Sekda Bangli Masuk Bursa Cabup
Digadang-gadang maju Berpaket dengan Adik Bupati
BANGLI, NusaBali
Sekda Kabupaten Bangli, IB Gede Giri Putra, 55, termasuk salah satu figur independen yang namanya masuk bursa Calon Bupati (Cabup) dan Calon Wakil Bupati (Cawabup) Bangli ke Pilkada 2020. IB Giri Putra digadang-gadang akan berpaket dengan I Made Subrata, Perbekel Bunutin, Kecamatan Kintamani yang notabene adik kandung Bupati Made Gianyar.
Informasi yang dihimpun NusaBali di Bangli, Minggu (19/5), dalam otak-atik paket calon tersebut, IB Giri Putra bisa menempati posisi Cabup dan Made Subrata di posisi Cawabup. Betulkah? Saat dikonfirmasi NusaBali, Giri Putra mengatakan sampai saat ini dirinya masih menjadi aparatur sipil negara (ASN), dengan jabatan Sekda Bangli, sehingga fokus untuk melaksanakan tugas dan tanggung jawab di birokrasi.
Meski demikian, birokrat asal Griya Kaja Kauh, Brahmana Bukti, Kelurahan Cempaga, Kecamatan Bangli kelahiran 28 Oktober 1964 ini tidak menampik jika ada keinginan untuk maju ke Pilkada Bangli 2020. “Jika masyarakat menghendaki, kemudian didukung oleh partai politik, mungkin tidak ada salahnya saya maju tarung ke Pilkada,” jelas Giri Putra yang notabene adik kandung mantan Bupati Bangli 1990-2000 IB Gede Agung Ladip.
Namun, ketika akan mencalonkan diri, sudah tentu Giri Putra harus melepaskan jabatan sebagai Sekda Bangli dan mundur dari ASN. Saat ini, Giri Putra masih melihat perkembangan situasi di Bangli. Terlebih lagi, masa dinasnya sebagai ASN baru akan berakhir 4 tahun lagi. Dia menyebutkan, setiap orang tentunya memiliki keinginan mengabdi untuk Bangli. Pengabdian bisa dilakukan dengan dengan berbagai cara di semua lini.
Ditanya apa sudah ada parpol yang mendekatinya untuk diusung maju ke Pilkada Bangli 2020, menurut Giri Putra, belum ada pembicaraan konkret. Yang jelas, kata dia, sejumlah pihak ingin menyandingkan dirinya dengan Made Subrata di Pilkada Bangli 2020.
Selain itu, juga ada yang pihak yang ingin membentuk kumpulan untuk menjadi pendukungnya di Pilkada 2020. “Memang sudah ada yang mengusulkan untuk membentuk ‘Sahabat Giri Putra’. Tapi, saya belum sejauh itu. Buat sementara saya masih fokus untuk tugas di bikrokrasi,” jelas ayah tiga anak dari pernikahannya dengan Ida Ayu Suardini ini.
IB Giri Putra sendiri lahir dan dibesarkan di tengah lingkungan keluarga yang akrab dengan politik. Almarhum ayahnya, Ida Bagus Made Sutha, adalah mantan Bupati Bangli yang dulu meninggal setelah ambuk saat berpidato selaku kepala daerah. Sedangkan kakak sulungnya, IB Gde Agung Lagip, sempat dua kali periode menjabat Bupati Bangli. Kakaknya yang lain lagi, IB Ludra, juga sempat maju tarung sebagai Cabup Bangli dari Jalur Independen d Pilkada 2010.
Sementara itu, sejumlah figur independen lainnya juga digadang-gadang akan maju ke Pilkada Bangli 2020, meski belujm jelas apa kendaraan partainya. Salah satunya, I Nyoman Sarya, tokoh asal Desa Serai, Kecamatan Kintamani yang kini menjabat Vice President Of Operations Singasana Hotels and Resort, Jakarta.
Hanya saja, Nyoman Sarya mengaku belum punya gambaran apakan dirinya akan maju tarung atau tidak. “Kalau ada aspirasi dari masyarakat Bangli, pastinya saya pertimbangkan untuk maju ke Pilkada 2019,” ungkap mantan GM The Sultan Hotel Jakarta ini saat dikonfirmasi NusaBali per telepon, Jumat (17/5) lalu.
