Traffic Light Rusak Dicuekin
Perbaikan Sudah Diajukan Sejak 2016
SINGARAJA, NusaBali
Sebanyak tiga titik traffic light di ruas jalan protokol mengalami kerusakan sejak tiga tahun terakhir. Situasi tersebut cukup riskan dan berpotensi terjadi kecelakaan lalu-lintas. Dinas Perhubungan Kabupaten Buleleng pun telah belasan kali mengirim surat kepada Balai Jalan Pengelola Transportasi Darat Wilayah XII Bali-NTB untuk mendapatkan skala prioritas penanganan.
Kerusakan traffic light tercatat terjadi di simpang Jalan Udayana-Ngurah Rai, yang mengalami kerusakan lampu merahnya tidak menyala. Hal ini sering kali membuat pengendara yang melintas dari arah Barat Jalan Udayana menerobos traffic light karena mengira lampu menyala hijau.
Gangguan yang sama juga terjadi di simpang Pantai Penimbangan. Salah satu perempatan krodit di ruas jalan nasional ini, traffic light dari arah pantai tidak berfungsi sama sekali alias mati total. Selain itu kerusakan terparah terjadi di simpang empat Penarukan. Jalan yang dipakai akses kendaraan besar seperti truk material ini, mati total dari keempat sudut. Sehingga kendaraan yang melaju di jalur ini harus super hati-hati agar tidak bertabrakan dengan pengendara lainnya.
Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Buleleng, Gede Gunawan Adnyana Putra yang dihubungi Rabu (16/1) kemarin mengatakan pihaknya sejak 4 Januari 2016 silam sudah melayangkan surat permohonan perbaikan ke Balai Transportasi Darat sebanyak 14 kali. Hal tersebut karena Dishub Buleleng tak memiliki kewenangan melakukan perbaikan, perawatan atau penggantian traffic light di jalan nasional.
Meski sempat melakukan perbaikan, nampaknya kerusakan traffic light tertama di simpang Penarukan tak bertahan lama. Pasca diperbaiki setahun silam, lampu sempat menyala dan berkedip kuning hingga akhirnya kembali mati total sejak setahun lalu. “Paling parah memang di Simpang Penarukan. Kami harap itu bisa jadi prioritas untuk dialokasikan penggantian traffic light yang baru. Lokasi ini yang paling sering dikeluhkan masyarakat dan kondisinya memang harus diganti total,” ujar Gunawan.
Sedangkan kerusakan traffic light di simpang jalan Udayana-Ngurah Rai hanya memerlukan perbaikan untuk kembali berfungsi normal. Sedangkan untuk di simpang Pantai Penimbangan hanya diperlukan perawatan pada komponen yang tak berfungsi maksimal. “Mudah-mudahan bisa tahun ini, dari Balai juga sudah ada sinyal positif, sehingga lalu lintas tak krodit lagi,” imbuh dia.*k23
Komentar