Pendekar Cup Diikuti 264 Pesilat
Sebanyak 264 pesilat, remaja dan dewasa putra-putri berlaga pada kejuaraan silat internal Bhakti Negara , bertajuk Pendekar Cup 2019 , di GOR Gunung Agung, Amlapura, Rabu (2/1), dan akan berakhir pada Jumat (4/1).
AMLAPURA, NusaBali
Kejuaraan itu untuk menjaring bibit pesilat potensial, sekaligus evaluasi pembinaan di tingkat ranting atau kecamatan, serta melestarikan kebudayaan Indonesia.
Ketua DPC Persatuan Seni Pencak Silat Bakti Negara Karangasem I Wayan Suparta didampingi Ketua Panitia I Wayan Eddy Windu Sukarman dan Sekretaris Panitia I Ketut Gunarsa menegaskan, kejuaraan diikuti delapan ranting, yakni Ranting Karangasem, Abang, Kubu, Bebandem, Manggis, Sidemen, Selat dan Ranting Rendang.
Tiap ranting diwajibkan menyertakan 33 pesilat, sehingga total 264 pesilat mengikuti kelompok remaja dan dewasa putra-putri. Nomor remaja putra mempertandingkan 9 kelas, masing-masing kelas A (39-43 kg), kelas B (43-47 kg), kelas C (47-51 kg), kelas D (51-55 kg), kelas E (55-59 kg), kelas F (59-63 kg), kelas G (63-67 kg), kelas H (67-71 kg), kelas I (71-75 kg). Sedangkan nomor remaja putri mempertandingkan delapan kelas, A hingga H. Sedangkan kelas dewasa putra 10 kelas, dan putrinnya 6 kelas.
"Ini kejuaraan kedua, sebelumnya pada 2016. Juara di setiap kelas akan mewakili Karangasem di Kejuaraan Pencak Silat Pendekar Cup Tingkat Provinsi Bali," jelas Ketut Gunarsa.
Kejuaraan dibuka Wakil Bupati Karangasem I Wayan Artha Dipa, ditandai pemukulan gong. "Tujuan kejuaraan ini, juga untuk memperat persaudaraan antar keluarga besar Pencak Silat Bakti Negara, melestarikan kebudayaan Indonesia, dan menjaring bibit atlet silat," jelas I Wayan Artha Dipa. *k16
Ketua DPC Persatuan Seni Pencak Silat Bakti Negara Karangasem I Wayan Suparta didampingi Ketua Panitia I Wayan Eddy Windu Sukarman dan Sekretaris Panitia I Ketut Gunarsa menegaskan, kejuaraan diikuti delapan ranting, yakni Ranting Karangasem, Abang, Kubu, Bebandem, Manggis, Sidemen, Selat dan Ranting Rendang.
Tiap ranting diwajibkan menyertakan 33 pesilat, sehingga total 264 pesilat mengikuti kelompok remaja dan dewasa putra-putri. Nomor remaja putra mempertandingkan 9 kelas, masing-masing kelas A (39-43 kg), kelas B (43-47 kg), kelas C (47-51 kg), kelas D (51-55 kg), kelas E (55-59 kg), kelas F (59-63 kg), kelas G (63-67 kg), kelas H (67-71 kg), kelas I (71-75 kg). Sedangkan nomor remaja putri mempertandingkan delapan kelas, A hingga H. Sedangkan kelas dewasa putra 10 kelas, dan putrinnya 6 kelas.
"Ini kejuaraan kedua, sebelumnya pada 2016. Juara di setiap kelas akan mewakili Karangasem di Kejuaraan Pencak Silat Pendekar Cup Tingkat Provinsi Bali," jelas Ketut Gunarsa.
Kejuaraan dibuka Wakil Bupati Karangasem I Wayan Artha Dipa, ditandai pemukulan gong. "Tujuan kejuaraan ini, juga untuk memperat persaudaraan antar keluarga besar Pencak Silat Bakti Negara, melestarikan kebudayaan Indonesia, dan menjaring bibit atlet silat," jelas I Wayan Artha Dipa. *k16
1
Komentar