Manajemen Promosikan Objek Wisata Uluwatu dan Labuansait ke India
Pengelola objek wisata kawasan luar Uluwatu melakukan promosi pariwisata ke India bersama dengan Badan Promosi Pariwisata Daerah (BPBD) Badung.
MANGUPURA, NusaBali
Manajer Pengelola Objek Wisata Kawasan Luar Uluwatu Wayan Wijana, mengatakan selain mempromosikan Uluwatu juga objek wisata Labuansait. Kedua objek tersebut mempunyai potensi yang bagus untuk market India. Terutama objek Uluwatu dengan kekuatan Pura Uluwatu, Kecak, sunset, dan daya tarik lainnya.
“Wisatawan India kini menduduki posisi ketiga kunjungan terbanyak di Uluwatu. Besarnya potensi wisatawan India diharapkan dapat menopang pertumbuhan wisatawan ke Uluwatu khususnya, dan destinasi wisata di Pecatu pada umumnya,” tuturnya, Rabu (22/8).
Menurutnya, kini kunjungan ke objek wisata Uluwatu terus mengalami peningkatan tiap tahun. “Selain gencar melakukan promosi, kami juga melakukan peningkatan SDM untuk memberikan pelayanan yang lebih baik,” imbuhnya.
Sementara itu, Kadisparda Badung I Made Badra mengatakan pihaknya menargetkan kunjungan wisatawan India tahun ini sebesar 360 ribu jiwa ke Badung. Promosi yang dilakukan di India mengajak serta 65 buyers, memanfaatkan peluang untuk melakukan transaksi dengan 20 seller yang ikut misi penjualan ke India.
“Hubungan antara Bali dengan India sangat istimewa. Dilihat dari culture and religion menekankan India sebagai emerging market yang mengalami peningkatan signifikan 38 persen ke Badung, Bali,” tuturnya. *po
Manajer Pengelola Objek Wisata Kawasan Luar Uluwatu Wayan Wijana, mengatakan selain mempromosikan Uluwatu juga objek wisata Labuansait. Kedua objek tersebut mempunyai potensi yang bagus untuk market India. Terutama objek Uluwatu dengan kekuatan Pura Uluwatu, Kecak, sunset, dan daya tarik lainnya.
“Wisatawan India kini menduduki posisi ketiga kunjungan terbanyak di Uluwatu. Besarnya potensi wisatawan India diharapkan dapat menopang pertumbuhan wisatawan ke Uluwatu khususnya, dan destinasi wisata di Pecatu pada umumnya,” tuturnya, Rabu (22/8).
Menurutnya, kini kunjungan ke objek wisata Uluwatu terus mengalami peningkatan tiap tahun. “Selain gencar melakukan promosi, kami juga melakukan peningkatan SDM untuk memberikan pelayanan yang lebih baik,” imbuhnya.
Sementara itu, Kadisparda Badung I Made Badra mengatakan pihaknya menargetkan kunjungan wisatawan India tahun ini sebesar 360 ribu jiwa ke Badung. Promosi yang dilakukan di India mengajak serta 65 buyers, memanfaatkan peluang untuk melakukan transaksi dengan 20 seller yang ikut misi penjualan ke India.
“Hubungan antara Bali dengan India sangat istimewa. Dilihat dari culture and religion menekankan India sebagai emerging market yang mengalami peningkatan signifikan 38 persen ke Badung, Bali,” tuturnya. *po
1
Komentar