Puskesmas Selemadeg Timur II Tersambar Petir
Layanan Tetap Buka, Dilakukan di Ruang Pegawai
TABANAN, NusaBali
Puskemas Selemadeg Timur II yang ada di Banjar Beraban Kauh, Desa Beraban, Kecamatan Selemadeg Timur, Kabupaten Tabanan disambar petir Minggu (4/11) dini hari. Akibatnya lima ruangan pelayanan jebol bagian atapnya. Buat sementara agar operasional tidak terkendala, pelayanan akan dilakukan di ruang pegawai.
Pantauan di lapangan, lima ruangan yang kena imbas petir adalah ruangan konsultasi, ruangan menyusui, ruangan apotek, ruangan pemeriksaan, ruang KB, dan ruang gigi. Rata-rata kerusakan terjadi di bagian atap. Beberapa titik jebol hingga tembus sampai atas, bahkan genteng puskesmas yang lokasinya di dekat sawah tersebut hancur di bagian sisi timur.
Kepala Puskemas Selemadeg Timur II dr Ni Putu Partani, mengungkapkan pertama kali puskesmas diketahui kena petir oleh sopir ambulans, pada Minggu kemarin sekitar pukul 06.00 Wita. Memang di bagian luar tampak biasa namun ketika pintu dibuka, serpihan genteng dan plafon berserakan. “Diprediksi oleh warga, puskesmas tersambar petir sekitar pukul 02.00 Wita karena terdengar gelegar disertai hujan lebat,” ujarnya, Minggu kemarin.
Kata dia imbas tersambar petir selain mengakibatkan ruangan jebol, juga sebabkan komputer, printer, dan satu laptop rusak karena tertimpa meterial. Sementara alat pelayanan dan obat masih aman. “Sekarang atap yang bocor tersebut akan kami tutupi terpal untuk sementara agar air hujan tidak masuk ke dalam ruangan,” jelas dr Partini.
Meskipun tertimpa bencana, menurut dr Partini, tidak sampai membuat pelayanan lumpuh. Pelayanan akan dilakukan di ruang pegawai. Namun yang terganggu akibat tersambar petir adalah pelayanan online seperti pendaftaran dan penyimpanan data secara online, akan terganggu karena listrik masih korslet. “Besok (hari ini) pelayanan tidak tutup,” tegasnya.
Camat Selemadeg Timur I Gusti Putu Ngurah Darma Utama, menjelaskan peristiwa itu sudah dicek beserta dengam polisi Polsek Selemadeg Timur. Bahkan sudah dilaporkan ke BPBD Tabanan. “BPBD sudah cek ke lapangan bersama kami,” tuturnya.
Karena bencana menerjang puskemas yang merupakan fasilitas layanan publik, dirinya berharap segera mendapat atensi dari pemerintah. “Mudah-mudahan segera diperbaiki supaya pelayanan bisa normal kembali,” tandas Ngurah Darma Utama. *de
Puskemas Selemadeg Timur II yang ada di Banjar Beraban Kauh, Desa Beraban, Kecamatan Selemadeg Timur, Kabupaten Tabanan disambar petir Minggu (4/11) dini hari. Akibatnya lima ruangan pelayanan jebol bagian atapnya. Buat sementara agar operasional tidak terkendala, pelayanan akan dilakukan di ruang pegawai.
Pantauan di lapangan, lima ruangan yang kena imbas petir adalah ruangan konsultasi, ruangan menyusui, ruangan apotek, ruangan pemeriksaan, ruang KB, dan ruang gigi. Rata-rata kerusakan terjadi di bagian atap. Beberapa titik jebol hingga tembus sampai atas, bahkan genteng puskesmas yang lokasinya di dekat sawah tersebut hancur di bagian sisi timur.
Kepala Puskemas Selemadeg Timur II dr Ni Putu Partani, mengungkapkan pertama kali puskesmas diketahui kena petir oleh sopir ambulans, pada Minggu kemarin sekitar pukul 06.00 Wita. Memang di bagian luar tampak biasa namun ketika pintu dibuka, serpihan genteng dan plafon berserakan. “Diprediksi oleh warga, puskesmas tersambar petir sekitar pukul 02.00 Wita karena terdengar gelegar disertai hujan lebat,” ujarnya, Minggu kemarin.
Kata dia imbas tersambar petir selain mengakibatkan ruangan jebol, juga sebabkan komputer, printer, dan satu laptop rusak karena tertimpa meterial. Sementara alat pelayanan dan obat masih aman. “Sekarang atap yang bocor tersebut akan kami tutupi terpal untuk sementara agar air hujan tidak masuk ke dalam ruangan,” jelas dr Partini.
Meskipun tertimpa bencana, menurut dr Partini, tidak sampai membuat pelayanan lumpuh. Pelayanan akan dilakukan di ruang pegawai. Namun yang terganggu akibat tersambar petir adalah pelayanan online seperti pendaftaran dan penyimpanan data secara online, akan terganggu karena listrik masih korslet. “Besok (hari ini) pelayanan tidak tutup,” tegasnya.
Camat Selemadeg Timur I Gusti Putu Ngurah Darma Utama, menjelaskan peristiwa itu sudah dicek beserta dengam polisi Polsek Selemadeg Timur. Bahkan sudah dilaporkan ke BPBD Tabanan. “BPBD sudah cek ke lapangan bersama kami,” tuturnya.
Karena bencana menerjang puskemas yang merupakan fasilitas layanan publik, dirinya berharap segera mendapat atensi dari pemerintah. “Mudah-mudahan segera diperbaiki supaya pelayanan bisa normal kembali,” tandas Ngurah Darma Utama. *de
Komentar