Pemkot Tegal Belajar Olah Sampah di Klungkung
Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta didampingi Asisten Administrasi Umum I Wayan Sumarta, menerima kunjungan rombongan Pemkot Tegal, Jawa Tengah, yang dipimpin langsung Walikota Tegal Nursholeh, Rabu (6/2).
SEMARAPURA, NusaBali
Rombongan ini ke Klungkung untuk belajar olah sampah melalui Program Inovasi Tempat Olah Sampah Setempat (TOSS) Gema Santi Pemkab Klungkung.
Walikota Tegal Nursholeh mengapresiasi dan memberi penghargaan yang setinggi-tingginya kepada Bupati Suwirta beserta jajarannya. Karena bupati telah memberikan kesempatan kepada Pemkot Tegal untuk belajar program TOSS. Karena pengelolaan sampah yang efektif, efisien, dan dapat menghasilkan output yang luar biasa berguna di antaranya sebagai bahan bakar untuk listrik, kompos, dan lainnya.
"Kami sudah melihat proses pengelolaan sampah dan pemanfaatan pelet untuk digunakan sebagai bahan bakar listrik," ujar Nursholeh.
Ke depannya, pihaknya mengaku akan menginstruksikan kepada dinas terkait untuk menindaklanjuti kunjungan kerja tersebut.
Bupati Suwirta mengatakan mudah-mudahan dengan adanya kunjungan kerja yang kesekian kalinya dapat lebih memotivasi lagi untuk mewujudkan cita-cita besar Pemkab mengenai menjadikan sampah sebagai energi terbarukan. Bupati Suwirta berharap di Kabupaten Klungkung tidak akan ada sampah lagi. “Saya yakin dengan komitmen yang baik dan berkelanjutan, masalah sampah akan bisa diatasi," ujar Bupati Suwirta.
Dalam kunjungan kerja tersebut, Pemkot Tegal diajak mengunjungi lokasi TPA Sente, di Desa Pikat, Kecamatan Dawan, Klungkung yang dialihfungsikan menjadi TOSS.*wan
Rombongan ini ke Klungkung untuk belajar olah sampah melalui Program Inovasi Tempat Olah Sampah Setempat (TOSS) Gema Santi Pemkab Klungkung.
Walikota Tegal Nursholeh mengapresiasi dan memberi penghargaan yang setinggi-tingginya kepada Bupati Suwirta beserta jajarannya. Karena bupati telah memberikan kesempatan kepada Pemkot Tegal untuk belajar program TOSS. Karena pengelolaan sampah yang efektif, efisien, dan dapat menghasilkan output yang luar biasa berguna di antaranya sebagai bahan bakar untuk listrik, kompos, dan lainnya.
"Kami sudah melihat proses pengelolaan sampah dan pemanfaatan pelet untuk digunakan sebagai bahan bakar listrik," ujar Nursholeh.
Ke depannya, pihaknya mengaku akan menginstruksikan kepada dinas terkait untuk menindaklanjuti kunjungan kerja tersebut.
Bupati Suwirta mengatakan mudah-mudahan dengan adanya kunjungan kerja yang kesekian kalinya dapat lebih memotivasi lagi untuk mewujudkan cita-cita besar Pemkab mengenai menjadikan sampah sebagai energi terbarukan. Bupati Suwirta berharap di Kabupaten Klungkung tidak akan ada sampah lagi. “Saya yakin dengan komitmen yang baik dan berkelanjutan, masalah sampah akan bisa diatasi," ujar Bupati Suwirta.
Dalam kunjungan kerja tersebut, Pemkot Tegal diajak mengunjungi lokasi TPA Sente, di Desa Pikat, Kecamatan Dawan, Klungkung yang dialihfungsikan menjadi TOSS.*wan
Komentar