SMPN 2 Rendang Dapat Bantuan Masker
SMPN 2 Rendang di Banjar/Desa Pempatan, Kecamatan Rendang, Karangasem, dapat bantuan masker dari BPBD Karangasem, Sabtu (6/4).
AMLAPURA, NusaBali
Sekolah ini ada di kawasan rawan bencana (KRB) II di barat Gunung Agung. BPBD bagikan 2.000 masker sementara jumlah siswa sebanyak 716 orang.
Kepala Pelaksana BPBD Karangasem, Ida Bagus Ketut Arimbawa, mengatakan setiap Gunung Agung erupsi disertai memuntahkan abu vulkanik lebih sering hembusan abu tertiup angin ke arah barat. Sehingga Banjar Pempatan dan sekitarnya terpapar abu vulkanik, termasuk SMPN 2 Rendang. “Abu Gunung Agung tidak sama dengan abu yang ada di rumah. Abu vulkanik bentuknya tajam, sulit dibersihkan jika menempel di baju dan kendaraan. Sangat berbahaya jika abu terhirup bisa menyebabkan gangguan pernapasan bagian atas,” katanya.
Ida Bagus Ketut Arimbawa juga mengatakan atas saran Kalak BPBD Bali, Made Rentin, di SMPN 2 Rendang harus ada stok masker. Kasek SMPN 2 Rendang, Ketut Suparjana, mengakui selama ini di wilayah Banjar Pempatan dan sekitarnya termasuk jadi langganan hujan abu saat Gunung Agung erupsi. Ketut Suparjana sangat mengapresiasi bantuan masker dari BPBD Karangasem sehingga bisa antisipasi jika terjadi hujan abu. “Kami juga mengedukasi seluruh siswa pentingnya mengenakan masker terutama paska erupsi Gunung Agung agar bagian pernapasan jadi aman,” katanya. *k16
Kepala Pelaksana BPBD Karangasem, Ida Bagus Ketut Arimbawa, mengatakan setiap Gunung Agung erupsi disertai memuntahkan abu vulkanik lebih sering hembusan abu tertiup angin ke arah barat. Sehingga Banjar Pempatan dan sekitarnya terpapar abu vulkanik, termasuk SMPN 2 Rendang. “Abu Gunung Agung tidak sama dengan abu yang ada di rumah. Abu vulkanik bentuknya tajam, sulit dibersihkan jika menempel di baju dan kendaraan. Sangat berbahaya jika abu terhirup bisa menyebabkan gangguan pernapasan bagian atas,” katanya.
Ida Bagus Ketut Arimbawa juga mengatakan atas saran Kalak BPBD Bali, Made Rentin, di SMPN 2 Rendang harus ada stok masker. Kasek SMPN 2 Rendang, Ketut Suparjana, mengakui selama ini di wilayah Banjar Pempatan dan sekitarnya termasuk jadi langganan hujan abu saat Gunung Agung erupsi. Ketut Suparjana sangat mengapresiasi bantuan masker dari BPBD Karangasem sehingga bisa antisipasi jika terjadi hujan abu. “Kami juga mengedukasi seluruh siswa pentingnya mengenakan masker terutama paska erupsi Gunung Agung agar bagian pernapasan jadi aman,” katanya. *k16
Komentar