Disperindag Denpasar Fokus Garap IKM
Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Denpasar, akan fokus menggarap industri kecil dan menengah (IKM) dengan memanfaatkan teknologi informasi.
DENPASAR, NusaBali
Pelaksana Tugas Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Denpasar Ida Bagus Anom Suniem di sela pelatihan IKM di Denpasar, Senin (22/4), mengatakan IKM yang merupakan salah satu penunjang perekonomian sehingga perlu digarap dengan memanfaatkan teknologi informasi. "Untuk itu pelaku usaha dan tenaga kerja yang terdapat di dalamnya harus memiliki jiwa kewirausahaan agar mampu bersaing dengan negara lain," ucapnya.
Lebih lanjut Anom Suniem mengatakan, fakta menunjukkan bahwa sebagian besar pendorong perubahan, inovasi dan kemajuan suatu negara adalah para wirausaha. Ia berharap, melalui pembinaan kewirausahaan ini mampu mendorong pengelola usaha untuk berinovasi dan mengelola keuangannya dengan baik.
Sementara Kepala Bidang Inkas Disperindag Kota Denpasar Ida Ayu Dewi Citrawati mengatakan pelatihan ini memberikan materi terkait teori dan praktik manajemen kewirausahaan. "Ini bertujuan untuk memotiviasi para pelaku usaha pemula agar mampu mengelola usaha yang dimiliki. Terlebih lagi mampu berpikir dan bertindak secara kreatif dan inovatif serta mempunyai keberanian dalam menangkap peluang," katanya.
Pelatihan ini menghadirkan dua orang pemateri, yaitu Dharendra dan I Ketut Darta dari Bali Creatif Industri Centre. *ant
Lebih lanjut Anom Suniem mengatakan, fakta menunjukkan bahwa sebagian besar pendorong perubahan, inovasi dan kemajuan suatu negara adalah para wirausaha. Ia berharap, melalui pembinaan kewirausahaan ini mampu mendorong pengelola usaha untuk berinovasi dan mengelola keuangannya dengan baik.
Sementara Kepala Bidang Inkas Disperindag Kota Denpasar Ida Ayu Dewi Citrawati mengatakan pelatihan ini memberikan materi terkait teori dan praktik manajemen kewirausahaan. "Ini bertujuan untuk memotiviasi para pelaku usaha pemula agar mampu mengelola usaha yang dimiliki. Terlebih lagi mampu berpikir dan bertindak secara kreatif dan inovatif serta mempunyai keberanian dalam menangkap peluang," katanya.
Pelatihan ini menghadirkan dua orang pemateri, yaitu Dharendra dan I Ketut Darta dari Bali Creatif Industri Centre. *ant
Komentar