagai lomba, penyerahan hadiah berupa laptop kepada SD, dan upacara bendera. Tapi juga dimeriahkan dengan Bincang Sehat ‘Merdeka Dalam Berkarya Saat Hadirnya Menopause’. Acara ini juga masih terkait dengan Jubelium Emas Perdiknas yang jatuh 31 Desember 2018. Tak tanggung-tanggung, pihaknya menghadirkan pembicara asal Kanada yang menetap di Australia, Angela Holloway.
“Kami mencoba untuk berbagi pada perempuan Indonesia bahwa sepanjang usia hidupnya mereka harus bisa merasakan kemerdekaan. Menopause ini kodrat perempuan, tetapi banyak membuat perempuan merasa terbatas dalam berkarya,” ujarnya.
Putri dari tokoh pendidikan Bali (alm) Prof IGN Gorda ini mengaku tidak ingin mendikotomikan laki-laki dan perempuan. Tapi ketika bicara perempuan, sama saja dengan berbicara tentang bangsa ini. “Oleh karena itu, perempuan harus bisa merdeka walaupun kodrat menopause sudah menanti dan tidak bisa digantikan,” tegasnya.
Sementara itu, Kepala SMK Teknologi Nasional, Ni Nyoman Sulasmini SPd mengatakan, upacara bendera merupakan acara puncak untuk memeriahkan HUT ke-73 RI. Sebelumnya juga telah diadakan berbagai lomba sejak 15 Agustus lalu. Pihaknya ingin menanamkan kepada siswa agar semangat meraih prestasi seperti tema HUT RI tahun ini ‘Kerja Kita, Prestasi Bangsa’.
Yang menarik, dalam acara kemarin, SMP Nasional membagikan laptop kepada pihak SD yang menyumbang siswa terbanyak ke sekolah itu. Kepala SMP Nasional, Ni Putu Supadmi SPd mengatakan, tahun ini ada 3 sekolah yang menerima hadiah itu. Yakni, SD 6 Panjer, SD 3 Sesetan, dan SD 1 Renon. “Kita memberikan ucapan terima kasih berupa laptop kepada SD yang terbanyak mengkontribusikan siswanya untuk mendaftar ke SMP Nasional Denpasar,” ujarnya seraya menyebut sekolah SD khususnya di Denpasar Selatan mulai melirik dan memberikan penilaian positif terhadap SMP Nasional. *isu
Komentar