Seluruh Pelamar Ikuti UKK
Seleksi Calon Direksi dan Dewas Perumda Pasar Mangu Giri Sedana
MANGUPURA, NusaBali
Calon Direksi dan Dewan Pengawas (Dewas) Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Pasar Mangu Giri Sedana mengikuti uji kelayakan dan kepatutan (UKK) atau fit and proper test, Senin (7/1), di Ruang Kriya Gosana I Puspem Badung. UKK dijadwalkan berlangsung tiga hari hingga Rabu (9/1) besok.
Hari pertama dilaksanakan psikotes yang diberikan dan diawasi oleh kalangan profesional dari Universitas Udayana. “Tes hari ini (kemarin) dilakukan oleh lembaga profesional, jadi Pansel (panitia seleksi) tidak terlibat,” ungkap Kabag Perekonomian Setda Badung AA Sagung Rosyawati. Namun, keterlibatan kalangan profesional ini hanya pada hari pertama saja, selanjutnya rangkaian UKK akan dilakukan sendiri oleh pansel.
Rosyawati mengatakan, pada hari kedua hari ini, dijadwalkan seluruh calon Direksi dan Dewan Pengawas Perumda Pasar Mangu Giri Sedana akan mengikuti tes tulis berupa penulisan makalah. “Tema makalahnya sudah diberikan. Penulisan makalah akan dilakukan di tempat,” katanya.
“Untuk calon dewan pengawas temanya tentang strategi pengawasan, sedangkan direksi makalahnya mengenai peningkatan pendapatan dan efisiensi pengelolaan perumda serta menyampaikan terkait rencana bisnis,” tutur Rosyawati.
“Jadi temanya sama, yang membedakan ialah inovasi dan cara pandang dari masing-masing calon direksi dan dewan pengawas,” imbuhnya.
Untuk hari terakhir, yakni pada Rabu (9/1) besok, dijadwalkan mempresentasikan makalah yang telah ditulis oleh calon direksi maupun dewan pengawas. “Selain mempresentasikan makalah masing-masing, nanti juga ada sesi wawancara. Semua itu akan diawasi langsung oleh pansel,” tegasnya.
Seperti diketahui, Pemkab Badung menyelenggarakan seleksi terbuka untuk pengisian Direksi serta Dewan Pengawas Perumda Pasar Mangu Giri Sedana. Seleksi tersebut tertuang dalam pengumuman Nomor 04/XII/Pansel/Perumda.Pasar/2018 yang ditandatangani Ketua Panitia Seleksi Calon Direksi dan Calon Dewan Pengawas Perumda Pasar Mangu Giri Sedana Kabupaten Badung Cokorda Raka Darmawan. Pengisian Direksi dan Dewan Pengawas Perumda Pasar Giri Sedana untuk masa bakti 2019-2023.
Seleksi ini terbuka untuk siapa pun sepanjang memenuhi persyaratan yang ditetapkan. Di antaranya, usia minimal 33 tahun, berpendidikan Strata Satu (S1), dan memiliki pengalaman kerja pada sebuah perusahaan minimal 5 tahun.
Adapun lowongan yang tersedia pada seleksi ini adalah tiga kursi direksi dan satu lagi dewan pengawas. Total sudah ada pelamar calon direksi sebanyak tujuh orang, sedangkan pelamar calon dewan pengawas sebanyak empat orang.
Untuk tujuh pelamar kursi direksi di antaranya, Dewa Ketut Budiadnya, I Made Sukanta, I Made Jaya Dwiputra, I Wayan Mustika, I Wayan Astika, dan I Nyoman Mardiana, termasuk I Made Sutarma yang berstatus incumbent yang kini menjabat direktur utama. Sementara, empat calon dewan pengawas yaitu I Nyoman Subawa, IB Wisnawa, dan Ni Made Setiari, termasuk I Rai Sukabagia yang juga berstatus incumbent atau masih duduk sebagai direktur. *asa
Hari pertama dilaksanakan psikotes yang diberikan dan diawasi oleh kalangan profesional dari Universitas Udayana. “Tes hari ini (kemarin) dilakukan oleh lembaga profesional, jadi Pansel (panitia seleksi) tidak terlibat,” ungkap Kabag Perekonomian Setda Badung AA Sagung Rosyawati. Namun, keterlibatan kalangan profesional ini hanya pada hari pertama saja, selanjutnya rangkaian UKK akan dilakukan sendiri oleh pansel.
Rosyawati mengatakan, pada hari kedua hari ini, dijadwalkan seluruh calon Direksi dan Dewan Pengawas Perumda Pasar Mangu Giri Sedana akan mengikuti tes tulis berupa penulisan makalah. “Tema makalahnya sudah diberikan. Penulisan makalah akan dilakukan di tempat,” katanya.
“Untuk calon dewan pengawas temanya tentang strategi pengawasan, sedangkan direksi makalahnya mengenai peningkatan pendapatan dan efisiensi pengelolaan perumda serta menyampaikan terkait rencana bisnis,” tutur Rosyawati.
“Jadi temanya sama, yang membedakan ialah inovasi dan cara pandang dari masing-masing calon direksi dan dewan pengawas,” imbuhnya.
Untuk hari terakhir, yakni pada Rabu (9/1) besok, dijadwalkan mempresentasikan makalah yang telah ditulis oleh calon direksi maupun dewan pengawas. “Selain mempresentasikan makalah masing-masing, nanti juga ada sesi wawancara. Semua itu akan diawasi langsung oleh pansel,” tegasnya.
Seperti diketahui, Pemkab Badung menyelenggarakan seleksi terbuka untuk pengisian Direksi serta Dewan Pengawas Perumda Pasar Mangu Giri Sedana. Seleksi tersebut tertuang dalam pengumuman Nomor 04/XII/Pansel/Perumda.Pasar/2018 yang ditandatangani Ketua Panitia Seleksi Calon Direksi dan Calon Dewan Pengawas Perumda Pasar Mangu Giri Sedana Kabupaten Badung Cokorda Raka Darmawan. Pengisian Direksi dan Dewan Pengawas Perumda Pasar Giri Sedana untuk masa bakti 2019-2023.
Seleksi ini terbuka untuk siapa pun sepanjang memenuhi persyaratan yang ditetapkan. Di antaranya, usia minimal 33 tahun, berpendidikan Strata Satu (S1), dan memiliki pengalaman kerja pada sebuah perusahaan minimal 5 tahun.
Adapun lowongan yang tersedia pada seleksi ini adalah tiga kursi direksi dan satu lagi dewan pengawas. Total sudah ada pelamar calon direksi sebanyak tujuh orang, sedangkan pelamar calon dewan pengawas sebanyak empat orang.
Untuk tujuh pelamar kursi direksi di antaranya, Dewa Ketut Budiadnya, I Made Sukanta, I Made Jaya Dwiputra, I Wayan Mustika, I Wayan Astika, dan I Nyoman Mardiana, termasuk I Made Sutarma yang berstatus incumbent yang kini menjabat direktur utama. Sementara, empat calon dewan pengawas yaitu I Nyoman Subawa, IB Wisnawa, dan Ni Made Setiari, termasuk I Rai Sukabagia yang juga berstatus incumbent atau masih duduk sebagai direktur. *asa
1
Komentar