Operasi Pelabuhan Gunaksa Mendesak
Pusat sangat berkepentingan dengan Pelabuhan Gunaksa, karena Pelabuhan Padangbai dan Lembar, Lombok, kian krodit.
SEMARARAPURA, NusaBali
Pelabuhan di eks galian C, Desa Gunaksa, Kecamatan Dawan, Klungkung, sampai saat ini belum bisa beroperasi. Bahkan sejumlah fasilitas penunjng dan akses jalan sudah rusak, baik karena diterjang ombak maupuan akibat derasnya muara Tukad Unda. Pihak Kementerian Perhubungan pun sudah beberapa kali meninjau kondisi Pelabuhan Gunaksa.
Dari hasil koordinasi antara Dinas Perhubungan (Dishub) Klungkung dengan pihak Kementerian Perhubungan informasinya jika saat ini untuk review atau kajian ulang Pelabuhan Gunaksa sudah dianggarkan oleh Kementerian Perhubungan. “Namun belum diketahui kapan anggaran itu turun dan bisa dimanfaatkan untuk melakukam kajian ulang,” ujar Kadishub Klungkung I Nyoman Sucitra, Selasa (18/9).
Kata dia, Pusat pun sangat berkepentingan dengan Pelabuhan Gunaksa, terutama karena Pelabuhan Padangbai, Karangasem dan Lembar, Lombok, kian krodit baik mengangkut orang maupun barang. Bahkan akses jalan yang selama ini menjadi wewenang Pemkab Klungkung pun akan diambil alih oleh pusat.
Hanya saja saat ini masih terkendala pensertifikatan lahan pada akses jalan tersebut. “Pemkab sedang menuntaskan pensertifikatan tersebut,” ujarnya.
Kata dia, kalau status tanah belum kelas otomatis kementerian belum bisa menganggarkan. Karena aset itu harus diserahkan ke pusat. Sehingga kewengan Pelabuhan Gunaksa ini akan menjadi kewenangan pusat.*wan
Pelabuhan di eks galian C, Desa Gunaksa, Kecamatan Dawan, Klungkung, sampai saat ini belum bisa beroperasi. Bahkan sejumlah fasilitas penunjng dan akses jalan sudah rusak, baik karena diterjang ombak maupuan akibat derasnya muara Tukad Unda. Pihak Kementerian Perhubungan pun sudah beberapa kali meninjau kondisi Pelabuhan Gunaksa.
Dari hasil koordinasi antara Dinas Perhubungan (Dishub) Klungkung dengan pihak Kementerian Perhubungan informasinya jika saat ini untuk review atau kajian ulang Pelabuhan Gunaksa sudah dianggarkan oleh Kementerian Perhubungan. “Namun belum diketahui kapan anggaran itu turun dan bisa dimanfaatkan untuk melakukam kajian ulang,” ujar Kadishub Klungkung I Nyoman Sucitra, Selasa (18/9).
Kata dia, Pusat pun sangat berkepentingan dengan Pelabuhan Gunaksa, terutama karena Pelabuhan Padangbai, Karangasem dan Lembar, Lombok, kian krodit baik mengangkut orang maupun barang. Bahkan akses jalan yang selama ini menjadi wewenang Pemkab Klungkung pun akan diambil alih oleh pusat.
Hanya saja saat ini masih terkendala pensertifikatan lahan pada akses jalan tersebut. “Pemkab sedang menuntaskan pensertifikatan tersebut,” ujarnya.
Kata dia, kalau status tanah belum kelas otomatis kementerian belum bisa menganggarkan. Karena aset itu harus diserahkan ke pusat. Sehingga kewengan Pelabuhan Gunaksa ini akan menjadi kewenangan pusat.*wan
Komentar