Bintang Puspayoga Ranking Teratas Calon Asisten II

DENPASAR, NusaBali
Sebanyak 24 kandidat dinyatakan lolos seleksi untuk perebutan 8 posisi jabatan Eselon II Pemkot Denpasar, melalui proses lelang (seleksi terbuka). Para peraih peringkat 3 besar di posisi masing-masing ini nantinya akan dipilih salah satunya menjadi pejabat Eselon II. Dari 24 kandidat itu, termasuk di antraanya I Gusti Ayu Bintang Darmayanti, istri dari Menteri Koperasi & UKM AA Gede Ngurah Puspayoga.

Nama 24 pelamar yang dinyatakan lolos seleksi setelah melewati tahapan seleksi administrasi dan wawancara ini, diumumkan oleh Tim Seleksi (Timsel) Jabatan Eselon II yang diketuai langsung Sekda Kota Denpasar, AA Ngurah Rai Iswara, Rabu (24/4). Proses seleksi telah dilakukan sejak awal April 2019 lalu.

Ke-24 kandidat ini masing-masing merupakan peringkat 3 besar untuk calon Asisten II (Bidang Ekbang) Setda Kota Denpasar, Calon Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) & Pengembangan SDM, calon Kepala Badan Penelitian & Pengembangan (Litbang) Denpasar, Calon Kepala Bappeda Denpasar, Calon Kadis penanaman Modal & Pelayanan Satu Pintu (PTS), Calon Kadfis perindustrian & Perdagangan (Perindag) Denpasar, Calon Kadis Kependudukan &Pencatatan Sipil (Dukcapil) Denpasat0, dan Calon Kadis perhubungan Denpasar.

I Gusti Ayu Bintang Darmayanti alias Bintang Puspayoga termasuk di antara 24 kandidat yang dinyatakan lolos seleksi calon pejabat Eselon II. Bintang Puspayoga menduduki ranking teratas untuk posisi jabatan calon Asisten II Setda Denpasar, dengan nilai 88,99.

Bintang Puspayoga yang kini menjadi staf di BKD & Pengembangan SDM Denpasar mengungguli I Wayan Budha (Camat Denpasar Selatan) yang beradsa di posisi kedua dengan nilai 67,36 dan I Ketut Gede Suaryadala (Kabid Cagar Budaya Dinas Kebudayaan Denpasar) yang meraih nilai 66,93. Dengan menduduki ranking teratas, tokoh perempuan asal Puri Satria Denpasar ini berpeluang besat terpilih menjadi Asisten II Setda Denpasar.

Sementara, Sekretaris Inspektorat Provinsi Bali, Putu Naning Djayaningsih, berpeluang terpilih menjadi Kepala Badan Litbang Kota Denpasar, setelah menduduki tangga teratas peringkat 3 besar dengan nilai 82,50. Naning Djayaningsih mengungguli Ida Ayu Ketut Purbadewi (Sekretaris Badan Litbang Denpasar) yang berada di peringkat kedua dengan nilai 69,37 dan AA Gede Risnawan (Kabad di Setda Denpasar) yang meraih nilai 68,97.

Sedangkan 6 kandidat lainnya yang menempati rangking teratas untuk jabatan yang dilamarnya, masing-masing I Wayan Sudiana (ranking teratas calon Kevala BKD & Pengembangan SDM Denpasar), Putu Wisnu Wijaya Kusuma (ranking teratas calon Kepala Bappeda Denpasar), IB Benny Pidada Rurus     (ranking teratas calon Kepala Badan Penanaman Modal & PTS Denpasar),     Ni Nyoman Sri Utari (ranking teratas calon Kadis Perindag Denpasar), Dewa Gde Juli Artabrata (ranking teratas calon Kadis Dukcapil Denpasar), dan I Ketut Sriawan (ranking teratas calon Kadis Perhubungan Denpasar).

Sekda Kota Denpasar, AA Ngurah Rai Iswara, yang sekaligus Ketua Timsel Jabatan Eselon II, mengatakan seluruh tahapan seleksi terbuka sudah terlaksana sesuai dengan aturan, tanpa harus ada intervensi pihak tertentu. Dari tahapan-tahapan seleksi itu, muncu-lah peringkat 3 besar masing-masing posisi jabatan.

Menurut Rai Iswara, ranking teratas dalam seleksi tidak jaminan akan langsung dipilih oleh Walikota Denpasar IB Rai Dharmawijaya Mantra sebagai pejabat Eselon II. “Mereka yang masuk peringkat tiga besar sama-sama berpeluang untuk dipilih, sesuai dengan kriteria yang diinginkan Walikota Denpasar, agar bisa bekerja dengan maksimal melayani masyarakat,” ujar Rai Iswara di Denpasar, Rabu kemarin.

Rai Iswara menegaskan, seluruh peserta yang lolos peringkat 3 besar di semua posisi ini murni pilihan Timsel beranggotakan 9 orang. "Seluruh tahapan telah dilaksanakan dengan baik dan penuh integritas. Maka, diharapkan siapa pun yang nantinya terpilih sebagai pejabat Eselon II, mereka dapat mengemban tugas dengan baik serta senantiasa mengutamakan kepentingan pelayanan bagi masyarakat,” tegas Rai Iswara yang kemarin didampingi Plt Kepala BKD & Pengembangan SDM Denpasar, I Wayan Sudiana.

Menurut Rai Iswara, nama-nama peringkat 3 besar semua posisi jabatan hasil proses lelang ini selanjutnya akan diserahkan ke Walikota Denpasar untuk dikirim kepada Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN), untuk mendapatkan rekomendasi. Setelah turun persetujuan KASN, barulah Walikota akan memilih salah satunya sebagai pejabat Eselon II. Khusus untuk calon Kadis Dukcapil Denpasar, harus menunggu rekomendasi dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri). *mis