Menurut Nyoman Sarya, di Bangli banyak tokoh yang sudah mengakar dan siap tarung ke Pilkada 2020. Sedangkan dirinya sudaj lama merantau ke luar Bali. “Saya lebih banyak tinggal di Jakarta sejak tahun 1993,” terang ayah empat anak ini. *esa
Informasi yang dihimpun NusaBali di Bangli, Minggu (19/5), dalam otak-atik paket calon tersebut, IB Giri Putra bisa menempati posisi Cabup dan Made Subrata di posisi Cawabup. Betulkah? Saat dikonfirmasi NusaBali, Giri Putra mengatakan sampai saat ini dirinya masih menjadi aparatur sipil negara (ASN), dengan jabatan Sekda Bangli, sehingga fokus untuk melaksanakan tugas dan tanggung jawab di birokrasi.
Meski demikian, birokrat asal Griya Kaja Kauh, Brahmana Bukti, Kelurahan Cempaga, Kecamatan Bangli kelahiran 28 Oktober 1964 ini tidak menampik jika ada keinginan untuk maju ke Pilkada Bangli 2020. “Jika masyarakat menghendaki, kemudian didukung oleh partai politik, mungkin tidak ada salahnya saya maju tarung ke Pilkada,” jelas Giri Putra yang notabene adik kandung mantan Bupati Bangli 1990-2000 IB Gede Agung Ladip.
Namun, ketika akan mencalonkan diri, sudah tentu Giri Putra harus melepaskan jabatan sebagai Sekda Bangli dan mundur dari ASN. Saat ini, Giri Putra masih melihat perkembangan situasi di Bangli. Terlebih lagi, masa dinasnya sebagai ASN baru akan berakhir 4 tahun lagi. Dia menyebutkan, setiap orang tentunya memiliki keinginan mengabdi untuk Bangli. Pengabdian bisa dilakukan dengan dengan berbagai cara di semua lini.
Ditanya apa sudah ada parpol yang mendekatinya untuk diusung maju ke Pilkada Bangli 2020, menurut Giri Putra, belum ada pembicaraan konkret. Yang jelas, kata dia, sejumlah pihak ingin menyandingkan dirinya dengan Made Subrata di Pilkada Bangli 2020.
Selain itu, juga ada yang pihak yang ingin membentuk kumpulan untuk menjadi pendukungnya di Pilkada 2020. “Memang sudah ada yang mengusulkan untuk membentuk ‘Sahabat Giri Putra’. Tapi, saya belum sejauh itu. Buat sementara saya masih fokus untuk tugas di bikrokrasi,” jelas ayah tiga anak dari pernikahannya dengan Ida Ayu Suardini ini.
IB Giri Putra sendiri lahir dan dibesarkan di tengah lingkungan keluarga yang akrab dengan politik. Almarhum ayahnya, Ida Bagus Made Sutha, adalah mantan Bupati Bangli yang dulu meninggal setelah ambuk saat berpidato selaku kepala daerah. Sedangkan kakak sulungnya, IB Gde Agung Lagip, sempat dua kali periode menjabat Bupati Bangli. Kakaknya yang lain lagi, IB Ludra, juga sempat maju tarung sebagai Cabup Bangli dari Jalur Independen d Pilkada 2010.
Sementara itu, sejumlah figur independen lainnya juga digadang-gadang akan maju ke Pilkada Bangli 2020, meski belujm jelas apa kendaraan partainya. Salah satunya, I Nyoman Sarya, tokoh asal Desa Serai, Kecamatan Kintamani yang kini menjabat Vice President Of Operations Singasana Hotels and Resort, Jakarta.
Hanya saja, Nyoman Sarya mengaku belum punya gambaran apakan dirinya akan maju tarung atau tidak. “Kalau ada aspirasi dari masyarakat Bangli, pastinya saya pertimbangkan untuk maju ke Pilkada 2019,” ungkap mantan GM The Sultan Hotel Jakarta ini saat dikonfirmasi NusaBali per telepon, Jumat (17/5) lalu.
Menurut Nyoman Sarya, di Bangli banyak tokoh yang sudah mengakar dan siap tarung ke Pilkada 2020. Sedangkan dirinya sudaj lama merantau ke luar Bali. “Saya lebih banyak tinggal di Jakarta sejak tahun 1993,” terang ayah empat anak ini. *esa
1
Komentar