Bahas Fraksi di DPRD Bali, Hanura Tunggu Pelantikan

Akibatnya, mereka harus bergabung dengan parpol lainnya untuk membentuk fraksi. Namun sampai saat ini, Hanura belum menentukan arah.  Ketua DPD Hanura Bali, Made Sudarta, menegaskan mereka akan menentukan setelah pelantikan anggota DPRD Provinsi Bali. "Kami menunggu pelantikan anggota DPRD Bali dahulu," ujar Sudarta kepada NusaBali, Jumat (7/6). Meski begitu, kata Sudarta, segala kemungkinan bisa saja terjadi. Mereka dapat bergabung dengan parpol lainnya seperti di periode 2014-2019 lalu. Kala itu, Hanura berkolaborasi dengan NasDem, PKPI dan PAN yang dikenal dengan Fraksi Panca Bayu.

Rinciannya dua kursi kepunyaan NasDem, satu kursi Hanura, satu kursi PKPI dan satu punya PAN. Untuk anggota DPRD Provinsi Bali masa bakti 2019-2024, selain Hanura yang tidak bisa membentuk fraksi, Partai NasDem dan PSI juga tidak bisa. Lantaran NasDem hanya punya dua kursi dan PSI satu kursi. Muncul wacana, mereka akan membuat fraksi gabungan. Terkait itu, Made Sudarta menyatakan bisa saja terjadi. Tapi semuanya menanti pelantikan secara resmi.

"Mungkin, bisa saja menjadi fraksi gabungan," kata Sudarta. Hanura sendiri total meloloskan 15 kader di kursi legislatif se Bali. Satu di DPRD Provinsi Bali dan 14 orang lainnya tersebar pada kabupaten/kota lainnya di Bali. Tapi mereka tidak punya anggota di DPRD Badung, Tabanan dan Gianyar. *k22