Alexis Sanchez Pimpin Chile Hajar Jepang
Tak mau kalah dengan Brasil, Uruguay yang lebih dulu memetik kemenangan di Copa America 2019, Chile juga membuat awal bagus dengan menghajar Jepang 4-0.
SAO PAOLO, NusaBali
Pada laga pertama Grup C, di Stadion Cícero Pompeu de Toledo, Sao Paolo, Selasa (18/6) pagi WIB, sosok Alexis Sanchez juga menjadi perhatian.
Betapa tidak, pemain yang sejak lima bulan lalu tak pernah mencetak gol, akhirnya memecah kebuntuan. Sanchez mencetak gol pada menit 82 melalui sebuah diving header. Gol ini melengkapi tiga gol lainnya yang dicetak Eduardo Vargas (dua gol) dan Erick Pulgar.
Tak ayal, Sanchez pun melakukan gestur pukulan ke udara sebagai bentuk selebrasi usai mencetak gol. Ini tentu merupakan luapan emosi dari eks attacker Barcelona itu setelah menjalani musim yang sulit bersama Manchester United. "Ini benar-benar musim yang sulit, demikian pula enam minggu terakhir. Entah kenapa saya merasa lebih buruk daripada yang pernah sebelumnya saya alami," ucap pemain yang digaji termahal di Liga Inggris, 550 poundsterling atau sekitar 9,8 miliar per pekan di MU ini.
"Saya juga kesulitan di babak pertama melawan Jepang, namun beruntung di paruh kedua saya merasa lebih rileks. Saya bermain dengan kebebasan lebih dan rasa antusias. Gol ini tentu penting untuk meningkatkan kepercayaan diri saya ke depannya," pungkasnya.
Jepang berpartisipasi pada turnamen ini dengan status sebagai tim undangan. Satu tim undangan lainnya adalah Timnas Qatar yang berstatus juara Asia. Nasib kedua tim Asia tersebut pada laga pertama bertolak belakang. Qatar membuat kejutan dengan menahan Paraguay 2-2 di Grup B.
Kemenangan besar tersebut mengantar Timnas Chile memuncaki klasemen sementara Grup C Copa America 2019 dengan nilai 3. Posisi kedua ditempati Uruguay yang pada pertandingan sehari sebelumnya menundukkan Ekuador 3-0. Ekuador menghuni posisi ketiga, sedangkan Jepang sementara menjadi juru kunci.*
Betapa tidak, pemain yang sejak lima bulan lalu tak pernah mencetak gol, akhirnya memecah kebuntuan. Sanchez mencetak gol pada menit 82 melalui sebuah diving header. Gol ini melengkapi tiga gol lainnya yang dicetak Eduardo Vargas (dua gol) dan Erick Pulgar.
Tak ayal, Sanchez pun melakukan gestur pukulan ke udara sebagai bentuk selebrasi usai mencetak gol. Ini tentu merupakan luapan emosi dari eks attacker Barcelona itu setelah menjalani musim yang sulit bersama Manchester United. "Ini benar-benar musim yang sulit, demikian pula enam minggu terakhir. Entah kenapa saya merasa lebih buruk daripada yang pernah sebelumnya saya alami," ucap pemain yang digaji termahal di Liga Inggris, 550 poundsterling atau sekitar 9,8 miliar per pekan di MU ini.
"Saya juga kesulitan di babak pertama melawan Jepang, namun beruntung di paruh kedua saya merasa lebih rileks. Saya bermain dengan kebebasan lebih dan rasa antusias. Gol ini tentu penting untuk meningkatkan kepercayaan diri saya ke depannya," pungkasnya.
Jepang berpartisipasi pada turnamen ini dengan status sebagai tim undangan. Satu tim undangan lainnya adalah Timnas Qatar yang berstatus juara Asia. Nasib kedua tim Asia tersebut pada laga pertama bertolak belakang. Qatar membuat kejutan dengan menahan Paraguay 2-2 di Grup B.
Kemenangan besar tersebut mengantar Timnas Chile memuncaki klasemen sementara Grup C Copa America 2019 dengan nilai 3. Posisi kedua ditempati Uruguay yang pada pertandingan sehari sebelumnya menundukkan Ekuador 3-0. Ekuador menghuni posisi ketiga, sedangkan Jepang sementara menjadi juru kunci.*
1
Komentar