Buruh Terjatuh dan Tersangkut di Kanopi
Kecelakaan kerja menimpa seorang buruh bernama Supasmito di rumah milik Abdul Kodir di Jalan Raya Gunung Catur, Nomor 18, Padangsambian Kaja, Kecamatan Denpasar Barat, Minggu (13/1) sekitar pukul 12.00 Wita.
DENPASAR, NusaBali
Kecelakaan ini bermula saat Supasmito turun dari lantai tiga rumah tersebut menggunakan tangga. Saat sedang turun, kaki di tangga besi terpeleset hingga membuatnya terjatuh dan tersangkut di kanopoi rumah pada lantai dua.
Informasi yang diperoleh dari Kapolsek Denpasar Barat AKP Johanes H Widya Dharma Nainggolan, siang kemarin, sebelum terjatuh, korban naik ke lantai tiga rumah tersebut untuk mengerjakan penggantian otomatis tower air. Saat itu korban naik menuju tower air menggunakan tangga.
Dikatakan, sebelum naik pada pukul 10.00 Wita, korban menginjakkan kaki tangganya pada sisi atas tembok rumah di lantai dua. Setelah selesai mengerjakan penggantian otomatis tower air pada pukul 12.00 Wita, korban hendak turun ke lantai satu. Ternyata sebelum korban turun, kaki tangga yang digunakanya dalam keadaan tak seimbang. Korban pun terjatuh bersama tangga yang digunakanya dan tersangkut di kanopi rumah lantai dua.
“Informasinya, korban ini naik ke lantai tiga hendak mengerjakan mesin otomatis tower air. Saat selesai dan turun ke lantai satu melewati tangga yang digunakanya untuk naik. Ternyata tangganya terpeleset dan akhirnya terjatuh dan tersangkut di kanopi. Sebelum tersangkut di kanopi bersama tangganya, korban sempat membentur tembok,” ungkap AKP Johanes H Widya Dharma Nainggolan.
Akibatnya buruh yang tinggal di Jalan Raya Puputan Baru III A, Nomor, 4 Denpasar itu mengalami cedera berat pada tulang punggung. Mendapati korban tersangkut di kanopi lantai dua, rekan korban lapor ke BPBD Denpasar untuk dievakuasi ke rumah sakit. “Saksi Ulum mengatakan korban dilarikan ke Rumah Sakit Wangaya menggunakan ambulan BPBD Kota Denpasar. Saat pertistiwa terjadi, saksi sedang mengecat tembok di lantai satu. Sekitar pukul 12.00 Wita saksi mendengar suara seperti orang terjatuh di kanopi dari arah depan rumah. Karena penasaran, saksi mengecek dan ternyata yang jatuh adalah tukang yang sedang mengerjakan tower di lantai tiga,” pungkas AKP Johanes. *po
Informasi yang diperoleh dari Kapolsek Denpasar Barat AKP Johanes H Widya Dharma Nainggolan, siang kemarin, sebelum terjatuh, korban naik ke lantai tiga rumah tersebut untuk mengerjakan penggantian otomatis tower air. Saat itu korban naik menuju tower air menggunakan tangga.
Dikatakan, sebelum naik pada pukul 10.00 Wita, korban menginjakkan kaki tangganya pada sisi atas tembok rumah di lantai dua. Setelah selesai mengerjakan penggantian otomatis tower air pada pukul 12.00 Wita, korban hendak turun ke lantai satu. Ternyata sebelum korban turun, kaki tangga yang digunakanya dalam keadaan tak seimbang. Korban pun terjatuh bersama tangga yang digunakanya dan tersangkut di kanopi rumah lantai dua.
“Informasinya, korban ini naik ke lantai tiga hendak mengerjakan mesin otomatis tower air. Saat selesai dan turun ke lantai satu melewati tangga yang digunakanya untuk naik. Ternyata tangganya terpeleset dan akhirnya terjatuh dan tersangkut di kanopi. Sebelum tersangkut di kanopi bersama tangganya, korban sempat membentur tembok,” ungkap AKP Johanes H Widya Dharma Nainggolan.
Akibatnya buruh yang tinggal di Jalan Raya Puputan Baru III A, Nomor, 4 Denpasar itu mengalami cedera berat pada tulang punggung. Mendapati korban tersangkut di kanopi lantai dua, rekan korban lapor ke BPBD Denpasar untuk dievakuasi ke rumah sakit. “Saksi Ulum mengatakan korban dilarikan ke Rumah Sakit Wangaya menggunakan ambulan BPBD Kota Denpasar. Saat pertistiwa terjadi, saksi sedang mengecat tembok di lantai satu. Sekitar pukul 12.00 Wita saksi mendengar suara seperti orang terjatuh di kanopi dari arah depan rumah. Karena penasaran, saksi mengecek dan ternyata yang jatuh adalah tukang yang sedang mengerjakan tower di lantai tiga,” pungkas AKP Johanes. *po
1
Komentar