SBY Panggil Caleg DPR RI Incumbent Se Indonesia
Partai Demokrat menseriusi soliditas dan kesiapan mesin partai untuk menghadapi Pileg 2019 mendatang.
DENPASAR, NusaBali
Para jajaran pengurus DPP Demokrat, para caleg incumbent DPR RI 2019 yang berlaga ke Senayan bakal dikumpulkan Ketua Umum DPP Demokrat SBY (Susilo Bambang Yudhoyono) 10-11 November 2018 mendatang. Caleg incumbent ini merupakan ujung tombak yang sangat diharapkan bisa mempertahankan suara Partai Demokrat di Pileg 2019 mendatang.
Wasekjen DPP Demokrat, Putu Supadma Rudana di Denpasar, Senin (5/11) mengatakan acara konsolidasi tersebut digelar di Hotel Sultan Jakarta. “Acaranya pembekalan caleg DPR RI seluruh Indonesia yang berstatus incumbent maupun yang new comer. Kita tarungkan 570 caleg DPR RI di Pileg 2019 nanti. Nanti akan ada pembekalan dari Ketua Umum DPP Demokrat Pak SBY,” ujar politisi asal Desa Peliatan, Kecamatan Ubud, Kabupaten Gianyar ini.
Pembekalan Caleg DPR RI seluruh dapil dengan total 570 caleg ini materinya tidak dibuka kepada publik. Karena pembekalan akan dilaksanakan secara tertutup. “Namun yang jelas untuk pembekalan oleh Pak SBY adalah menyangkut strategi pemenangan Pileg 2019. Target-target kursi DPR RI di Pileg 2019 juga. Kita sedang menggenjot kenaikan kursi di Pileg 2019 nanti,” tegas anggota Komisi X DPR RI ini.
Selain adanya pembekalan dari SBY dan Ketua Kogasma (Komandan Tugas Bersama) Agus Harimurthi Yudhoyono (AHY), kemungkinan juga akan mengundang narasumber eksternal. Namun masih tentatif sifatnya. “Narasasumber dari KPU, Bawaslu juga akan diundang, tetapi masih tentatif karena sedang disusun rundown acaranya,” tegas pria yang juga Ketua Umum Asosiasi Museum Indonesia ini.
Partai Demokrat menarget perolehan kursi 15 persen di Pileg 2019 nanti. Dari 575 kursi DPR RI Demokrat target rebut 86 kursi DPR RI. “Kalau target Partai Demokrat di Pileg 2019 tidak muluk-muluk, karena kita kedepan usaha dan bekerja dulu, ketimbang target muluk-muluk. Ya 15 persen kursi DPR RI. Kalau 15 persen berarti 86 kursi dari kuota 575 kursi yang tersedia,” beber Supadma Rudana.
Untuk di Dapil Bali, Demokrat tarungkan Caleg DPR RI incumbent, yakni Supadma Rudana sendiri dan Ni Putu Tutik Kusumawardhani politisi asal Buleleng yang kini duduk di Komisi X DPR RI. Sementara sejumlah petarung new comer di Partai Demokrat ada Gede Ngurah Wididana yang notabene adalah Ketua Bappilu DPD Demokrat Bali yang maju ke DPR RI. “Kita target di Dapil Bali pertahankan 2 kursi yang diperoleh Tahun 2014. Jadi perjuangan ini memang membutuhkan soliditas bagus. Makanya ini mungkin menjadi pertimbangan Pak SBY kumpulkan kita di Jakarta,” tegas Supadma Rudana.
Partai Demokrat pernah memiliki catatan kemenangan di Pileg 2009 dengan memperoleh 148 kursi. Perolehan tersebut merupakan prestasi terbaik Demokrat sejak ikut di Pemilu 2004 silam. Pada Pemilu 2004 Partai Demokrat memperoleh 61 kursi. Demokrat juga sukses mengusung SBY sebagai Presiden RI ke 6 pada Pilpres 2004 dan Pilpres 2009 alias dua periode.
