Kamerun Lawan Nigeria di 16 Besar
Kamerun akhirnya lolos ke fase knock out 16 besar Piala Afrika 2019.
KAIRO, Nusa Bali
Juara bertakan itu menuntaskan fase grup F, usai hasil imbang 0-0 kontra Benin, di Ismailia Stadium, Selasa (2/7) malam WITA. Kamerun lolos bersama empat tim terakhir, yakni Ghana, Benin, Mali, dan Tunisia, yang jadi tim terakhir yang memastikan tempat.
Di babak 16 besar Kamerun akan menghadapi Nigeria, sedangkan Benin bertemu Maroko, yang sempurna di tiga laga fase grup dan tak kebobolan sama sekali. Laga 16 besar lainnya, akan mempertemukan Mesir vs Pantai Gading, dan Mali vs Pantai Gading.
Sementara itu, Kamerun yang jadi tim asuhan Clarence Seedorf itu sejatinya tampil dominan, dan menguasai bola hingga 72%, namun gagal memaksimalkan gol . Dicatat ESPN, Kamerun mencatatkan total 11 tembakan dengan dua on target. Sedangkan Benin tujuh percobaan dan tak satupun mengarah ke gawang.
Pada laga lainnya di Suez Stadium, Ghana menang 2-0 atas Guinea-Bissau, berkat gol Jordan Ayew dan Thomas Partey. Ghana yang wajib menang demi lolos mampu mendominasi laga. Mereka menguasai bola hingga 58%, dan mencatatkan 17 tembakan dengan enam di antaranya mengancam gawang. Guinea-Bissau hanya punya enam dan sepertiga mengarah ke gawang.
Berkat kemenangan itu, plus hasil imbang tanpa gol Benin vs Kamerun, Ghana lolos ke 16 besar sebagai pemuncak Grup F. Meski sama-sama mengoleksi lima poin dengan Kamerun, Ghana unggul produktivitas gol.
Sedangkan Benin lolos karena jadi satu dari empat tim peringkat tiga terbaik. Di Grup E, Mali melenggang ke babak 16 besar setelah menang tipis 1-0 atas Angola di Ismailia Stadium, Rabu (3/7) dinihari WITA. Tunisia mendampingi Mali ke fase selanjutnya, usai berimbang 0-0 dengan Mauritania di Suez Stadium.
Mali lolos sebagai juara grup dengan 7 poin, dan Tunisia runner-up grup dengan tiga poin. Angola dan Mauritania di posisi berikutnya dengan sama-sama punya dua poin, dan tak satupun masuk sebagai tim peringkat tiga terbaik. *ant
Di babak 16 besar Kamerun akan menghadapi Nigeria, sedangkan Benin bertemu Maroko, yang sempurna di tiga laga fase grup dan tak kebobolan sama sekali. Laga 16 besar lainnya, akan mempertemukan Mesir vs Pantai Gading, dan Mali vs Pantai Gading.
Sementara itu, Kamerun yang jadi tim asuhan Clarence Seedorf itu sejatinya tampil dominan, dan menguasai bola hingga 72%, namun gagal memaksimalkan gol . Dicatat ESPN, Kamerun mencatatkan total 11 tembakan dengan dua on target. Sedangkan Benin tujuh percobaan dan tak satupun mengarah ke gawang.
Pada laga lainnya di Suez Stadium, Ghana menang 2-0 atas Guinea-Bissau, berkat gol Jordan Ayew dan Thomas Partey. Ghana yang wajib menang demi lolos mampu mendominasi laga. Mereka menguasai bola hingga 58%, dan mencatatkan 17 tembakan dengan enam di antaranya mengancam gawang. Guinea-Bissau hanya punya enam dan sepertiga mengarah ke gawang.
Berkat kemenangan itu, plus hasil imbang tanpa gol Benin vs Kamerun, Ghana lolos ke 16 besar sebagai pemuncak Grup F. Meski sama-sama mengoleksi lima poin dengan Kamerun, Ghana unggul produktivitas gol.
Sedangkan Benin lolos karena jadi satu dari empat tim peringkat tiga terbaik. Di Grup E, Mali melenggang ke babak 16 besar setelah menang tipis 1-0 atas Angola di Ismailia Stadium, Rabu (3/7) dinihari WITA. Tunisia mendampingi Mali ke fase selanjutnya, usai berimbang 0-0 dengan Mauritania di Suez Stadium.
Mali lolos sebagai juara grup dengan 7 poin, dan Tunisia runner-up grup dengan tiga poin. Angola dan Mauritania di posisi berikutnya dengan sama-sama punya dua poin, dan tak satupun masuk sebagai tim peringkat tiga terbaik. *ant
Komentar