Tabrak Pohon, Pemotor Tanpa Helm Tewas di TKP
Seorang pengendara sepeda motor Suzuki nopol L 5248 YG, Nur Khotib, 20, tewas setelah mengalami kecelakaan di Jalur Denpasar-Gilimanuk tepatnya di Banjar Dinas Bonian, Desa Antap, Kecamatan Selemadeg, Tabanan, Jumat (27/5) pukul 05.00 WITA.
TABANAN, NusaBali
Pemotor ini terlibat kecelakaan diduga karena mengantuk dan tidak menggunakan helm. Dugaan kuat korban mengalami Cedera Kepala Berat (CKB) karena benturan keras di kepalanya.
Informasi yang dihimpun, kecelakaan bermula saat pemotor Nur Khotib warga asal Banyuwangi, Jawa Timur datang dari arah barat jurusan Denpasar-Gilimanuk. Setelah melewati jalan tikungan landai ke kanan pemotor diperkirakan mengantuk hingga menabrak pohon perindang. Korban pun jatuh ke jalan sebelah kiri, sedangkan sepeda motor yang ditungganginya jatuh ke kebun warga.
Akibat benturan keras tersebut, Nur Khotib tewas di lokasi kejadian. Ia mengeluarkan darah segar dari mulut dan hidung serta ada dugaan cedera kepala berat akibat benturan keras, karena mengendarai sepeda motor tanpa menggunakan helm. Korban saat itu langsung dievakuasi menggunakan mobil ambulan untuk dibawa ke BRSUD Tabanan.
Kasatlantas Polres Tabanan, AKP Ida Ayu Made Kalpika Sari menerangkan, sesuai olah TKP penyebab korban meninggal belum bisa dipastikan. Namun ada dugaan korban mengalami cedera kepala berat (CKB), karena mengeluarkan darah segar dari mulut dan hidung korban. "Jenazah masih di BRSUD Tabanan menunggu dijemput keluarga," tandasnya. *de
Pemotor ini terlibat kecelakaan diduga karena mengantuk dan tidak menggunakan helm. Dugaan kuat korban mengalami Cedera Kepala Berat (CKB) karena benturan keras di kepalanya.
Informasi yang dihimpun, kecelakaan bermula saat pemotor Nur Khotib warga asal Banyuwangi, Jawa Timur datang dari arah barat jurusan Denpasar-Gilimanuk. Setelah melewati jalan tikungan landai ke kanan pemotor diperkirakan mengantuk hingga menabrak pohon perindang. Korban pun jatuh ke jalan sebelah kiri, sedangkan sepeda motor yang ditungganginya jatuh ke kebun warga.
Akibat benturan keras tersebut, Nur Khotib tewas di lokasi kejadian. Ia mengeluarkan darah segar dari mulut dan hidung serta ada dugaan cedera kepala berat akibat benturan keras, karena mengendarai sepeda motor tanpa menggunakan helm. Korban saat itu langsung dievakuasi menggunakan mobil ambulan untuk dibawa ke BRSUD Tabanan.
Kasatlantas Polres Tabanan, AKP Ida Ayu Made Kalpika Sari menerangkan, sesuai olah TKP penyebab korban meninggal belum bisa dipastikan. Namun ada dugaan korban mengalami cedera kepala berat (CKB), karena mengeluarkan darah segar dari mulut dan hidung korban. "Jenazah masih di BRSUD Tabanan menunggu dijemput keluarga," tandasnya. *de
Komentar