SMKN Amlapura Terima Bantuan 20 Komputer
SMKN Amlapura menerima bantuan 20 set komputer dari Pusat Teknologi Informasi dan Komunikasi (Pustekkom) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Rabu (19/12).
AMLAPURA, NusaBali
Bantuan 20 set komputer dari Pusttekom diserahkan langsung Kepala Subbidang Aplikasi dan Pengendalian Bidang PTP (Pengembang Teknologi Pembelajaran) Berbasis Multimedia dan Web Pustekkom Kemendikbud, Hendriawan Widiatmoko, kepada Kasek SMKN Amlapura I Wayan Artana di aula SMKN Amlapura.
Dengan bantuan ini, SMKN Amlapura menyatakan kesiapannya menggelar Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) tahun ajaran 2018/2019. Sebelumnya, SMKN Amlapura tertatih-tatih untuk menggelar UNBK secara mandiri. Bahkan, SMKN Amlapura harus kesana kemari cari pinjaman komputer. Kasek Artana mengatakan sudah dapat pinjaman 4 komputer dari komite, 20 laptop dari guru, pinjam 25 komputer milik guru, dan pinjam komputer di SMK Nusa Dua Toya Anyar.
Menurut Artana, sebelum dapat bantuan, SMKN Amlapura telah memiliki 35 komputer. Pengadaan pada tahun tahun 2018 sebanyak 15 komputer, bantuan dari Disdikpora Provinsi Bali 5 laptop, dari BOS (Bantuan Operasional Sekolah) sebanyak 2 laptop. SMKN Amlapura juga dapat bantuan 13 komputer dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Dengan adanya bantuan terbaru dari Pustekkom dan rencana pengadaan di tahun 2019, SMKN Amlapura memiliki 162 komputer. Jumlah siswa kelas XII sebanyak 418 siswa. Minimal membutuhkan 140 komputer untuk empat ruangan. “Makanya kami siap ikut UNBK tahun ajaran 2018/2019,” tegas Wayan Artana.
Kasek Wayan Artana mengaku telah memasang jaringan dan memasang komputer di empat ruangan. “Ujicoba diagendakan pada tanggal 7-10 Januari, kami telah siap,” tambahnya. Terpisah, Kasek SMK Nusa Dua Toya Anyar, I Gede Putu Suardana, mengaku siap ikut UNBK setelah pinjam komputer di SMAN Kubu. SMK Nusa Dua Toya Anyar memiliki 177 siswa, nantinya ujicoba pada tanggal 7-10 Januari 2019 di SMAN Kubu. “Kami telah berkoordinasi dan siap ikut UNBK, setelah menjajagi kerjasama dengan SMAN Kubu,” jelas Gede Putu Suardana. *k16
Bantuan 20 set komputer dari Pusttekom diserahkan langsung Kepala Subbidang Aplikasi dan Pengendalian Bidang PTP (Pengembang Teknologi Pembelajaran) Berbasis Multimedia dan Web Pustekkom Kemendikbud, Hendriawan Widiatmoko, kepada Kasek SMKN Amlapura I Wayan Artana di aula SMKN Amlapura.
Dengan bantuan ini, SMKN Amlapura menyatakan kesiapannya menggelar Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) tahun ajaran 2018/2019. Sebelumnya, SMKN Amlapura tertatih-tatih untuk menggelar UNBK secara mandiri. Bahkan, SMKN Amlapura harus kesana kemari cari pinjaman komputer. Kasek Artana mengatakan sudah dapat pinjaman 4 komputer dari komite, 20 laptop dari guru, pinjam 25 komputer milik guru, dan pinjam komputer di SMK Nusa Dua Toya Anyar.
Menurut Artana, sebelum dapat bantuan, SMKN Amlapura telah memiliki 35 komputer. Pengadaan pada tahun tahun 2018 sebanyak 15 komputer, bantuan dari Disdikpora Provinsi Bali 5 laptop, dari BOS (Bantuan Operasional Sekolah) sebanyak 2 laptop. SMKN Amlapura juga dapat bantuan 13 komputer dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Dengan adanya bantuan terbaru dari Pustekkom dan rencana pengadaan di tahun 2019, SMKN Amlapura memiliki 162 komputer. Jumlah siswa kelas XII sebanyak 418 siswa. Minimal membutuhkan 140 komputer untuk empat ruangan. “Makanya kami siap ikut UNBK tahun ajaran 2018/2019,” tegas Wayan Artana.
Kasek Wayan Artana mengaku telah memasang jaringan dan memasang komputer di empat ruangan. “Ujicoba diagendakan pada tanggal 7-10 Januari, kami telah siap,” tambahnya. Terpisah, Kasek SMK Nusa Dua Toya Anyar, I Gede Putu Suardana, mengaku siap ikut UNBK setelah pinjam komputer di SMAN Kubu. SMK Nusa Dua Toya Anyar memiliki 177 siswa, nantinya ujicoba pada tanggal 7-10 Januari 2019 di SMAN Kubu. “Kami telah berkoordinasi dan siap ikut UNBK, setelah menjajagi kerjasama dengan SMAN Kubu,” jelas Gede Putu Suardana. *k16
Komentar