Turunkan Angka Kemiskinan, Bebandem Duta Lomba Desa
Desa Bebandem, Kecamatan Bebandem, Karangasem secara kontinyu berhasil menurunkan angka kemiskinan. Karenanya, desa tersebut berhak menjadi duta lomba desa tingkat Kabupaten Karangasem.
AMLAPURA, NusaBali
Tercatat angka kemiskinan di tahun 2012 mencapai 1.248 KK atau 39,43 persen, di 2015 menjadi 360 KK atau 9,31 persen.
Bantuan Gerbangsadu Rp 1 miliar tahun 2012 dijadikan sebagai modal awal mengikis kemiskinan, dengan cara memberdayakan BUMDes (Badan Usaha Milik Desa) dan ekonomi kerakyatan.
Perbekel Bebandem I Gede Partadana mengungkapkan hal itu saat penilaian lomba desa mewakili Kecamatan Bebandem, untuk tingkat Kabupaten Karangasem di Gedung Kesenian Desa Bebandem, Senin (2/5).
Selain mengikis angka kemiskinan, juga disediakan sarana agar kehidupan warga lebih berkualitas, yakni dengan didirikannya 7 unit sekolah PAUD (pendidikan anak usia dini), 9 SD, 1 SMP negeri, satu unit kelompok paket B, satu unit kelompok paket C, 12 posyandu, 1 polindes, 1 puskesmas, 1 unit puskesmas pembantu, 1 unit Pasar Desa Bebandem, pasar hewan.
Meski demikian, menurut Partadana, persoalan lain masih banyak yang belum tertangani. Misalnya dalam hal pelestarian lingkungan hidup, masih kurang adanya penghijauan. Itulah sebabnya perlu mendorong kelompok tani dalam pembangunan usaha hutan rakyat, sehingga mata air yang ada terlindungi. “Wilayah Desa Bebandem cukup luas (meliputi 12 banjar, Red) agak sulit pemerintah desa memberikan perhatian yang sama,” jelas Partadana.
Ketua Tim Penilai Lomba I Komang Daging mengatakan, dalam melakukan evaluasi perkembangan desa sesuai Permendagri No 81 Tahun 2015, yang dipandang perlu mendapatkan perhatian bidang pemerintahan, bidang kewilayahan, dan bidang ekonomi. “Makanya tiga bidang itu ditekankan dalam penilaian, agar berimbas ke sektor lain,” ujarnya. 7 k16
Komentar