Penumpang di Terminal Mengwi Mulai Meningkat
Jika biasa rata-rata per hari tercatat 750 orang penumpang di Terminal Mengwi, kini sudah mencapai 1.000 hingga 1.300-an orang.
MANGUPURA, NusaBali
Suasana arus mudik Hari Raya Idul Fitri 2019 sudah mulai terasa di Terminal Mengwi, Kabupaten Badung. Berdasarkan pantauan pada Rabu (22/5), sudah ada lonjakan penumpang. Walau belum signifikan, pihak pengelola terminal menyebut sudah ada peningkatan sekitar 5 persen hingga 10 persen penumpang yang berangkat dari Terminal Mengwi menuju kota-kota besar di Pulau Jawa.
Koordinator Terminal Tipe A Mengwi Cok Agung Suarmaya, mengakui lonjakan penumpang di Terminal Mengwi sudah semakin terasa. “Iya, kami memperkirakan semakin mendekati hari H (Hari Raya Idul Fitri), semakin membeludak penumpang yang berangkat dari Terminal Mengwi,” ujarnya.
Suarmaya menyebut, biasa pada hari normal tercatat sebanyak 50 bus yang berangkat dengan jumlah penumpang per bus rata-rata 15 orang. Namun, menjelang Hari Raya Idul Fitri, bus yang berangkat rata-rata telah mengangkut sebanyak 25 sampai 30 orang.
“Biasanya kan rata-rata per hari ada sekitar 750 penumpang. Kalau sekarang sekitar 1.000 penumpang sampai 1.300 penumpang per hari,” ungkapnya.
Selain Terminal Mengwi ramai karena lonjakan penumpang, ada juga yang datang untuk memesan tiket. Menurut Suarmaya, pesanan tiket banyak yang untuk keberangkatan tanggal 1, 2, dan 3 Juni 2019. “Mereka pesan tiket sekarang, jadi nanti tinggal berangkat saja,” katanya.
Disinggung mengenai kesiapan kendaraan, pihaknya mengaku sudah melakukan pengecekan kelayakan kendaraan beberapa hari lalu. Namun, akan dilakukan kembali pada 28 Mei 2019 mendatang. “Pengecekan sudah pernah kami lakukan. Namun nanti kembali kami laksanakan dengan bantuan Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) XII wilayah Bali dan NTB yang melakukan ram cek,” jelasnya.
Untuk di Terminal Mengwi, berdasarkan data dari pihak pengelola ada sebanyak 33 perusahaan otobus (PO) yang siap melayani para penumpang. Bila jumlah penumpang membeludak, PO bus sudah siap menambah armada.
“Mengenai armada kami yakin tidak ada masalah. Kami pun siap melayani para pemudik pada arus mudik tahun ini,” tutur Suarmaya.
Mengantisipasi arus mudik lebaran, Dinas Perhubungan Kabupaten Badung sudah jauh-jauh hari menyiapkan 157 personelnya untuk membantu mengatur kelancaran lalu lintas. “Polanya hampir sama dengan tahun lalu. Jadi, nanti tim dibagi. Ada yang standby di Pos Pengamanan (Pos Pam) dan ada juga yang bertugas di Pos Pelayanan. Biasanya Pos Pam ada di depan Puspem Badung, sedangkan Pos Pelayanan di Terminal Mengwi,” ujar Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Badung AAN Rai Yuda Dharma, belum lama ini.
Di samping itu, Pos Pengamanan juga ada di kawasan Pantai Kuta. “Nah, nanti khusus di wilayah Badung Selatan akan dibackup dari UPT LLA Badung Selatan,” imbuhnya.
Sejauh ini, lanjut Yuda Dharma, belum ada rapat koordinasi dengan pihak terkait khusus persiapan arus mudik lebaran. Namun, biasanya pembukaan Pos Pam dan Pos Pelayanan pada H+7 atau hingga H-7 setelah lebaran. *asa
Koordinator Terminal Tipe A Mengwi Cok Agung Suarmaya, mengakui lonjakan penumpang di Terminal Mengwi sudah semakin terasa. “Iya, kami memperkirakan semakin mendekati hari H (Hari Raya Idul Fitri), semakin membeludak penumpang yang berangkat dari Terminal Mengwi,” ujarnya.
Suarmaya menyebut, biasa pada hari normal tercatat sebanyak 50 bus yang berangkat dengan jumlah penumpang per bus rata-rata 15 orang. Namun, menjelang Hari Raya Idul Fitri, bus yang berangkat rata-rata telah mengangkut sebanyak 25 sampai 30 orang.
“Biasanya kan rata-rata per hari ada sekitar 750 penumpang. Kalau sekarang sekitar 1.000 penumpang sampai 1.300 penumpang per hari,” ungkapnya.
Selain Terminal Mengwi ramai karena lonjakan penumpang, ada juga yang datang untuk memesan tiket. Menurut Suarmaya, pesanan tiket banyak yang untuk keberangkatan tanggal 1, 2, dan 3 Juni 2019. “Mereka pesan tiket sekarang, jadi nanti tinggal berangkat saja,” katanya.
Disinggung mengenai kesiapan kendaraan, pihaknya mengaku sudah melakukan pengecekan kelayakan kendaraan beberapa hari lalu. Namun, akan dilakukan kembali pada 28 Mei 2019 mendatang. “Pengecekan sudah pernah kami lakukan. Namun nanti kembali kami laksanakan dengan bantuan Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) XII wilayah Bali dan NTB yang melakukan ram cek,” jelasnya.
Untuk di Terminal Mengwi, berdasarkan data dari pihak pengelola ada sebanyak 33 perusahaan otobus (PO) yang siap melayani para penumpang. Bila jumlah penumpang membeludak, PO bus sudah siap menambah armada.
“Mengenai armada kami yakin tidak ada masalah. Kami pun siap melayani para pemudik pada arus mudik tahun ini,” tutur Suarmaya.
Mengantisipasi arus mudik lebaran, Dinas Perhubungan Kabupaten Badung sudah jauh-jauh hari menyiapkan 157 personelnya untuk membantu mengatur kelancaran lalu lintas. “Polanya hampir sama dengan tahun lalu. Jadi, nanti tim dibagi. Ada yang standby di Pos Pengamanan (Pos Pam) dan ada juga yang bertugas di Pos Pelayanan. Biasanya Pos Pam ada di depan Puspem Badung, sedangkan Pos Pelayanan di Terminal Mengwi,” ujar Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Badung AAN Rai Yuda Dharma, belum lama ini.
Di samping itu, Pos Pengamanan juga ada di kawasan Pantai Kuta. “Nah, nanti khusus di wilayah Badung Selatan akan dibackup dari UPT LLA Badung Selatan,” imbuhnya.
Sejauh ini, lanjut Yuda Dharma, belum ada rapat koordinasi dengan pihak terkait khusus persiapan arus mudik lebaran. Namun, biasanya pembukaan Pos Pam dan Pos Pelayanan pada H+7 atau hingga H-7 setelah lebaran. *asa
1
Komentar