Guru SMKN Bali Mandara Juara Inobel Nasional
Guru SMKN Bali Mandara Singaraja, I Kadek Sembah Semadiartha, dinobatkan sebagai juara Inobel (Inovasi Pembelajaran) Kelompok Utama Tingkat Nasional 2018, di Jakarta, Sabtu (10/11).
AMLAPURA, NusaBali
Piagam penghargaan beserta hadiah diserahkan Direktur Pembinaan Guru Pendidikan Menengah dan Pendidikan Khusus Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan, Sri Renani Pantjastuti. Lomba tersebut diikuti 25 finalis, guru SMA/SMK se-Indonesia.
Sedangkan dari Bali sendiri, mulanya tiga guru senior masuk final. Ketiga guru tersebut masing-masing I Putu Sudibawa guru SMAN Sidemen, I Kadek Sembah Semadiartha guru SMKN Bali Mandara dan I Made Nuryata guru SMKN Manggis. Ketiga guru berprestasi asal Bali ini akhirnya masuk ke final dengan rangking I, II dan III.
Namun, setelah final berlangsung, hanya I Kadek Sembah Semadiartha dinyatakan sebagai juara, dua rekannya tidak masuk tiga besar. Sedangkan sebagai juara II Ani Ismayani guru SMKN 1 Cianjur, Jawa Barat dan juara III Hardo Sujatmiko guru SMKN 10 Semarang..
Ketiga juara ini masuk final dan skornya di jajaran 10 besar, masing-masing I Kadek Sembah Semadiartha peringkat kedua, Ani Ismayani peringkat kelima dan Hardo Sujatmiko peringkat 10. Justru yang diunggulkan menang dalam perebutan Inobel Guru SMA/SMK Kelompok Utama Tingkat Nasional 2018, adalah I Putu Sudibawa, kenyataannya terpental.
Jenis-jenis lomba sebenarnya terbagi tiga kategori: kelompok pemula bagi pendatang baru, kelompok madya yang pernah ikut dan masuk final, dan kelompok utama. Khusus peserta kelompok utama yang pernah juara I, juara II atau juara III, di berbagai macam lomba tingkat nasional.
Peserta mendaftar secara online pada laman www.kesharlindungdikmen,id. 15 januari-15 Maret, seleksi administrasi 15-16 Maret, seleksi akademik 17-19 Maret, masa penelitian April-Oktober, dan Final November 2018.
I Made Sembah Semadiartha keluar sebagai pemenang melalui inovasi penelitiannya, berjudul: Pengembangan Buku Ajar yang Berorentasi Kemampuan Berpikir Tingkat Tinggi, Mengedepankan Penumbuhan Karakter dan Melibatkan Penilaian yang Dikombinasikan dengan Kearifan lokal.
Setelah karya tulisnya dipresentasikan, di samping memamerkan karya inovasinya, dan dibuktikan karya tulisnya adalah asli, dan bukti fisik foto-foto yang isinya mampu meningkatkan kualitas pembelajaran siswa. “Kami bersyukur, hasil penelitian setelah dipresentasikan, dinobatkan sebagai juara Inobel Tingkat Nasional 2018,” jelas guru dari Banjar Tengah, Desa Dawan Kelod, Kecamatan Dawan , Klungkung. *k16
Piagam penghargaan beserta hadiah diserahkan Direktur Pembinaan Guru Pendidikan Menengah dan Pendidikan Khusus Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan, Sri Renani Pantjastuti. Lomba tersebut diikuti 25 finalis, guru SMA/SMK se-Indonesia.
Sedangkan dari Bali sendiri, mulanya tiga guru senior masuk final. Ketiga guru tersebut masing-masing I Putu Sudibawa guru SMAN Sidemen, I Kadek Sembah Semadiartha guru SMKN Bali Mandara dan I Made Nuryata guru SMKN Manggis. Ketiga guru berprestasi asal Bali ini akhirnya masuk ke final dengan rangking I, II dan III.
Namun, setelah final berlangsung, hanya I Kadek Sembah Semadiartha dinyatakan sebagai juara, dua rekannya tidak masuk tiga besar. Sedangkan sebagai juara II Ani Ismayani guru SMKN 1 Cianjur, Jawa Barat dan juara III Hardo Sujatmiko guru SMKN 10 Semarang..
Ketiga juara ini masuk final dan skornya di jajaran 10 besar, masing-masing I Kadek Sembah Semadiartha peringkat kedua, Ani Ismayani peringkat kelima dan Hardo Sujatmiko peringkat 10. Justru yang diunggulkan menang dalam perebutan Inobel Guru SMA/SMK Kelompok Utama Tingkat Nasional 2018, adalah I Putu Sudibawa, kenyataannya terpental.
Jenis-jenis lomba sebenarnya terbagi tiga kategori: kelompok pemula bagi pendatang baru, kelompok madya yang pernah ikut dan masuk final, dan kelompok utama. Khusus peserta kelompok utama yang pernah juara I, juara II atau juara III, di berbagai macam lomba tingkat nasional.
Peserta mendaftar secara online pada laman www.kesharlindungdikmen,id. 15 januari-15 Maret, seleksi administrasi 15-16 Maret, seleksi akademik 17-19 Maret, masa penelitian April-Oktober, dan Final November 2018.
I Made Sembah Semadiartha keluar sebagai pemenang melalui inovasi penelitiannya, berjudul: Pengembangan Buku Ajar yang Berorentasi Kemampuan Berpikir Tingkat Tinggi, Mengedepankan Penumbuhan Karakter dan Melibatkan Penilaian yang Dikombinasikan dengan Kearifan lokal.
Setelah karya tulisnya dipresentasikan, di samping memamerkan karya inovasinya, dan dibuktikan karya tulisnya adalah asli, dan bukti fisik foto-foto yang isinya mampu meningkatkan kualitas pembelajaran siswa. “Kami bersyukur, hasil penelitian setelah dipresentasikan, dinobatkan sebagai juara Inobel Tingkat Nasional 2018,” jelas guru dari Banjar Tengah, Desa Dawan Kelod, Kecamatan Dawan , Klungkung. *k16
Komentar