Karangasem Undang Presiden Jokowi Hadiri Rakernas JKPI
IGA Mas Sumatri
Bupati Karangasem
Pemkab Karangasem
Jaringan Kota Pusaka Indonesia
Festival Pusaka Nusantara dan Rapat Kerja Nasional
Karangasem tengah bersiap menjadi tuan rumah penyelenggaraan Jaringan Kota Pusaka Indonesia (JKPI) VII pada tanggal 21-23 Juni 2019.
AMLAPURA, NusaBali
Sebagai tuan rumah, Pemkab Karangasem mengundang Presiden RI Joko Widodo. Jokowi adalah pendiri JKPI saat menjabat Walikota Solo pada tahun 2008.
Bupati Karangasem, I Gusti Ayu Mas Sumatri, mengatakan saat menjabat Walikota Solo, Jokowi menggagas berdirinya JKPI sekaligus sebagai Ketua JKPI tahun 2008 yang beranggotakan 12 kabupaten/kota. Sedangkan Karangasem masuk anggota JKPI tahun 2014. Bupati Mas Sumatri dinobatkan sebagai Ketua Presidium JKPI masa bhakti 2018-2019 saat Rakernas VI JKPI 2018 di Solo, Jawa Tengah, 26 Oktober 2018.
Saat Bupati Mas Sumatri dinobatkan sebagai Ketua Presidium, JKPI sudah beranggotakan 66 kabupaten/kota se-Indonesia. Serah terima jabatan Ketua Presidium JKPI di Solo disaksikan Direktur Eksekutif JKPI Asfarinal, Pembina Himpunan Pelestari Pusaka Nusantara Hasjim Djojohadikusumo, dan anggota JKPI. “Kami mengundang Presiden Jokowi bertepatan puncak acara JKPI dan puncak HUT Kota Amlapura pada tanggal 22 Juni. Surat undangan telah kami kirim,” ungkap Bupati Mas Sumatri, Selasa (14/5).
Penyandang jabatan Ketua JKPI sebelumnya masa bhakti 2015-2016 Walikota Banda Aceh Illiza Sa'aduddin Djamal, Ketua 2016-2017 Bupati Gianyar Anak Agung Gde Agung Bharata, dan Ketua 2017-2018 Walikota Bau Bau AS Tamrin. Dari 66 kabupaten/kota anggota JKPI, sebanyak 18 bupati/walikota telah menyatakan kesediaannya datang ke Karangasem. Kepala Dinas Kebudayaan Karangasem, I Putu Arnawa, menambahkan puncak JKPI dan HUT Kota Amlapura diisi pawai budaya mengedepankan seluruh kebudayaan tak benda yang ada di Karangasem.
Pawai berbaur dengan perwakilan dari 66 anggota JKPI kabupaten/kota. Penampilan kebudayaan tak benda karena Karangasem telah masuk anggota OWHC (Organization of World Heritage Cities) organisasi kota pusaka dunia yang sertifikatnya diserahkan langsung Secretary of General, Mr Denis Richard, di Objek Wisata Taman Sukasada Ujung, Banjar Ujung Pesisi, Desa Tumbu, Kecamatan Karangasem, Senin (29/4).
Sebelumnya Surakarta masuk anggota OWHC tahun 2014 disusul Denpasar tahun 2016, dan Gianyar tahun 2017. Karangasem masuk anggota OWHC yang keempat dari Indonesia. “Ini adalah momen bersejarah untuk Karangasem di puncak HUT Kota Amlapura disinkrunkan Festival Jaringan Kota Pusaka Indonesia,” kata Putu Arnawa. *k16
Bupati Karangasem, I Gusti Ayu Mas Sumatri, mengatakan saat menjabat Walikota Solo, Jokowi menggagas berdirinya JKPI sekaligus sebagai Ketua JKPI tahun 2008 yang beranggotakan 12 kabupaten/kota. Sedangkan Karangasem masuk anggota JKPI tahun 2014. Bupati Mas Sumatri dinobatkan sebagai Ketua Presidium JKPI masa bhakti 2018-2019 saat Rakernas VI JKPI 2018 di Solo, Jawa Tengah, 26 Oktober 2018.
Saat Bupati Mas Sumatri dinobatkan sebagai Ketua Presidium, JKPI sudah beranggotakan 66 kabupaten/kota se-Indonesia. Serah terima jabatan Ketua Presidium JKPI di Solo disaksikan Direktur Eksekutif JKPI Asfarinal, Pembina Himpunan Pelestari Pusaka Nusantara Hasjim Djojohadikusumo, dan anggota JKPI. “Kami mengundang Presiden Jokowi bertepatan puncak acara JKPI dan puncak HUT Kota Amlapura pada tanggal 22 Juni. Surat undangan telah kami kirim,” ungkap Bupati Mas Sumatri, Selasa (14/5).
Penyandang jabatan Ketua JKPI sebelumnya masa bhakti 2015-2016 Walikota Banda Aceh Illiza Sa'aduddin Djamal, Ketua 2016-2017 Bupati Gianyar Anak Agung Gde Agung Bharata, dan Ketua 2017-2018 Walikota Bau Bau AS Tamrin. Dari 66 kabupaten/kota anggota JKPI, sebanyak 18 bupati/walikota telah menyatakan kesediaannya datang ke Karangasem. Kepala Dinas Kebudayaan Karangasem, I Putu Arnawa, menambahkan puncak JKPI dan HUT Kota Amlapura diisi pawai budaya mengedepankan seluruh kebudayaan tak benda yang ada di Karangasem.
Pawai berbaur dengan perwakilan dari 66 anggota JKPI kabupaten/kota. Penampilan kebudayaan tak benda karena Karangasem telah masuk anggota OWHC (Organization of World Heritage Cities) organisasi kota pusaka dunia yang sertifikatnya diserahkan langsung Secretary of General, Mr Denis Richard, di Objek Wisata Taman Sukasada Ujung, Banjar Ujung Pesisi, Desa Tumbu, Kecamatan Karangasem, Senin (29/4).
Sebelumnya Surakarta masuk anggota OWHC tahun 2014 disusul Denpasar tahun 2016, dan Gianyar tahun 2017. Karangasem masuk anggota OWHC yang keempat dari Indonesia. “Ini adalah momen bersejarah untuk Karangasem di puncak HUT Kota Amlapura disinkrunkan Festival Jaringan Kota Pusaka Indonesia,” kata Putu Arnawa. *k16
Komentar