PASI Bali Loloskan 7 Atlet ke PON Papua
Pengprov Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PASI) Bali sukses meloloskan tujuh atlet ke PON Papua XX/2020.
DENPASAR, NusaBali
Pencapaian itu diraih berdasarkan hasil dari Pra PON pada Jatim Open, di Surabaya, beberapa waktu lalu. Dari limit yang ditentukan PB PASI, ketujuh atlet itu telah memenuhi standar dan aman mengikuti PON 2020. Menurut pelatih PASI Bali Nyoman Suteja, ketujuh atlet itu, yakni Maria Natalia Londa, Ayu Agung, Kerni, Cita, Eppi, Dewa dan Made Antara.
"Bisa dikatakan hasil itu sukses awal ke PON Papua. Karena baru pertama ikut Pra PON sudah meloloskan tujuh atlet," ucap Suteja di Denpasar, Kamis (4/4).
Pria asal Denpasar itu mengatakan, Bali tetap berpotensi menambah atlet yang lolos PON. Sebab, dalam waktu dekat akan ada kualifikasi lagi di Jateng Open. Bahkan surat undangan mengikuti event tersebut sudah diterima PASI Bali.
"Ini masih dirapatkan, berapa mengirim atlet di Jateng Open. Hal itu akan dibahas bersama pengurus PASI Bali dalam waktu dekat ini," tandas Suteja.
Suteja menegaskan di Jateng Open, PASI Bali akan ambil bagian untuk menambah jumlah atlet yang lolos PON. "Ambisi PASI meloloskan atlet sebanyak-banyaknya. Minimal sesuai di PON Jabat 2016," terang Suteja.
Nama atlet yang akan dikirim ke Jateng Open, kata Sutejas, PASI Bali mengutamakan atlet yang belum lolos. Termasuk tim estafet putri juga akan dipersiapkan ikut Jateng Open.
Ditambahkan Suteja, untuk di Jateng Open yang akan terselenggara pada 4-6 Juli di Stadion Tri Lomba Juang Semarang. Kejuaraan itu resmi sebagai kualifikasi PON Papua. Karena event rutin yang dijadikan kalender tetap oleh PB PASI. "Mudah-mudhaan ada tambahan lolos PON di pra kwalifikasi kedua ini," harap Suteja. *dek
"Bisa dikatakan hasil itu sukses awal ke PON Papua. Karena baru pertama ikut Pra PON sudah meloloskan tujuh atlet," ucap Suteja di Denpasar, Kamis (4/4).
Pria asal Denpasar itu mengatakan, Bali tetap berpotensi menambah atlet yang lolos PON. Sebab, dalam waktu dekat akan ada kualifikasi lagi di Jateng Open. Bahkan surat undangan mengikuti event tersebut sudah diterima PASI Bali.
"Ini masih dirapatkan, berapa mengirim atlet di Jateng Open. Hal itu akan dibahas bersama pengurus PASI Bali dalam waktu dekat ini," tandas Suteja.
Suteja menegaskan di Jateng Open, PASI Bali akan ambil bagian untuk menambah jumlah atlet yang lolos PON. "Ambisi PASI meloloskan atlet sebanyak-banyaknya. Minimal sesuai di PON Jabat 2016," terang Suteja.
Nama atlet yang akan dikirim ke Jateng Open, kata Sutejas, PASI Bali mengutamakan atlet yang belum lolos. Termasuk tim estafet putri juga akan dipersiapkan ikut Jateng Open.
Ditambahkan Suteja, untuk di Jateng Open yang akan terselenggara pada 4-6 Juli di Stadion Tri Lomba Juang Semarang. Kejuaraan itu resmi sebagai kualifikasi PON Papua. Karena event rutin yang dijadikan kalender tetap oleh PB PASI. "Mudah-mudhaan ada tambahan lolos PON di pra kwalifikasi kedua ini," harap Suteja. *dek
1
Komentar