Bali Gantikan Australia

Bali dipilih karena lokasi yang strategis dan kesiapan sarana dan prasarana. Namun soal atlet, masih menunggu pantauan PON 2016.

Tuan Rumah Kejuaraan Dunia Pencak Silat 2016

JAKARTA, NusaBali
Bali dipastikan menjadi tuan rumah Kejuaraan Dunia Pencak Silat  pada Desember 2016.  Dipilihnya Bali ini merupakan solusi dari mundurnya Australia yang seharusnya menjadi tuan rumah perhelatan tahunan ini.

“Indonesia menjadi tuan rumah Kejuaraan Dunia Pencak Silat tahun 2016 dan  PB IPSI memilih Bali sebagai lokasi tempat pertandingan,” kata Kabid Binpres PB IPSI Tamsil Rimsal, Rabu (11/5).

Mundurnya Australia ini terkait ketidaksiapan menggelar  even pencak silat dunia, selain itu sejumlah Negara Eropa  keberatan jika even dilangsungkan di negeri kanguru lantaran lokasi dianggap terlalu jauh dan bakal memakan beaya lebih besar.

“Maka tempat pertandingan dipindahkan ke tanah air atas permintaan Ketua Umum PB IPSI Prabowo Subianto,” kata Tamsil.

Bali menjadi venue, lantaran lokasinya sangat pas dan siap. Selain itu Bali  telah dikenal oleh kalangan wisatawan mancanegara. "Mengenai tanggalnya masih kami bahas. Kalau tempatnya di GOR Lila Bhuana, Denpasar," ujar Tamsil.

Pekan lalu PB IPSI telah meninjau GOR Lila Bhuana. Bahkan mereka mendatangkan pesilat pelatnas untuk melakukan latih tanding dengan pesilat pelatda PON Bali pada 27 April-3 Mei.

Ada 27 pesilat pelatnas mereka bawa untuk berhadapan dengan pesilat Pulau Dewata. Tamsil menyatakan, pesilat Bali baik di nomor laga dan seni secara keseluruhan bagus. Namun bila melihat gerakan mereka, kata Tamsil, terlihat kurang terlatih.

Ia berharap, saat PON nanti penampilan pesilat PON Bali semakin bagus lagi serta menuai hasil bagus pula. Pasalnya, PON menjadi salah satu penilaian bagi atlet Pulau Seribu Pura untuk membela Indonesia di Kejuaraan Dunia tersebut.

"Peluang pesilat Bali membela Indonesia di Kejuaraan Dunia nanti sangat mungkin, apalagi kejuaraannya di Bali. Namun kami akan melihat hasil dari PON 2016 sebagai seleksi," terang Tamsil.

Saat ini tidak ada pesilat Bali yang masuk pelatnas. Meski begitu, kiprah pesilat Bali di ajang Kejuaraan Dunia tidak asing. Mereka sempat mendominasi di Kejuaraan Dunia 2012. Kala itu, pesilat tunggal putri, tunggal putra, ganda putri, regu putra dan regu putri mempersembahkan emas. Kemudian di Kejuaraan Dunia tahun 2015, hanya regu putri Bali saja yang masuk pelatnas. Mereka pun mampu meraih emas bagi tim Merah Putih.

"Kans ganda putri dan regu putri Bali terbuka untuk membela Indonesia di Kejuaraan Dunia. Begitupula dengan pesilat di nomor lainnya, tetapi semua kami lihat dari hasil PON. Jika mereka juara, kenapa tidak," kata Tamsil.

Sebagai tuan rumah Kejuaraan Dunia, Indonesia menargetkan menjadi juara umum. Lantaran di Kejuaraan Dunia 2015 di Phuket, Thailand, meraih juara umum dengan sembilan medali emas.7k22