Niat Salip Truk, Nyawa Melayang
Pensiunan Nyoman Nesa, 63, warga Banjar Dinas Ambengan, Desa/Kecamatan Banjar, Buleleng, akhirnya meregang nyawa dengan salah pati (meninggal dengan tidak wajar), setelah mengalami kecelakaan lalu lintas pada Kamis (21/2) pukul 12.30 WITA.
SINGARAJA, NusaBali
Korban yang mengalami cedera kepala berat (CKB), tak dapat diselamatkan setelah menghantam ban belakang truk di ruas Jalan Singaraja-Seririt, kilometer 11-12, wilayah Banjar Dinas Lebah, Desa Kaliasem, Kecamatan Banjar, Buleleng.
Kejadian tersebut berawal saat korban Nesa dengan mengendarai sepeda motor Honda Vario DK 2676 UG, warna merah datang dari arah Barat menuju Timur. Posisinya pun beriringan da melaju di belakang kendaraan dump truk bernomor polisi 8699 WD, yang dikemudikan oleh I Ketut Ngurah Rai Astika, 36, warga Banjar Dinas Banjar Tengah, Desa/Kelurahan Tegalbadeng Barat, Kecamatan Negara, Jembrana.
Lalu saat akan memasuki lokasi kejadian, pengendara Nesa, bermaksud mendahului kendaraan truk dari sisi kiri. Namun di pertengahan, motor Nesa oleng menyenggol body truk sebelah kiri karena jaraknya sangat mepet. Sepeda motor yang dikedarai Nesa pun terjatuh ke tepi jalan sebelah Utara.
Peristiwa itu juga sempat membuat kepala Nesa terbentur ban belakang kiri dum truk sebelum akhirnya tergeletak lemas di tengah jalan. Korban yang sempat dilarikan ke RS Parama Sidhi Buleleng setelah mendapatkan pemeriksaan medis dinyatakan sudah meninggal dunia. Korban Nesa diduga tak dapat tertolong karena mengalami luka parah pada kepala depan kanan.
Kasubag Humas Polres Buleleng, Iptu I Gede Sumarjaya dikonfirmasi terpisah membenarkan kejadian tersebut. Saat ini kasus itu sedang ditangani dan dalam tahap penyelidikan Satuan Lalu Lintas Polres Buleleng. “Saat ini masih dalam tahap penyelidikan, pengemudi truk sementara diamankan untuk diminta keterangan, untuk mengetahui penyebab pasti kecelakaan,” ujar Iptu Sumarjaya. *k23
Kejadian tersebut berawal saat korban Nesa dengan mengendarai sepeda motor Honda Vario DK 2676 UG, warna merah datang dari arah Barat menuju Timur. Posisinya pun beriringan da melaju di belakang kendaraan dump truk bernomor polisi 8699 WD, yang dikemudikan oleh I Ketut Ngurah Rai Astika, 36, warga Banjar Dinas Banjar Tengah, Desa/Kelurahan Tegalbadeng Barat, Kecamatan Negara, Jembrana.
Lalu saat akan memasuki lokasi kejadian, pengendara Nesa, bermaksud mendahului kendaraan truk dari sisi kiri. Namun di pertengahan, motor Nesa oleng menyenggol body truk sebelah kiri karena jaraknya sangat mepet. Sepeda motor yang dikedarai Nesa pun terjatuh ke tepi jalan sebelah Utara.
Peristiwa itu juga sempat membuat kepala Nesa terbentur ban belakang kiri dum truk sebelum akhirnya tergeletak lemas di tengah jalan. Korban yang sempat dilarikan ke RS Parama Sidhi Buleleng setelah mendapatkan pemeriksaan medis dinyatakan sudah meninggal dunia. Korban Nesa diduga tak dapat tertolong karena mengalami luka parah pada kepala depan kanan.
Kasubag Humas Polres Buleleng, Iptu I Gede Sumarjaya dikonfirmasi terpisah membenarkan kejadian tersebut. Saat ini kasus itu sedang ditangani dan dalam tahap penyelidikan Satuan Lalu Lintas Polres Buleleng. “Saat ini masih dalam tahap penyelidikan, pengemudi truk sementara diamankan untuk diminta keterangan, untuk mengetahui penyebab pasti kecelakaan,” ujar Iptu Sumarjaya. *k23
Komentar