Koster–Giri Prasta Pamer Kebersamaan
Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soekarnoputri mengumpulkan para kepala daerah dari kader PDIP di DPP PDIP dalam Rapat Koordinasi Teknis (Rakornis) Kepala Daerah se–Indonesia di Kantor DPP PDIP Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (30/11).
Gubernur–Bupati PDIP Konsolidasi di Jakarta
DENPASAR, NusaBali
Gubernur Bali yang juga Ketua DPD PDIP Provinsi Bali Wayan Koster hadir bersama para kepala daerah dari PDIP. Rakornis tersebut untuk konsolidasi pemenangan Pileg dan Pilpres 2019 tingkat nasional.
Sumber NusaBali menyebutkan Rakornis diikuti para Gubernur, Bupati/Walikota dari PDIP se–Indonesia dalam rangka konsolidasi internal, pemenangan Pileg–Pilpres 2019 mendatang. “Konsolidasi internal saja, seluruh Indonesia. Intinya untuk menghadapi Pileg dan Pilpres 2019. Strategi pemenangan lah. Termasuk kepala daerah dari Bali diberikan arahan oleh DPP. Juga ketemu Ibu Ketua Umum (Megawati),” ujar sumber NusaBali, Sabtu (1/12).
Mereka yang hadir dari Bali selain Gubernur Koster, adalah Bupati Jembrana Putu Artha, Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana, Bupati Bangli I Made Gianyar dan Wabup Sang Nyoman Sedana Arta, Bupati Tabanan Ni Putu Eka Wiryastuti dan Wabup Komang Gede Sanjaya, Wakil Walikota Denpasar I Gusti Ngurah Jaya Negara, Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta dan Wabup I Ketut Suiasa, Bupati Gianyar Made Mahayastra.
Acara Rakornis selesai, para kader bertemu dengan Wakil Ketua Bidang Ekonomi Kreatif dan Pengendali Situasi Prananda Prabowo yang tidak lain putra Ketua Umum DPP PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri.
Benarkah? Ketua DPD PDIP Provinsi Bali Wayan Koster membenarkan, memang para kepala daerah dari PDIP mengikuti Rakornis di Jakarta. Hanya saja Koster tidak mau membeber apa saja yang dibahas dalam Rakornis partai melibatkan pucuk pimpinan partai yang menjabat kepala daerah. Namun Koster memamerkan kegiatan usai Rakornis.
Dalam foto yang diperlihatkannya melalui WhatsApp kepada NusaBali, Koster bersama Prananda Prabowo, Bupati Gianyar Agus Mahayastra, Wakil Bupati Gianyar Anak Agung Mayun, Wakil Walikota Denpasar I Gusti Ngurah Jaya Negara, Wakil Bupati Tabanan Komang Gede Sanjaya. Tampak Gubernur Koster dan Bupati Badung Giri Prasta serta Wabup Badung Suiasa foto bersama di kawasan Istana Batutulis Bogor, Jawa Barat. “Istana Batutulis Bogor, 1 Desember 2018. Indahnya kebersamaan untuk membangun Bali yang Santhi lan Jagadhita,” tulis Koster.
Koster mengatakan, seusai Rakornis, dirinya bersama para bupati diajak berkunjung ke Istana Batutulis oleh Prananda Prabowo. “Usai kegiatan Rakornis diajak ke Istana Batutulis oleh Bapak Mohammad Prananda Prabowo, putra Ibu Megawati Soekarnoputri,” kata Koster kepada NusaBali.
Tulisan Koster yang juga dibagikan kepada sejumlah kader itu seperti menjadi sebuah sindiran kepada kelompok–kelompok yang selama ini berupaya memecah belah hubungan Koster dengan Bupati Badung Giri Prasta. Maklum belakangan ini hubungan Koster dan Giri Prasta diisukan retak. Namun Koster membuktikan bahwa isu tersebut adalah hoax dan politik adu domba yang tidak menginginkan keduanya kuat dan bersatu. Bukan kali ini saja Koster menunjukkan hubungannya dengan Giri Prasta tidak terusik isu-isu adu domba. Sebelumnya Koster juga pamer video kebersamaan dengan Giri Prasta saat menghadiri ulang tahun Kapolda Bali Irjen Petrus Reinhard Golose di kawasan Canggu, Kecamatan Kuta Utara, Kabupaten Badung, Selasa (27/11) malam. Koster yang dijuluki Gubernur ‘Sat Kerthi’ dan Giri Prasta yang dijuluki ‘Bupati Bares’ terlihat bergandengan tangan dalam acara tersebut. *nat
DENPASAR, NusaBali
Gubernur Bali yang juga Ketua DPD PDIP Provinsi Bali Wayan Koster hadir bersama para kepala daerah dari PDIP. Rakornis tersebut untuk konsolidasi pemenangan Pileg dan Pilpres 2019 tingkat nasional.
