Dewas PDAM Teken Pakta Integritas
I Made Suarsa, I Wayan Tirta, dan I Made Dwi Putra Sanjaya terpilih sebagai Dewan Pengawas PDAM Tirta Mangutama Kabupaten Badung.
MANGUPURA, NusaBali
Teka-teki siapa yang akan duduk sebagai Dewan Pengawas (Dewas) Perusahaan Daerah Air minum (PDAM) Tirta Mangutama Kabupaten Badung, akhirnya terjawab. Setelah melalui serangkaian tahapan seleksi, keluarlah tiga nama untuk duduk sebagai Dewas pada periode 2019-2023 mendatang. Tiga nama tersebut merupakan pilihan Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta. Ketiganya adalah I Made Suarsa yang ditunjuk sebagai Ketua Dewas, dan anggota masing-masing I Wayan Tirta dan I Made Dwi Putra Sanjaya.
Suarsa dan Tirta berstatus incumbent, sedangkan Putra Sanjaya adalah perwakilan dari pemerintah. Putra Sanjaya kini menjabat Kasubid Ekonomi pada Bidang Ekonomi dan Sumber Daya Alam Bappeda Badung.
“Iya, sudah terpilih tiga orang nama. Tapi kalau Dewas tidak dilantik, hanya tanda tangan surat pernyataan/pakta integritas dan perjanjian kerja saja,” ungkap anggota Panitia Seleksi (Pansel) Calon Dewas PDAM Tirta Mangutama Kabupaten Badung AA Sagung Rosyawati, Minggu (14/4).
Bahkan, lanjut Rosyawati, penandatangan surat pernyataan/pakta integritas tidak dilakukan dalam forum resmi yang sifatnya seremonial. Melainkan sifarnya internal saja. “Tanda tangan sifatnya internal saja, pakta integritas sudah kami siapkan,” katanya.
“Senin (hari ini) mereka dikumpulkan di Bagian Ekonomi Setda Badung untuk tanda tangan surat pernyataan dan perjanjian kinerja. Jadi, setelah itu mereka sudah aktif Dewas PDAM Tirta Mangutama periode 2019-2023,” tandasnya.
Seperti diketahui, berkenaan dengan berakhirnya masa jabatan Dewas PDAM Tirta Mangutama, Pemkab Badung melakukan seleksi terbuka untuk pengisian kursi calon Dewas periode 2019-2023. Pada seleksi kali ini hanya akan dicari tiga orang saja, tidak lagi lima orang seperti sebelumnya. Sebab, sesuai aturan jika Direksi berjumlah tiga orang, maka jumlah Dewas juga tiga orang.
Para peserta pun sudah melalui serangkatan tahapan seleksi. Mulai dari seleksi administrasi, uji kompetensi dan kelayakan (UKK). Tahapan UKK yang harus dilalui tiap calon Dewas juga lumayan banyak yaitu, psikotes, ujian tertulis keahlian, penulisan makalah strategi pengawasan, presentasi makalah strategi pengawasan dan wawancara. Terakhir, seluruh peserta mengikuti tes wawancara langsung dengan Wakil Bupati I Ketut Suiasa, Senin (8/4) di Kantor Bupati di Pusat Pemerintahan (Puspem) Badung pada pukul 10.30 Wita. *asa
Suarsa dan Tirta berstatus incumbent, sedangkan Putra Sanjaya adalah perwakilan dari pemerintah. Putra Sanjaya kini menjabat Kasubid Ekonomi pada Bidang Ekonomi dan Sumber Daya Alam Bappeda Badung.
“Iya, sudah terpilih tiga orang nama. Tapi kalau Dewas tidak dilantik, hanya tanda tangan surat pernyataan/pakta integritas dan perjanjian kerja saja,” ungkap anggota Panitia Seleksi (Pansel) Calon Dewas PDAM Tirta Mangutama Kabupaten Badung AA Sagung Rosyawati, Minggu (14/4).
Bahkan, lanjut Rosyawati, penandatangan surat pernyataan/pakta integritas tidak dilakukan dalam forum resmi yang sifatnya seremonial. Melainkan sifarnya internal saja. “Tanda tangan sifatnya internal saja, pakta integritas sudah kami siapkan,” katanya.
“Senin (hari ini) mereka dikumpulkan di Bagian Ekonomi Setda Badung untuk tanda tangan surat pernyataan dan perjanjian kinerja. Jadi, setelah itu mereka sudah aktif Dewas PDAM Tirta Mangutama periode 2019-2023,” tandasnya.
Seperti diketahui, berkenaan dengan berakhirnya masa jabatan Dewas PDAM Tirta Mangutama, Pemkab Badung melakukan seleksi terbuka untuk pengisian kursi calon Dewas periode 2019-2023. Pada seleksi kali ini hanya akan dicari tiga orang saja, tidak lagi lima orang seperti sebelumnya. Sebab, sesuai aturan jika Direksi berjumlah tiga orang, maka jumlah Dewas juga tiga orang.
Para peserta pun sudah melalui serangkatan tahapan seleksi. Mulai dari seleksi administrasi, uji kompetensi dan kelayakan (UKK). Tahapan UKK yang harus dilalui tiap calon Dewas juga lumayan banyak yaitu, psikotes, ujian tertulis keahlian, penulisan makalah strategi pengawasan, presentasi makalah strategi pengawasan dan wawancara. Terakhir, seluruh peserta mengikuti tes wawancara langsung dengan Wakil Bupati I Ketut Suiasa, Senin (8/4) di Kantor Bupati di Pusat Pemerintahan (Puspem) Badung pada pukul 10.30 Wita. *asa
1
Komentar