Undiksha Gelar Job Fair
Sebanyak 15 perusahaan berbagai bidang di Bali membuka lapak di gedung Auditorium Undiksha, Rabu (19/9) kemarin, dalam acara Job Fair Undiksha tahun 2018.
Tingkatkan Serapan Lulusan di Dunia Kerja
SINGARAJA, NusaBali
Upaya memfasilitasi penghubungan antara perusahaan dengan lulusan diharapkan dapat meningkatkan serapan lulusan di dunia kerja. Belasan perusahaan yang membuka lamaran pekerjaan itu dapat menampung minimal 150 orang lulusan. Bahkan sebelum acara dibuka pun, lulusan dan mahasiswa Undiksha sudah berbondong-bondong menunggu di depan pintu masuk untuk melihat kesempatan kerja.
Ketua Pelaksana Undiksha Job Fair 201, I Gusti Ayu Purnamawati SE MSi, ditemui di sela-sela kegiatan menjelaskan pengunjung Job Fair yang dibuka untuk umum itu dipersilakan melamar sesuai dengan keinginan dan kemampuannya di masing-masing bidangnya.
“Jadi mereka yang datang ini bisa langsung mengajukan lamaran kepada perusahaan yang dipilih dengan membawa persyaratan umum lamaran pekerjaan,” kata dia.
Sementara itu Wakil Rektor I, Prof Dr Ida Bagus Arnyana Msi, sejauh ini Undiksha sedang menggarap sistem penelusuran serapan lulusan ke dunia kerja. Meski data pasti terkait penulusuran itu belum rampung dirinya memperkirakan dari total lulusan terakhir di tahun 2018 ini, mencapai 40 persen. Upaya meningkatan keterserapan alumni salah satunya dilaksanakan dengan kegiatan Job Fair, bekerjasama dengan perusahaan dan juga Disnaker.
“Kami juga terus berupaya, tidak hanya mencetak saja Sarjana, tetapi juga menfasilitasi mereka menemukan jodoh pekerjaannya melalui Job Fair ini,” jelasnya.
Sementara itu jika dilihat dari keterserapan lulusan di dunia kerja, Arnyana mengklaim lulusannya mmapu bersaing. Tidak hanya pemenuhan pada kebutuhan guru saja, tetapi juga bidang lain, seperti perbankan, pariwisata, kepemerintahan dan bidang lainnya. Ia pun sangat optimis seluruh lulusannya masih dapat terserap meski tidak linier dengan disiplin ilmu yang dimiliki.
Sebab, seluruh mahasiswa Undiksha sebelum tamat selain mendapatkan diasah kemampuannya sesuai bidang juga mendapatkan bekal soft skil berupa karekter yang menjadi nilai plus di dunia kerja. Seluruh mahasiswa juga diwajibkan mengambil mata kuliha kewirausahaan 4 SKS. Sehingga begitu tamat kuliah, dapat peka dan tahu apa yang harus dikerjakan di perusahaan yang mempekerjakannya.
“Meskipun mereka tamatan PGSD, mereka banyak diterima di perbankan dan bidnag lainnya, karena itu, bekal soft skil dan kewirausahan sudah mereka kuasai, dengan Job Fair kami harapkan dapat menjembatasi lulusan kami selain juga mendukung program pemerintah mengentaskan kemiskinan dan menekan angka pengangguran,” jelasnya.*k23
Komentar