Sumber NusaBali menyebutkan Rakornis diikuti para Gubernur, Bupati/Walikota dari PDIP se–Indonesia dalam rangka konsolidasi internal, pemenangan Pileg–Pilpres 2019 mendatang. “Konsolidasi internal saja, seluruh Indonesia. Intinya untuk menghadapi Pileg dan Pilpres 2019. Strategi pemenangan lah. Termasuk kepala daerah dari Bali diberikan arahan oleh DPP. Juga ketemu Ibu Ketua Umum (Megawati),” ujar sumber NusaBali, Sabtu (1/12).
Mereka yang hadir dari Bali selain Gubernur Koster, adalah Bupati Jembrana Putu Artha, Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana, Bupati Bangli I Made Gianyar dan Wabup Sang Nyoman Sedana Arta, Bupati Tabanan Ni Putu Eka Wiryastuti dan Wabup Komang Gede Sanjaya, Wakil Walikota Denpasar I Gusti Ngurah Jaya Negara, Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta dan Wabup I Ketut Suiasa, Bupati Gianyar Made Mahayastra.
Acara Rakornis selesai, para kader bertemu dengan Wakil Ketua Bidang Ekonomi Kreatif dan Pengendali Situasi Prananda Prabowo yang tidak lain putra Ketua Umum DPP PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri.
Benarkah? Ketua DPD PDIP Provinsi Bali Wayan Koster membenarkan, memang para kepala daerah dari PDIP mengikuti Rakornis di Jakarta. Hanya saja Koster tidak mau membeber apa saja yang dibahas dalam Rakornis partai melibatkan pucuk pimpinan partai yang menjabat kepala daerah. Namun Koster memamerkan kegiatan usai Rakornis.
Dalam foto yang diperlihatkannya melalui WhatsApp kepada NusaBali, Koster bersama Prananda Prabowo, Bupati Gianyar Agus Mahayastra, Wakil Bupati Gianyar Anak Agung Mayun, Wakil Walikota Denpasar I Gusti Ngurah Jaya Negara, Wakil Bupati Tabanan Komang Gede Sanjaya. Tampak Gubernur Koster dan Bupati Badung Giri Prasta serta Wabup Badung Suiasa foto bersama di kawasan Istana Batutulis Bogor, Jawa Barat. “Istana Batutulis Bogor, 1 Desember 2018. Indahnya kebersamaan untuk membangun Bali yang Santhi lan Jagadhita,” tulis Koster.
Koster mengatakan, seusai Rakornis, dirinya bersama para bupati diajak berkunjung ke Istana Batutulis oleh Prananda Prabowo. “Usai kegiatan Rakornis diajak ke Istana Batutulis oleh Bapak Mohammad Prananda Prabowo, putra Ibu Megawati Soekarnoputri,” kata Koster kepada NusaBali.
Tulisan Koster yang juga dibagikan kepada sejumlah kader itu seperti menjadi sebuah sindiran kepada kelompok–kelompok yang selama ini berupaya memecah belah hubungan Koster dengan Bupati Badung Giri Prasta. Maklum belakangan ini hubungan Koster dan Giri Prasta diisukan retak. Namun Koster membuktikan bahwa isu tersebut adalah hoax dan politik adu domba yang tidak menginginkan keduanya kuat dan bersatu. Bukan kali ini saja Koster menunjukkan hubungannya dengan Giri Prasta tidak terusik isu-isu adu domba. Sebelumnya Koster juga pamer video kebersamaan dengan Giri Prasta saat menghadiri ulang tahun Kapolda Bali Irjen Petrus Reinhard Golose di kawasan Canggu, Kecamatan Kuta Utara, Kabupaten Badung, Selasa (27/11) malam. Koster yang dijuluki Gubernur ‘Sat Kerthi’ dan Giri Prasta yang dijuluki ‘Bupati Bares’ terlihat bergandengan tangan dalam acara tersebut. *nat
1
Komentar