Pembuat Kue Tradisional dan Pedagang Es Atur Siasat

Para pedagang dan pembuat minuman dan kue yang menggunakan gula pasir sebagai pemanis mengeluhkan kenaikan harga gula pasir.

Harga Gula Pasir Melonjak

BANGLI, NusaBali
Para pedagang pun menyiasati dengan beragam cara. Ada yang terpaksa membeli gula pasir dalam jumlah besar; ketimbang membeli dengan eceran. Namun ada juga yang menerima keuntungan menyusut, akibat melonjaknya harga gula pasir.

I Dewa Ayu Nyoman Asri, seorang pembuat jaja reta —sejenis kue tradisonal kering untuk banten/upacara—, mengaku pengeng menghadapi kenaikan harga gula pasir. Dari awalnya harga gula pasir Rp 12 ribu per kilogram, sejak beberapa waktu belakangan, harganya terus merangkak naik. Di pasaran, eceran harga per kg gula pasir Rp 15.500 sampai Rp 16.000.

Lonjakan harga gula pasir inilah yang membuat Dewa Asri kelimpungan. Jika dia menaikkan harga jual jaja reta, pihaknya khawatir pelanggan kabur. Apalagi pembuat jajan tradisional, seperti jaja reta, bukan dia satu-satunya. “Karenanya harga jualnya (jaja reta) tetap,” kata Dewa Ayu Asri, Selasa (11/5).

Dia menyebut jaja reta bikinannya seharga Rp 5.000 per bungkus. Harapannya, dengan tidak menaikkan harga dagangan, konsumen terutama ibu-ibu tetap bertahan, tidak berpaling pada pedagang lain. “Kanggoang keuntungannya sedikit,” kata Dewa Ayu Asri dari Banjar/Desa Sulahan, Kecamatan Susut, Kabupaten Bangli.

Hal yang sama dirasakan Sri Wahyuni, seorang pedagang es campur di Pasar Kidul Bangli. Sri Wahyuni menuturkan, dia terpaksa membeli gula dalam jumlah grosiran, ketimbang membeli eceran. “Jelas dengan dengan grosiran jatuhnya lebih murah,” ucapnya.

Namun untuk membeli gula pasir dalam jumlah banyak, uang yang mesti disediakan juga harus lebih banyak. “Sekarang kadang beli 50 kilogram,” ungkap Sri Wahyuni.
Padahal, sebelumnya saat harga gula pasir ‘stabil’ di Rp 12.000 per kg, Sri Wahyuni lebih suka membeli gula secara eceran.

Sementara dari pantauan di Pasar Kidul Bangli, stok gula pasir di kalangan pedagang masih stabil. ”Harganya antara Rp 15.000 sampai Rp 16.000 per kilogram. Tergantung jenis gula apa yang dicari,” ucap seorang pedagang di Pasar Kidul Bangli. Menurutnya pembelian gula pasir masih dia rasakan stabil, meski harganya naik. 7 k17