Caleg Peraih 42 Suara Duduki Kursi Dewan
Setelah berproses hampir 5 bulan, Neneng Sariyani Putri akhirnya dipastikan dilantik sebagai anggota DPRD Buleleng, pengganti antar waktu (PAW) dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP).
PAW Anggota DPRD Buleleng dari PPP
SINGARAJA, NusaBali
Badan Musyawarah (Bamnus) DPRD Buleleng menjadwalkan pelantikan tersebut melalui rapat paripurna istimewa pada, Senin (14/1) pekan depan. Menariknya Neneng Sariyani Putri akan duduk di kursi DPRD Buleleng padahal raihan suaranya pada Pileg 2014 lalu hanya 42 suara saja.
Sekretaris Dewan (Sekwan) DPRD Buleleng, Dewa Ketut Manuaba, Senin (7/1) mengatakan lamanya proses PAW terhadap Neneng akibat kendala administrasi. Sehingga usulan penetapan dan pengangkatan ke Provinsi Bali agak terlambat. “Kami sebenarnya ingin secepatnya PAW itu terlaksana. Tetapi karena ada beberapa persyaratan administrasi yang kurang, mesti harus dilengkapi. Memang prosesnya ini sudah cukup lama,” ujarnya.
Menurut Dewa Manuaba, pelantikan bagi anggota Dewan PAW masih dimungkinkan dengan sisa waktu yang ada 7 bulan. Disebutkan, pelantikan PAW tidak bisa dilaksanakan ketika masa jabatan anggota dewan hanya tersisa 6 bulan. Sehingga Neneng akan tercatat menduduki kursi anggota dewan selama 7 bulan, karena Agustus 2019, sudah ada pelantikan anggota DPRD periode 2019-2024. “Memang ini agat mepet, makanya nanti hanya menjabat 7 bulan saja,” kata Sekwan.
Neneng Sariyani Putri ditetapkan sebagai anggota Dewan menggantikan Hj Mulyadi Putra yang pindah partai dalam pencalonan di Pileg 2019, terbilang kontroversi. Masalahnya Neneng merupakan caleg PPP dengan suara terbanyak nomor 5. Neneng hanya mengantongi 42 suara di Pileg 2014 lalu.
Pada Pileg 2014, PPP menurunkan 6 caleg di Dapil 4 (Seririt dan Gerokgak). Hasilnya, H Mulyadi Putra meraih suara terbanyak 4.492, disusul suara terbanyak kedua diraih oleh HM Nazim dengan perolehan 383 suara. Suara terbanyak ketiga atas nama Abu Khari dengan 138 suara, disusul Jarrab dengan 58 suara, Neneng Sariyani Putri, 42 suara, dan terakhir Ayunda Mayasari 19 suara.
Namun saat verifikasi caleg dengan suara terbanyak kedua, HM Nazim ternyata sudah tercatat sebagai daftar caleg tetap (DCT) PKB di Dapil 4. Demikian juga dengan suara terbanyak ketiga, Abu Khari ternyata sudah masuk DCT PKB di Dapil 1 (Kecamatan Buleleng). Sedangkan caleg suara terbanyak keempat, Jarrab ternyata sudah ada SK pengunduran dirinya dari PPP. *k19
1
Komentar