BUMDes Abuan Kontrak Gudang Warga

Sejak terbentuk pada Oktober 2014 lalu, BUMDes Abuan mengontrak bangunan gudang milik warga untuk kantor. Lahan menjadi kendala pembangunan kantor BUMDes.

Kepala Desa Abuan, I Wayan Widnyana, mengatakan Pemprov Bali lewat program Gerbangsadu  menguncurkan  bantuan Rp 1,2 miliar. Dana itu bisa dimanfaatkan untuk pembanguan kantor BUMDes. “Karena terbentur lahan, terpaksa anggaran pembanguan gedung kami manfaatkan untuk penguatan BUMDes. Sampai saat ini kami masih ngontrak gudang warga untuk kantor BUMDes,” beber Widnyana, Kamis (16/5).

Dikatakan, BUMDes, baru bergerak di satu bidang usaha yakni simpan pinjam (SP). Rencana ke depan menjadi distributor pupuk karena Desa Abuan punya potensi pertanian. Desa Abuan menaungi 4 subak yakni Subak Sale, Mundung, Apuan, dan Uma Desa dengan lahan 200 hektare lebih. “Selama ini petani beli pupuk di Tanggahan Tengah, jaraknya cukup jauh,” ungkapnya. BUMDes Abuan juga ingin jadi penyedia alat tulis kantor (ATK). Peluang ini sangat menjanjikan, sebab di Desa Abuan tidak ada toko maupun warung menyediakan ATK. *esa