Kegiatan MPLS di Tabanan Diedukasi Etika Berlalulintas
Kegiatan masa pengenalan lingkungan sekolah (MPLS) jenjang SMP dan SMA/SMK tahun 2019 di Tabanan diselipkan edukasi etika tentang berlalu lintas.
TABANAN, NusaBali
Narasumber kegiatan tersebut dari Satuan Lantas Polres Tabanan. Edukasi yang diberikan lebih fokus ke pengenalan lalu lintas dan manfaat helm.
Kasatlantas Polres Tabanan AKP Ida Ayu Made Kalpika Sari mengatakan edukasi tentang berlalu lintas sudah diberikan sejak Senin (15/7) atau saat MPLS mulai berlangsung. Satuan Lantas telah menjajaki sejumlah sekolah untuk memberikan edukasi tersebut. “Sudah kami lakukan secara bergantian,” ujarnya, Kamis (18/7).
Dikatakan kegiatan tersebut dilakukan karena memang ada jadwal dari polisi untuk memberikan pengarahan kepada siswa, dan rutin dilakukan setiap tahun. Namun ada pula atas permintaan sejumlah sekolah ke polisi. “Kami sangat menyambut baik, karena edukasi diberikan bertujuan untuk mencegah angka kecelakaan khususnya di kalangan remaja,” ujarnya.
Menurut AKP Kalpika, yang paling ditekankan dalam edukasi yang diberikan adalah pada penggunaan helm dan tidak melawan arus saat berkendara. Karena dua pelanggaran ini kerap dilakukan dan risikonya sangat berbahaya. “Yang paling kami tekankan kepada adik adik siswa sekolah itu saat kegiatan keagamaan atau saat berpakaian adat. Jadi harus menggunakan helm, dan tambahan tidak melawan arus,” tegas Kalpika.
Dan, pemberian materi juga untuk memberikan wawasan kepada siswa baru agar mengetahui pelanggaran lalu lintas didominasi oleh usia pelajar dari SMP hingga SMA.
Sebelumnya sesuai dengan arahan Dinas Pendidikan Tabanan, MPLS di Tababan akan diarahkan ke kegiatan yang positif. Dinas Pendidikan Tabanan juga merancang surat edaran kepada seluruh sekolah agar nantinya siswa diajak untuk melaksanakan kegiatan yang berbau alam. Dan ditegaskan juga, agar tidak ada lagi sistem perpeloncoan kepada siswa baru. Sebab, hal tersebut nantinya akan menjadi ajang balas dendam antara senior dan junior. *des
Narasumber kegiatan tersebut dari Satuan Lantas Polres Tabanan. Edukasi yang diberikan lebih fokus ke pengenalan lalu lintas dan manfaat helm.
Kasatlantas Polres Tabanan AKP Ida Ayu Made Kalpika Sari mengatakan edukasi tentang berlalu lintas sudah diberikan sejak Senin (15/7) atau saat MPLS mulai berlangsung. Satuan Lantas telah menjajaki sejumlah sekolah untuk memberikan edukasi tersebut. “Sudah kami lakukan secara bergantian,” ujarnya, Kamis (18/7).
Dikatakan kegiatan tersebut dilakukan karena memang ada jadwal dari polisi untuk memberikan pengarahan kepada siswa, dan rutin dilakukan setiap tahun. Namun ada pula atas permintaan sejumlah sekolah ke polisi. “Kami sangat menyambut baik, karena edukasi diberikan bertujuan untuk mencegah angka kecelakaan khususnya di kalangan remaja,” ujarnya.
Menurut AKP Kalpika, yang paling ditekankan dalam edukasi yang diberikan adalah pada penggunaan helm dan tidak melawan arus saat berkendara. Karena dua pelanggaran ini kerap dilakukan dan risikonya sangat berbahaya. “Yang paling kami tekankan kepada adik adik siswa sekolah itu saat kegiatan keagamaan atau saat berpakaian adat. Jadi harus menggunakan helm, dan tambahan tidak melawan arus,” tegas Kalpika.
Dan, pemberian materi juga untuk memberikan wawasan kepada siswa baru agar mengetahui pelanggaran lalu lintas didominasi oleh usia pelajar dari SMP hingga SMA.
Sebelumnya sesuai dengan arahan Dinas Pendidikan Tabanan, MPLS di Tababan akan diarahkan ke kegiatan yang positif. Dinas Pendidikan Tabanan juga merancang surat edaran kepada seluruh sekolah agar nantinya siswa diajak untuk melaksanakan kegiatan yang berbau alam. Dan ditegaskan juga, agar tidak ada lagi sistem perpeloncoan kepada siswa baru. Sebab, hal tersebut nantinya akan menjadi ajang balas dendam antara senior dan junior. *des
Komentar