Peradah DKI Asah Kemampuan Berorganisasi
Kader Peradah DKI Jakarta mengasah kemampuannya dalam berorganisasi melalui partisipasinya dalam workshop bertajuk Literasi Media yang digelar Kementerian Komunikasi dan Informatika.
JAKARTA, NusaBali
Kegiatan ini bekerjasa sama dengan Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Pusat pada 9 Desember besok.
"Dengan berpartisipasi di acara itu, membuat kami semakin terlatih dalam berorganisasi dan mengasah kemampuan kami pula," ujar Ketua Peradah DKI Jakarta Novri kepada NusaBali, Jumat (7/12).
Sebagai Ketua Pelaksana kegiatan ini, Novri punya tugas mendatangkan peserta hingga 100 orang. Ia pun harus turun ke bawah agar jumlah tersebut tercapai. Caranya dengan mengundang organisasi kepemudaan Hindu di wilayah ibukota baik dari kalangan Peradah maupun KMHDI.
Kemudian mengundang umat di banjar-banjar se Jakarta serta PHDI Jakarta dan anak-anak pasraman. "Saya infokan dahulu melalui media sosial, selanjutnya mengirim undangan ke mereka. Respon dari mereka cukup baik, karena sudah ada yang menyatakan hadir di acara tersebut," papar Novri.
Workshop akan mengupas bagaimana cara bermedia sosial dengan bijak. Lantaran selama ini banyak orang menggunakan media sosial dengan tidak baik, bahkan kerap menampilkan informasi tidak benar atau mengandung kebencian. Sasaran peserta adalah kalangan muda atau orang berusia 35 tahun ke atas. Sebab mereka adalah orang-orang yang sering memakai media sosial.
Guna mengumpulkan peserta sebanyak 100 orang untuk mengikuti workshop bagi Novri tidak sulit. Ia tinggal menyiasati dengan cara mengundang banyak orang agar kelak yang datang banyak pula.
Misal jatah untuk Peradah empat orang, maka ia mengundang 10 orang. "Dari sini saya belajar bagaimana mengerahkan massa. Mudah-mudahan yang datang di worshop banyak dan jumlahnya tercapai," kata Novri. *k22
Kegiatan ini bekerjasa sama dengan Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Pusat pada 9 Desember besok.
"Dengan berpartisipasi di acara itu, membuat kami semakin terlatih dalam berorganisasi dan mengasah kemampuan kami pula," ujar Ketua Peradah DKI Jakarta Novri kepada NusaBali, Jumat (7/12).
Sebagai Ketua Pelaksana kegiatan ini, Novri punya tugas mendatangkan peserta hingga 100 orang. Ia pun harus turun ke bawah agar jumlah tersebut tercapai. Caranya dengan mengundang organisasi kepemudaan Hindu di wilayah ibukota baik dari kalangan Peradah maupun KMHDI.
Kemudian mengundang umat di banjar-banjar se Jakarta serta PHDI Jakarta dan anak-anak pasraman. "Saya infokan dahulu melalui media sosial, selanjutnya mengirim undangan ke mereka. Respon dari mereka cukup baik, karena sudah ada yang menyatakan hadir di acara tersebut," papar Novri.
Workshop akan mengupas bagaimana cara bermedia sosial dengan bijak. Lantaran selama ini banyak orang menggunakan media sosial dengan tidak baik, bahkan kerap menampilkan informasi tidak benar atau mengandung kebencian. Sasaran peserta adalah kalangan muda atau orang berusia 35 tahun ke atas. Sebab mereka adalah orang-orang yang sering memakai media sosial.
Guna mengumpulkan peserta sebanyak 100 orang untuk mengikuti workshop bagi Novri tidak sulit. Ia tinggal menyiasati dengan cara mengundang banyak orang agar kelak yang datang banyak pula.
Misal jatah untuk Peradah empat orang, maka ia mengundang 10 orang. "Dari sini saya belajar bagaimana mengerahkan massa. Mudah-mudahan yang datang di worshop banyak dan jumlahnya tercapai," kata Novri. *k22
Komentar