Nelayan Gianyar Mancing di Laut
Puluhan nelayan dari 26 kelompok usaha bersama se-Kabupaten Gianyar adu ketangkasan dalam lomba mancing ikan di Pantai Gumicik, Desa Ketewel, Jumat (2/11) kemarin.
GIANYAR, NusaBali
Lomba yang diselenggarakan oleh Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Perikanan (DKPKP) Kabupaten Gianyar ini serangkaian peringatan Hari Nusantara XIX. Lomba dibuka Wakil Bupati Gianyar, AA Gde Mayun. Usai lomba, sekitar 118,45 Kg ikan laut berhasil ditangkap.
Ketua Panitia Lomba I Made Ana mengatakan untuk persyaratan lomba peserta berasal dari 26 KUB se-Kabupaten Gianyar. Selama 6 jam peserta diberi kesempatan memancing hingga pukul 13.00 WITA sudah mendarat. Apabila lewat dari waktu yang telah ditentukan dinyatakan diskualifikasi.
Para peserta lomba adalah pengurus atau anggota KUB yang dalam satu tim terdiri dari tiga orang nelayan. Mereka diwajibkan membawa alat menangkap ikan maksimal dua set pancing dasar, trawling dan umpan secukupnya. Selama lebih kurang 6 jam mereka mengadu keberuntungan menangkap ikan yang diwajibkan yaitu jenis ikan pelagis besar seperti ikan marlin, tengiri, GT, barakuda dan ikan mahi-mahi.
Untuk pemenang lomba, ditentukan berdasarkan berat total ikan (Kg) dan jumlah ikan hasil tangkapan. Namun apabila ada peserta memperoleh jumlah berat total ikan (Kg) yang sama, maka pemenang akan ditentukan berdasarkan jumlah total ikan (ekor) yang diperoleh.
Kadis DKPKP Kabupaten Gianyar, Dewi Hariani mengatakan pada lomba memancing ikan di laut partisipasi nelayan lumayan meningkat. Apalagi tahun ini hadiah untuk pemenang cukup menggiurkan berkisar Rp 5 juta untuk pemenang pertama, Rp 4 juta untuk pemenang kedua dan Rp.3 juta untuk juara ketiga. Seperti diketahui Kabupaten Gianyar memiliki potensi berupa pantai sepanjang lebih kurang 13,14 Km yang terbentang dari pantai Siyut, Desa Tulikup, Gianyar hingga pantai Gumicik/ Lembeng Desa Ketewel, Sukawati. Dengan potensi tersebut menurut Dewi Hariani tentunya akan diikuti oleh potensi perikanan tangkap. Dimana para nelayan melaksanakan penangkapan ikan di laut dengan jumlah KUB sebanyak 26 buah yang beranggotakan 757 orang nelayan.
*nvi
Lomba yang diselenggarakan oleh Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Perikanan (DKPKP) Kabupaten Gianyar ini serangkaian peringatan Hari Nusantara XIX. Lomba dibuka Wakil Bupati Gianyar, AA Gde Mayun. Usai lomba, sekitar 118,45 Kg ikan laut berhasil ditangkap.
Ketua Panitia Lomba I Made Ana mengatakan untuk persyaratan lomba peserta berasal dari 26 KUB se-Kabupaten Gianyar. Selama 6 jam peserta diberi kesempatan memancing hingga pukul 13.00 WITA sudah mendarat. Apabila lewat dari waktu yang telah ditentukan dinyatakan diskualifikasi.
Para peserta lomba adalah pengurus atau anggota KUB yang dalam satu tim terdiri dari tiga orang nelayan. Mereka diwajibkan membawa alat menangkap ikan maksimal dua set pancing dasar, trawling dan umpan secukupnya. Selama lebih kurang 6 jam mereka mengadu keberuntungan menangkap ikan yang diwajibkan yaitu jenis ikan pelagis besar seperti ikan marlin, tengiri, GT, barakuda dan ikan mahi-mahi.
Untuk pemenang lomba, ditentukan berdasarkan berat total ikan (Kg) dan jumlah ikan hasil tangkapan. Namun apabila ada peserta memperoleh jumlah berat total ikan (Kg) yang sama, maka pemenang akan ditentukan berdasarkan jumlah total ikan (ekor) yang diperoleh.
Kadis DKPKP Kabupaten Gianyar, Dewi Hariani mengatakan pada lomba memancing ikan di laut partisipasi nelayan lumayan meningkat. Apalagi tahun ini hadiah untuk pemenang cukup menggiurkan berkisar Rp 5 juta untuk pemenang pertama, Rp 4 juta untuk pemenang kedua dan Rp.3 juta untuk juara ketiga. Seperti diketahui Kabupaten Gianyar memiliki potensi berupa pantai sepanjang lebih kurang 13,14 Km yang terbentang dari pantai Siyut, Desa Tulikup, Gianyar hingga pantai Gumicik/ Lembeng Desa Ketewel, Sukawati. Dengan potensi tersebut menurut Dewi Hariani tentunya akan diikuti oleh potensi perikanan tangkap. Dimana para nelayan melaksanakan penangkapan ikan di laut dengan jumlah KUB sebanyak 26 buah yang beranggotakan 757 orang nelayan.
*nvi
1
Komentar