Dianiaya Ayah Tiri, Balita Meninggal
Bocah Aqilla Austina Pratiwi mengembuskan napas terakhirnya setelah dirawat di RSUD Koja, Jakarta Utara.
JAKARTA, NusaBali
Bocah berusia 2,7 tahun itu meninggal akibat penganiayaan ayah tirinya, Adrianus Sayow (27). "Korban berinisial AAP. Belum sekolah. Betul, korban meninggal dunia pagi tadi pukul 10.35 WIB," kata Kasat Reskrim Polres Jakarta Utara AKBP Febriansyah, Minggu (26/8) seperti dilansir detik.
Jenazah korban disemayamkan di rumah duka di Jalan Kelapa Dua RT 010/003, Kelurahan Cilincing, Kecamatan Cilincing, Jakarta Utara. Korban rencananya akan langsung dimakamkan. "Penyidikannya masih berjalan," katanya.
Penganiayaan terjadi di rumah pelaku di Kampung Sukapura Gang Pojok RT 06/05, Sukapura, Cilincing, Jakut pada Rabu (22/8) lalu. Bermula ketika Adrianus menjemput sang istri pulang kerja di wilayah Yon Air, Semper Barat, Jakarta Utara.
Sesampai keduanya di rumah, Adrianus menyuruh sang istri keluar untuk membeli makanan. Tinggal lah di rumah itu dia bersama bocah malang tersebut.
Saat itulah, pelaku melakukan penganiayaan. Pelaku belakangan diketahui memukul korban berkali-kali di kepala sehingga korban lemas dan tidak sadarkan diri. Panik, tersangka langsung membawa bocah tersebut ke kamar mandi untuk disiram air supaya sadar. Namun bocah itu tak kunjung sadar sampai akhirnya dilarikan ke rumah sakit.
"Selama dirawat di RSUD Koja korban terus tidak sadarkan diri," tutur AKBP Febriansyah. Belum diketahui motif penganiayaan tersebut."Kita belum tahu motifnya," ujar Febriansyah. Tersangka diamankan di Polres Metro Jakarta Utara setelah dilaporkan oleh ibu korban. *
Bocah berusia 2,7 tahun itu meninggal akibat penganiayaan ayah tirinya, Adrianus Sayow (27). "Korban berinisial AAP. Belum sekolah. Betul, korban meninggal dunia pagi tadi pukul 10.35 WIB," kata Kasat Reskrim Polres Jakarta Utara AKBP Febriansyah, Minggu (26/8) seperti dilansir detik.
Jenazah korban disemayamkan di rumah duka di Jalan Kelapa Dua RT 010/003, Kelurahan Cilincing, Kecamatan Cilincing, Jakarta Utara. Korban rencananya akan langsung dimakamkan. "Penyidikannya masih berjalan," katanya.
Penganiayaan terjadi di rumah pelaku di Kampung Sukapura Gang Pojok RT 06/05, Sukapura, Cilincing, Jakut pada Rabu (22/8) lalu. Bermula ketika Adrianus menjemput sang istri pulang kerja di wilayah Yon Air, Semper Barat, Jakarta Utara.
Sesampai keduanya di rumah, Adrianus menyuruh sang istri keluar untuk membeli makanan. Tinggal lah di rumah itu dia bersama bocah malang tersebut.
Saat itulah, pelaku melakukan penganiayaan. Pelaku belakangan diketahui memukul korban berkali-kali di kepala sehingga korban lemas dan tidak sadarkan diri. Panik, tersangka langsung membawa bocah tersebut ke kamar mandi untuk disiram air supaya sadar. Namun bocah itu tak kunjung sadar sampai akhirnya dilarikan ke rumah sakit.
"Selama dirawat di RSUD Koja korban terus tidak sadarkan diri," tutur AKBP Febriansyah. Belum diketahui motif penganiayaan tersebut."Kita belum tahu motifnya," ujar Febriansyah. Tersangka diamankan di Polres Metro Jakarta Utara setelah dilaporkan oleh ibu korban. *
1
Komentar