144 Pendaftar Calon Polisi Lolos Verifikasi Awal
Pendaftaran rekrutmen calon Polisi 2019 yang dibuka mulai Rabu (6/3), telah resmi ditutup Kamis (28/3).
NEGARA, NusaBali
Selama masa pendaftaran sekaligus penyerahan syarat administrasi di Polres Jembrana, ada sebanyak 144 pendaftar yang dinyatakan lolos verifikasi awal di Mapolres setempat.
Kapolres Jembrana, AKBP Budi P Saragih, melalui Kabag Sumber Daya (Sumda) Polres Jembrana, Kompol I Made Prihenjagat, Kamis kemarin, mengatakan, untuk pendaftaran calon Polri ini, dilakukan secara online. Peserta yang telah mendaftar secara online, selanjutnya menyerahkan kelengkapan administrasi di masing-masing Polres, sekaligus mengikuti tahapan verifikasi awal. “Dalam verifikasi di Polres, kami periksa kelengkapan administrasinya. Pemeriksaan administrasi di Polres juga kami lakukan bersamaan selama pendaftaran,” ujarnya.
Menurut Kompol Prihenjagat, sebenarnya ada sekitar 190 orang yang mendaftar secara online di Jembrana. Namun dari total jumlah itu, ada yang tidak hadir melakukan verifikasi awal, termasuk gugur dalam verifikasi awal. Dalam tahapan verifikasi awal itu, selain memeriksa kelengkapan berkas, juga dilakukan verifikasi terhadap tinggi maupun berat badan pendaftar. “Dalam pemeriksaan administrasi, kami juga melibatkan instansi terkait, dari Dinas Dukcapil (Kependudukan dan Pencatatan Sipil) serta Dinas Pendidikan untuk mengecek keabsahan maupun keaslian berkasnya,” ungkapnya.
Sesuai rangkuman hasil verifikasi awal di Mapolres Jembrana per Kamis kemarin, ada sebanyak 144 pemuda/pemudi Kabupaten Jembrana yang telah dinyatakan lolos verifikasi awal. Sebanyak 144 pendaftar itu, diantaranya 10 pendaftar Akpol, 129 pendaftar Bintara, dan 5 pendaftar Tamtama. “Yang sudah kami periksa administrasinya ini, juga akan kembali diperiksa kelengkapan administrasi maupun tinggi dan berat badannya di Polda. Jadi, kami di Polres sifatnya hanya melakukan pemeriksaan administrasi awal, dan untuk tahapan seleksi administrasi termasuk tes selanjutnya, akan dilakukan di Polda,” ungkapnya.
Selama melakukan tahapan verifikasi awal, Kompol Prihenjagat, juga menekankan kepada pendaftar jika rekrutmen calon Polri ini, dilakukan secara transparan dan tidak ada dipungut biaya alias gratis. Ia pun memberikan semangat kepada pemuda/pemudi Jembrana yang berniat mengadikan diri di Polri, benar-benar mempersiapkan diri sebaik-baiknya untuk mengikuti tahapan seleksi selanjutnya di Polda maupun tingkat Polri nanti. *ode
Kapolres Jembrana, AKBP Budi P Saragih, melalui Kabag Sumber Daya (Sumda) Polres Jembrana, Kompol I Made Prihenjagat, Kamis kemarin, mengatakan, untuk pendaftaran calon Polri ini, dilakukan secara online. Peserta yang telah mendaftar secara online, selanjutnya menyerahkan kelengkapan administrasi di masing-masing Polres, sekaligus mengikuti tahapan verifikasi awal. “Dalam verifikasi di Polres, kami periksa kelengkapan administrasinya. Pemeriksaan administrasi di Polres juga kami lakukan bersamaan selama pendaftaran,” ujarnya.
Menurut Kompol Prihenjagat, sebenarnya ada sekitar 190 orang yang mendaftar secara online di Jembrana. Namun dari total jumlah itu, ada yang tidak hadir melakukan verifikasi awal, termasuk gugur dalam verifikasi awal. Dalam tahapan verifikasi awal itu, selain memeriksa kelengkapan berkas, juga dilakukan verifikasi terhadap tinggi maupun berat badan pendaftar. “Dalam pemeriksaan administrasi, kami juga melibatkan instansi terkait, dari Dinas Dukcapil (Kependudukan dan Pencatatan Sipil) serta Dinas Pendidikan untuk mengecek keabsahan maupun keaslian berkasnya,” ungkapnya.
Sesuai rangkuman hasil verifikasi awal di Mapolres Jembrana per Kamis kemarin, ada sebanyak 144 pemuda/pemudi Kabupaten Jembrana yang telah dinyatakan lolos verifikasi awal. Sebanyak 144 pendaftar itu, diantaranya 10 pendaftar Akpol, 129 pendaftar Bintara, dan 5 pendaftar Tamtama. “Yang sudah kami periksa administrasinya ini, juga akan kembali diperiksa kelengkapan administrasi maupun tinggi dan berat badannya di Polda. Jadi, kami di Polres sifatnya hanya melakukan pemeriksaan administrasi awal, dan untuk tahapan seleksi administrasi termasuk tes selanjutnya, akan dilakukan di Polda,” ungkapnya.
Selama melakukan tahapan verifikasi awal, Kompol Prihenjagat, juga menekankan kepada pendaftar jika rekrutmen calon Polri ini, dilakukan secara transparan dan tidak ada dipungut biaya alias gratis. Ia pun memberikan semangat kepada pemuda/pemudi Jembrana yang berniat mengadikan diri di Polri, benar-benar mempersiapkan diri sebaik-baiknya untuk mengikuti tahapan seleksi selanjutnya di Polda maupun tingkat Polri nanti. *ode
Komentar