Dana Awal Kampanye Caleg di Jembrana Rp 0
Timses Jokowi-Amin Badung Setor LADK ke KPU
NEGARA, NusaBali
Sebanyak 13 parpol peserta Pemilihan Legislatif (Pileg) 2019 dan tim kampanye Capres-Cawapres di Jembrana, telah merampungkan penyetoran Rekening Khusus Dana Kampanye (RKDK) dan Laporan Awal Dana Kampanye (LADK) ke KPU Jembrana, Minggu (23/8). Dalam RKDK tersebut, rata-rata parpol baru mengisi modal awal Rp 100.000 hingga paling besar Rp 500.000. Sedangkan LADK untuk masing-masing caleg rata-rata masil Rp 0 alias nihil.
Divisi Hukum dan Pengawasan KPU Jembrana, I Nengah Suardana, Minggu kemarin mengatakan, dana kisaran Rp 100.000 hingga Rp 500.000 di RKDK tersebut hanya disiapkan untuk membuka rekening. Sedangkan khusus dalam LADK masing-masing calon legislatif (caleg) juga dilaporkan masih Rp 0 atau nihil.
“Semua untuk caleg masih Rp 0. Laporan caleg belum ada punya saldo dana kampanye,” katanya. Dari LADK yang disetorkan hingga batas terakhir, Minggu kemarin pukul 18.00 WITA, kata Suardana, juga masih ada beberapa parpol yang belum lengkap. Kekurangannya itu, diantaranya menyangkut NPWP dan tandatangan caleg.
“Dari 13 parpol yang ikut pemilihan DPRD Jembrana yang lengkap baru dua parpol, yakni PDIP dan NasDem. Sisanya belum lengkap dan masuk perbaikan. Untuk perbaikannya diberikan waktu sampai tanggal 27 September nanti,” ujarnya.
Sementara di Badung, Timses Capres-Cawapres Jokowi-Ma’ruf Amin di Kabupaten Badung menyerahkan laporan dana kampanye ke KPU Badung, Minggu kemarin. Ketua Timses, I Putu Parwata menegaskan sengaja menyerahkan laporan mendahului timses Prabowo-Sandiaga, karena terinspirasi oleh nomor urut pasangan Jokowi-Ma’ruf Amin yang juga nomor 1.
“Ini kami yang pertama menyerahkan sesuai nomor urut Pak Jokowi-Ma’ruf Amin nomor urut 1. Sekaligus jam satu (maksudnya pukul 13.00 WITA). Jadi semua satu,” kata Parwata didampingi pimpinan sembilan parpol pendukung Jokowi-Ma’ruf, yakni dari Partai Golkar, NasDem, Perindo, Hanura, PKB, PPP, PKPI dan PSI.
Untuk dana kampanye yang dilaporkan ke KPU Badung kemarin senilai Rp 2 juta. Dia menegaskan ini baru dana kampanye awal. Sebab, nanti bisa saja berubah setelah masuknya donasi dari pendukung Jokowi-Ma’ruf Amin. *ode, asa
Sebanyak 13 parpol peserta Pemilihan Legislatif (Pileg) 2019 dan tim kampanye Capres-Cawapres di Jembrana, telah merampungkan penyetoran Rekening Khusus Dana Kampanye (RKDK) dan Laporan Awal Dana Kampanye (LADK) ke KPU Jembrana, Minggu (23/8). Dalam RKDK tersebut, rata-rata parpol baru mengisi modal awal Rp 100.000 hingga paling besar Rp 500.000. Sedangkan LADK untuk masing-masing caleg rata-rata masil Rp 0 alias nihil.
Divisi Hukum dan Pengawasan KPU Jembrana, I Nengah Suardana, Minggu kemarin mengatakan, dana kisaran Rp 100.000 hingga Rp 500.000 di RKDK tersebut hanya disiapkan untuk membuka rekening. Sedangkan khusus dalam LADK masing-masing calon legislatif (caleg) juga dilaporkan masih Rp 0 atau nihil.
“Semua untuk caleg masih Rp 0. Laporan caleg belum ada punya saldo dana kampanye,” katanya. Dari LADK yang disetorkan hingga batas terakhir, Minggu kemarin pukul 18.00 WITA, kata Suardana, juga masih ada beberapa parpol yang belum lengkap. Kekurangannya itu, diantaranya menyangkut NPWP dan tandatangan caleg.
“Dari 13 parpol yang ikut pemilihan DPRD Jembrana yang lengkap baru dua parpol, yakni PDIP dan NasDem. Sisanya belum lengkap dan masuk perbaikan. Untuk perbaikannya diberikan waktu sampai tanggal 27 September nanti,” ujarnya.
Sementara di Badung, Timses Capres-Cawapres Jokowi-Ma’ruf Amin di Kabupaten Badung menyerahkan laporan dana kampanye ke KPU Badung, Minggu kemarin. Ketua Timses, I Putu Parwata menegaskan sengaja menyerahkan laporan mendahului timses Prabowo-Sandiaga, karena terinspirasi oleh nomor urut pasangan Jokowi-Ma’ruf Amin yang juga nomor 1.
“Ini kami yang pertama menyerahkan sesuai nomor urut Pak Jokowi-Ma’ruf Amin nomor urut 1. Sekaligus jam satu (maksudnya pukul 13.00 WITA). Jadi semua satu,” kata Parwata didampingi pimpinan sembilan parpol pendukung Jokowi-Ma’ruf, yakni dari Partai Golkar, NasDem, Perindo, Hanura, PKB, PPP, PKPI dan PSI.
Untuk dana kampanye yang dilaporkan ke KPU Badung kemarin senilai Rp 2 juta. Dia menegaskan ini baru dana kampanye awal. Sebab, nanti bisa saja berubah setelah masuknya donasi dari pendukung Jokowi-Ma’ruf Amin. *ode, asa
Komentar