Menurut Supadma Rudana soliditas mesin partai Demokrat diharapkan makin naik dengan kerja keras kader di seluruh tingkatan dengan mengedepankan program menyamabraya, Demokrat hadir peduli dan memberikan solusi. “Jadi ini tantangan juga bagi seluruh kader, tidak muluk-muluk berjanji di masyarakat, kedepankan politik dharma, santun, cerdas peduli dan memberikan solusi,” pungkas putra senator Nyoman Rudana ini. *nat
Para jajaran pengurus DPP Demokrat, para caleg incumbent DPR RI 2019 yang berlaga ke Senayan bakal dikumpulkan Ketua Umum DPP Demokrat SBY (Susilo Bambang Yudhoyono) 10-11 November 2018 mendatang. Caleg incumbent ini merupakan ujung tombak yang sangat diharapkan bisa mempertahankan suara Partai Demokrat di Pileg 2019 mendatang.
Wasekjen DPP Demokrat, Putu Supadma Rudana di Denpasar, Senin (5/11) mengatakan acara konsolidasi tersebut digelar di Hotel Sultan Jakarta. “Acaranya pembekalan caleg DPR RI seluruh Indonesia yang berstatus incumbent maupun yang new comer. Kita tarungkan 570 caleg DPR RI di Pileg 2019 nanti. Nanti akan ada pembekalan dari Ketua Umum DPP Demokrat Pak SBY,” ujar politisi asal Desa Peliatan, Kecamatan Ubud, Kabupaten Gianyar ini.
Pembekalan Caleg DPR RI seluruh dapil dengan total 570 caleg ini materinya tidak dibuka kepada publik. Karena pembekalan akan dilaksanakan secara tertutup. “Namun yang jelas untuk pembekalan oleh Pak SBY adalah menyangkut strategi pemenangan Pileg 2019. Target-target kursi DPR RI di Pileg 2019 juga. Kita sedang menggenjot kenaikan kursi di Pileg 2019 nanti,” tegas anggota Komisi X DPR RI ini.
Selain adanya pembekalan dari SBY dan Ketua Kogasma (Komandan Tugas Bersama) Agus Harimurthi Yudhoyono (AHY), kemungkinan juga akan mengundang narasumber eksternal. Namun masih tentatif sifatnya. “Narasasumber dari KPU, Bawaslu juga akan diundang, tetapi masih tentatif karena sedang disusun rundown acaranya,” tegas pria yang juga Ketua Umum Asosiasi Museum Indonesia ini.
Partai Demokrat menarget perolehan kursi 15 persen di Pileg 2019 nanti. Dari 575 kursi DPR RI Demokrat target rebut 86 kursi DPR RI. “Kalau target Partai Demokrat di Pileg 2019 tidak muluk-muluk, karena kita kedepan usaha dan bekerja dulu, ketimbang target muluk-muluk. Ya 15 persen kursi DPR RI. Kalau 15 persen berarti 86 kursi dari kuota 575 kursi yang tersedia,” beber Supadma Rudana.
Untuk di Dapil Bali, Demokrat tarungkan Caleg DPR RI incumbent, yakni Supadma Rudana sendiri dan Ni Putu Tutik Kusumawardhani politisi asal Buleleng yang kini duduk di Komisi X DPR RI. Sementara sejumlah petarung new comer di Partai Demokrat ada Gede Ngurah Wididana yang notabene adalah Ketua Bappilu DPD Demokrat Bali yang maju ke DPR RI. “Kita target di Dapil Bali pertahankan 2 kursi yang diperoleh Tahun 2014. Jadi perjuangan ini memang membutuhkan soliditas bagus. Makanya ini mungkin menjadi pertimbangan Pak SBY kumpulkan kita di Jakarta,” tegas Supadma Rudana.
Partai Demokrat pernah memiliki catatan kemenangan di Pileg 2009 dengan memperoleh 148 kursi. Perolehan tersebut merupakan prestasi terbaik Demokrat sejak ikut di Pemilu 2004 silam. Pada Pemilu 2004 Partai Demokrat memperoleh 61 kursi. Demokrat juga sukses mengusung SBY sebagai Presiden RI ke 6 pada Pilpres 2004 dan Pilpres 2009 alias dua periode.
Menurut Supadma Rudana soliditas mesin partai Demokrat diharapkan makin naik dengan kerja keras kader di seluruh tingkatan dengan mengedepankan program menyamabraya, Demokrat hadir peduli dan memberikan solusi. “Jadi ini tantangan juga bagi seluruh kader, tidak muluk-muluk berjanji di masyarakat, kedepankan politik dharma, santun, cerdas peduli dan memberikan solusi,” pungkas putra senator Nyoman Rudana ini. *nat
1
Komentar