nusabali

Putri Suastini Koster Terpukau Pentas Ramayana di Payangan

  • www.nusabali.com-putri-suastini-koster-terpukau-pentas-ramayana-di-payangan

Di sela-sela kesibukannya sebagai istri Gubernur Bali periode 2018-2023, Ny Putri Suastini Koster menyempatkan menyaksikan pentas Ramayana di kediaman Dewa Ngakan Rai Budiasa, Banjar Pengaji, Desa Melinggih Klod, Kecamatan Payangan, Senin (17/6) malam.

GIANYAR, NusaBali

Pementasan yang digelar di depan rumah ini digelar terjadwal yang dinikmati oleh wisatawan mancanegara.  Dalam seminggu, para seniman yang tergabung dalam Yayasan Yasa Putra Sedana ini bisa pentas hingga emoat kali. Ny Putri Suastini Koster mengapresiasi aktivitas seni di desa ini. Terlebih mampu menjadi penopang ekonomi bagi warga sekitar, terutama yang punya keahlian megambel dan menari Bali. Pihaknya berharap, sekaa sebunan seperti ini jangan sampai hilang. “Saya lihat ini benteng seni tradisi yang sudah diwariskan panglingir terdahulu. Jangan sampai ini hilang. Sekaa sebunan di banjar-banjar, di desa-desa seperti yang digawangi Dewa Rai Budiasa ini yang kita inginkan,” ungkapnya.

Dia menyarankan seniman yang telah tergabung dalam komunitas seni skala besar agar tetap menjaga aktifitas berkesenian di desa. “Karena kesenian di desa ini adalah rohnya. Ketika semua banjar ada yang magambel, ngigel, maka Bali itu hidup skala- niskala karena taksu seni,” ungkapnya. Kata dia, pemerintah selalu hadir menawarkan dukungan kesehatan gratis seumur hidup untuk seniman tua. Atau anak-anak seniman agar mendapat prioritas pendidikan.

Pengelola Yayasan, Dewa Ngakan Rai Budiasa mengatakan, konsep pementasan seni yang dipadukan dengan dinner (makan malam) ini mengalami pasang surut sejak dimulai tahun 1995. “Komunitas ini didirikan memang untuk mendidik generasi muda agar paham seni budaya tradisional. Sempat jatuh bangun, tapi sejak tahun 2009 kami mulai bangkit. Ikut festival luar negeri dan menarik wisatawan agar datang ke Bali,” jelasnya.

Adik Dewa Rai Budiasa, Dewa Putra Diasa usai manabuh kendang, memandu tetamunya menggunakan bahasa Prancis. Dia pernah dinobatkan sebagai Presiden Alliance France Bali sejak tahun 2009 dan penyandang tanda kehormatan Des Palmes Academiques sejak tahun 2011, dan pernah tinggal di Prancis selama 17 tahun.*nvi

Komentar