Pura Desa dan Pura Bale Agung Terbelah oleh Jalan Raya
Keberadaan dua Pura Tri Kahyangan di Desa Pakraman Tunjuk berawal dari perang Bungan Kapas vs Kerajaan Malgunung. Begitu Kerajaan Malgunung hancur, sebagian pengikutnya pindah lokasi membangun pura lagi.
Menurut Wayan Sukamerta, panembahan dari Pura Tri Kahyangan yang berlokasi di Banjar Adat Legung dan Banjar Adat Bungan Kapal juga ikut berkumpul ke Pura Bale Agung di Banjar Tunjuk Kelod. Panembahan Tri Kahyangan ini terlebih dulu mapupul di Pura Desa yang berlokasi di Banjar Adat Bungan Kapal, sebelum bergerak ke Pura Bale Adung di Banjar Adat Tunjuk Kelod.
Desa Pakraman Tunjuk sendiri memiliki dua Pura Tri Kahyangan, karena terdapat 2 unit Pura Desa, 2 unit Pura Puseh, dan 3 unit Pura Dalem, plus 1 unit Pura Prajapati. Kedua Pura Desa masing-masing berlokasi di Banjar Adat Bungan Kapal dan Banjar Adat Tunjuk Kelod.
Sedangkan dua Pura Puseh yang ada di Desa Pakraman Tunjuk juga berlokasi di dua banjar adat berbeda. Masing-masing, Pura Puseh di Banjar Adat Legung dan Pura Puseh di Banjar Adat Tunjuk Kelod. Sementara Pura Dalem milik Desa Pakraman Tunjuk bahkan berjumlah tiga unit. Dua Pura Dalem di antaranya berada di wewidangan Banjar Adat Tunjuk Kelod, sementara satu Pura Dalem lagi berlokasi di Banjar Adat Bungan Kapal.
Pura Dalem yang berlokasi di Banjar Adat Bungan Kapal biasa disebut Pura Dalem Munduk Sangkur. Piodalannya dilaksanakan 6 bulan sekali pada Anggara Kasih Dukut. Sedangkan dua Pura Dalem di Banjar Adat Tunjuk Kelod masing-masing disebut Pura Dalem Gendang dan Pura Dalem Gendeng. Piodalan kedua pura Dalem di satu banjar ini dilaksanakan bersamaan pada Anggara Kasih Medangsia.
Pura-pura ini diempon krama Desa Pakraman Tunjuk mewilayahi 12 banjar adat. Masing-masing, Banjar Adat Bungan Kapal, Banjar Adat Legung, Banjar Adat Sadguna, Banjar Adat Jangkahan, Banjar Adat Tunjuk Lebah, Banjar Adat Tunjuk Tengah, Banjar Adat Tunjuk Kelod, Banjar Adat Delod Bale Agung, Banjar Adat Beng Kaja, Banjar Adat Beng Tengah, Banjar Adat Beng Pande, dan Banjar Adat Beng Bendesa.
Menurut Sekdes Wayan Sukamerta, keberadaan dua Tri Kahyangan di Desa Pakraman Tunjuk ini tidak terlepas dari cerita peperangan antara Bungan Kapas (kini disebut Banjar Bungan Kapal) vs Kerajaan Malgunung (kini bernama Banjar Malgunung). Kerajaan Malgunung berlokasi di sebelah barat Bungan Kapas, dengan batas alam sungai.
Selanjutnya...
Komentar