Hari Ini, 4.054 Murid SMA di Badung Ikuti UNBK
Hal yang dikhawatirkan adalah apabila terjadi pemadaman listrik secara tiba-tiba.
MANGUPURA, NusaBali
Sebanyak 20 sekolah menengah atas (SMA) negeri dan swasta di Kabupaten Badung, menyelenggarakan ujian nasional berbasis komputer (UNBK), Senin (1/4) hari ini. Dari 20 SMA tersebut, sebanyak 4.054 murid yang terdaftar mengikuti UNBK yang akan berlangsung selama empat hari, Senin (1/4), Selasa (2/4), Kamis (4/4), dan Senin (8/4).
“Di Badung ada 20 sekolah negeri dan swasta, pada intinya sudah siap mengikuti UNBK. Kami juga sudah melakukan simulasi dan gladi bersih, supaya pelaksanaan UNBK betul-betul berjalan dengan baik dan lancar,” kata Ketua Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) SMA Kabupaten Badung Putu Jaya Kusuma, Minggu (31/3).
Hingga satu hari menjelang pelaksanan UNBK, aku Jaya Kusuma, tidak ada laporan dari para kepala sekolah adanya kendala dalam persiapan UNBK. Walau begitu, listrik tetap menjadi momok dalam pelaksanaan UNBK. Sebab, saat aliran listrik tiba-tiba padam, dapat mempengaruhi jalannya ujian. “Tapi semoga ujian besok (hari ini) sampai hari terakhir berjalan lancar,” harapnya.
Disinggung apakah sekolah menyiapkan genset sebagai antisipasi bila terjadi pemadaman listrik, Jaya Kusuma menyerahkan sepenuhnya kepada masing-masing sekolah. “Kami sudah menyampaikan hal ini kepada pemerintah provinsi, tidak harus sekolah menyiapkan genset, karena biayanya mahal. Tetapi apabila sekolah mampu, silakan,” tandasnya.
Untuk diketahui, di Badung ada 20 SMA negeri dan swasta yang mengikuti UNBK. Adapun jumlah murid yang ikut ujian tercatat sebanyak 4.054 siswa.
Jaya Kusuma yang juga Kepala SMAN 2 Kuta, menambahkan untuk tahun ini di SMAN 2 Kuta, ada sebanyak 344 siswa ikut UNBK. Mereka dibagi dalam tiga sesi. “Jadi kami menggunakan tiga lab,” ungkapnya.
Berikut jadwal UNBK SMA, Senin (1/4) mata pelajaran Bahasa Indonesia, Selasa (2/4) mata pelajaran Matematika, Kamis (4/4) mata pelajaran Bahasa Inggris, dan hari terakhir, yakni pada Senin (8/4) adalah satu mata pelajaran jurusan yang diujikan. *asa
“Di Badung ada 20 sekolah negeri dan swasta, pada intinya sudah siap mengikuti UNBK. Kami juga sudah melakukan simulasi dan gladi bersih, supaya pelaksanaan UNBK betul-betul berjalan dengan baik dan lancar,” kata Ketua Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) SMA Kabupaten Badung Putu Jaya Kusuma, Minggu (31/3).
Hingga satu hari menjelang pelaksanan UNBK, aku Jaya Kusuma, tidak ada laporan dari para kepala sekolah adanya kendala dalam persiapan UNBK. Walau begitu, listrik tetap menjadi momok dalam pelaksanaan UNBK. Sebab, saat aliran listrik tiba-tiba padam, dapat mempengaruhi jalannya ujian. “Tapi semoga ujian besok (hari ini) sampai hari terakhir berjalan lancar,” harapnya.
Disinggung apakah sekolah menyiapkan genset sebagai antisipasi bila terjadi pemadaman listrik, Jaya Kusuma menyerahkan sepenuhnya kepada masing-masing sekolah. “Kami sudah menyampaikan hal ini kepada pemerintah provinsi, tidak harus sekolah menyiapkan genset, karena biayanya mahal. Tetapi apabila sekolah mampu, silakan,” tandasnya.
Untuk diketahui, di Badung ada 20 SMA negeri dan swasta yang mengikuti UNBK. Adapun jumlah murid yang ikut ujian tercatat sebanyak 4.054 siswa.
Jaya Kusuma yang juga Kepala SMAN 2 Kuta, menambahkan untuk tahun ini di SMAN 2 Kuta, ada sebanyak 344 siswa ikut UNBK. Mereka dibagi dalam tiga sesi. “Jadi kami menggunakan tiga lab,” ungkapnya.
Berikut jadwal UNBK SMA, Senin (1/4) mata pelajaran Bahasa Indonesia, Selasa (2/4) mata pelajaran Matematika, Kamis (4/4) mata pelajaran Bahasa Inggris, dan hari terakhir, yakni pada Senin (8/4) adalah satu mata pelajaran jurusan yang diujikan. *asa
1
Komentar