Satu Tewas, Lima Luka-Luka
Mobil dan penumpangnya pun sempat terpental dan terperosok ke dalam jurang sedalam dua meter.
Mobil Pengangkut Kayu Tabrak Pohon
SINGARAJA, NusaBali
Kecelakaan maut kembali menelan korban jiwa, Minggu (31/3) pukul 14.30 Wita di kilometer 15, ruas Jalan Singaraja- Banjar Dinas Kubuanyar, Desa/Kecamatan Kubutambahan, Buleleng. Seorang tewas karena mengalami cidera kepala berat (CKB) dan lima penumpang luka-luka.
Peristiwa duka itu bermula saat Daihatsu Pick Up Granmax bernomor polisi DK 9904 VE, melaju dari arah selatan menuju utara.Kendaraan roda empat yang dikemudikan oleh Kadek Ari Akarsana,37, warga Banjar Dinas Kawanan, Desa Petandakan, Kecamatan, Buleleng mendadak oleng. Kendaraan yang juga mengangkut lima penumbang itu diduga terpeleset dan oleng karena jalanan licin. Mobil yang mengangkut sejumlah potongan kayu itu pun baru berhenti setelah menabrak pohon Intaran di sebelah barat jalan. Mobil dan penumpangnya pun sempat terpental dan terperosok ke dalam jurang sedalam dua meter.
Akibat benturan yang sangat keras, pengemudi Ari mengalami CKB. Sedangkan lima penumpang lainnya yakni Nengah Sukada,57, warga Banjar Dinas Podok, Desa Petandakan, Kecamatan Buleleng, yang duduk di samping sopir, mengalami sakit pada pergelangan tangan dan benjol pada dahi. Sedangkan empat lainnya duduk di bak belakang, antara lain Kadek Artana,52, dan Kadek Agus Muliawan,30, warga warga Banjar Dinas Dauh Tukad, Desa Pengelatan, Kecamtan Buleleng mengalami luka lecet dan robek pada lutut kaki kanan, bahu kiri, luka robek pada dahi. Nyoman Mertada,37, warga Lingkungan Banyuning Selatan, kelurahan Banyuning, Kecamatan/Kabupaten Buleleng, mengalami patah tangan kiri, sakit pada rusuk kiri dan Gede Sukalaba,29, warga Desa Pengelatan, Kecamatan Buleleng mengalami luka lecet pada lutut kanan, sakit pada dada.
Enam korban kecelakaan itu pun langsung dilarikan ke RS Pratama Giri Emas. Namun sayang nyawa korban Ari Akarsana tak dapat tertolong dan dinyatakan meninggal dunia setelah tiba di rumah sakit. Kasat Lantas Polres Buleleng, AKP Putu Diah Kurniawandari dikonfirmasi terpisah Snein (1/4) kemarin membenarkan kejadian tersebut. “Dugaan sementara karena Out Off Control (OC,red) karena jalan licin, satu orang meninggal dunia dan lima orang luka-luka,” ucap AKP Diah. *k23
Kecelakaan maut kembali menelan korban jiwa, Minggu (31/3) pukul 14.30 Wita di kilometer 15, ruas Jalan Singaraja- Banjar Dinas Kubuanyar, Desa/Kecamatan Kubutambahan, Buleleng. Seorang tewas karena mengalami cidera kepala berat (CKB) dan lima penumpang luka-luka.
Peristiwa duka itu bermula saat Daihatsu Pick Up Granmax bernomor polisi DK 9904 VE, melaju dari arah selatan menuju utara.Kendaraan roda empat yang dikemudikan oleh Kadek Ari Akarsana,37, warga Banjar Dinas Kawanan, Desa Petandakan, Kecamatan, Buleleng mendadak oleng. Kendaraan yang juga mengangkut lima penumbang itu diduga terpeleset dan oleng karena jalanan licin. Mobil yang mengangkut sejumlah potongan kayu itu pun baru berhenti setelah menabrak pohon Intaran di sebelah barat jalan. Mobil dan penumpangnya pun sempat terpental dan terperosok ke dalam jurang sedalam dua meter.
Akibat benturan yang sangat keras, pengemudi Ari mengalami CKB. Sedangkan lima penumpang lainnya yakni Nengah Sukada,57, warga Banjar Dinas Podok, Desa Petandakan, Kecamatan Buleleng, yang duduk di samping sopir, mengalami sakit pada pergelangan tangan dan benjol pada dahi. Sedangkan empat lainnya duduk di bak belakang, antara lain Kadek Artana,52, dan Kadek Agus Muliawan,30, warga warga Banjar Dinas Dauh Tukad, Desa Pengelatan, Kecamtan Buleleng mengalami luka lecet dan robek pada lutut kaki kanan, bahu kiri, luka robek pada dahi. Nyoman Mertada,37, warga Lingkungan Banyuning Selatan, kelurahan Banyuning, Kecamatan/Kabupaten Buleleng, mengalami patah tangan kiri, sakit pada rusuk kiri dan Gede Sukalaba,29, warga Desa Pengelatan, Kecamatan Buleleng mengalami luka lecet pada lutut kanan, sakit pada dada.
Enam korban kecelakaan itu pun langsung dilarikan ke RS Pratama Giri Emas. Namun sayang nyawa korban Ari Akarsana tak dapat tertolong dan dinyatakan meninggal dunia setelah tiba di rumah sakit. Kasat Lantas Polres Buleleng, AKP Putu Diah Kurniawandari dikonfirmasi terpisah Snein (1/4) kemarin membenarkan kejadian tersebut. “Dugaan sementara karena Out Off Control (OC,red) karena jalan licin, satu orang meninggal dunia dan lima orang luka-luka,” ucap AKP Diah. *k23
Komentar